TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan anggaran logistik untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum 2014 mencapai Rp 5 triliun. Lelang tender ditargetkan tuntas tahun ini. (Baca: Soal Logistik, KPU Diminta Belajar Pengalaman 2004)
"Logistik mencakup kertas suara, tinta, penambahan bilik suara, alat coblos, dan formulir. Pokoknya semua kebutuhan di tempat pemungutan suara," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di kantor Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Senin, 15 April 2013.
KPU saat ini tengah menyiapkan aturan untuk pengadaan logistik Pemilu 2014. Aturan tersebut mencakup prosedur pelelangan tender di KPU. Untuk pengadaan logistik, KPU bekerja sama dengan LKPP. Kedua lembaga itu akan membentuk tim gabungan yang mengawal pengadaan sejak tahap perencanaan.
Sekretaris Jenderal KPU Arif Rahman Hakim menargetkan proses pelelangan tuntas pada 2013. "Jadi, 2014 tinggal eksekusi," katanya. KPU saat ini sedang mengidentifikasi kebutuhan logistik untuk Pemilu 2014. "Bulan Mei targetnya sudah teridentifikasi semua kebutuhan logistik," katanya.
ANANDA BADUDU
Topik Terhangat:
Serangan Penjara Sleman| Harta Djoko Susilo | Nasib Anas
Baca juga:
@SBYudhoyono 'Digoda' Bintang Porno
Akun @SBYudhoyono Strategi Perbaiki Citra Demokrat
Cuit Perdana @SBYudhoyono Nanti Malam
Dikuntit Intel, Anas Urbaningrum Punya Cerita
Mega: Saya Memang Sudah Sepuh, tapi....