TEMPO.CO, Surabaya - Pasangan Abdul Halim Salim Bachmid dan Jihan Nasar Batis rela mengeluarkan dana hingga miliaran rupiah demi menyambut kelahiran anak pertama mereka. Upacara tujuh bulanan atau mitoni itu digelar di Ruang VIP Grand City Convention Surabaya, Jumat, 25 Januari 2013.
Seluruh anggota keluarga pemilik hajat mengenakan pakaian bernuansa biru tua dan perak untuk acara mitoni yang mengambil tema Princess of Persia itu. Doa dan ceramah disampaikan mengawali serangkaian acara tujuh bulanan bayi dalam kandungan tersebut. Nyaris tidak ada yang istimewa dalam acara ini, kecuali suguhan hiburan lagu dan tarian khas Timur Tengah.
Baca Juga:
Menurut Wasilan Bahanan, ibu Abdul, total biaya untuk menggelar hajatan mewah itu lebih dari Rp 1 miliar. "Untuk sewa ruangan saja membutuhkan uang Rp 250 juta," kata Wasilah. Tamu yang diundang sebanyak 1.200 orang.
Menggelar upacara tujuh bulanan sudah menjadi tradisi bagi para pasangan keturunan Arab. Dalam proses ini, mereka mendoakan sang jabang bayi agar sehat dan lahir sempurna. Mereka juga berbagi kebahagiaan dengan keluarga, teman, serta seluruh kolega dari kedua pihak. "Kalau tradisi khusus memang tidak ada, tapi biasanya hanya doa dan ceramah," ujar Wasilah.
Besan Wasilah, Inayah Faiz Thalib, mengakui budaya Arab memang identik dengan tradisi dalam agama Islam. Tidak seperti budaya Jawa yang memiliki ritual siraman dan menjual bumbu rujak. Dalam mitoni budaya Arab, hanya tamu perempuan yang boleh memasuki ruangan untuk berpesta. Sedangkan tamu laki-laki berada di tempat terpisah.
Pasangan Abdul Halim dan Jihan juga menggelar pernikahan secara besar-besaran pada 22 Januari 2012 di tempat yang sama. Keduanya merupakan putra dari pengusaha keturunan Arab ternama di Surabaya.
AGITA SUKMA LISTYANTI