TEMPO.CO, Jakarta - Akun Twitter terpidana kasus korupsi anggaran proyek Kementerian Pemuda dan Olahraga, Angelina Sondakh, ternyata dibajak. Setelah sejumlah cuitnya muncul di Twitter, Jumat, 11 Januari 2013, sipir penjara KPK menggeledah kamar Angie, mencari telepon seluler mantan anggota DPR itu.
"Saat kicauan itu muncul di Twitter, saya tanya Kepala Rutan, apa benar Angie yang kirim?" ujar kuasa hukum Angie, Teuku Nasrullah, saat dihubungi Tempo, Jumat, 11 Januari 2013. Merespons telepon Nasrullah, pihak rutan buru-buru menggeledah kamar Angie.
Angie, yang disebut baru pulang dari pengajian rutin di rutan, kaget ketika melihat kamarnya digeledah. "Ia sempat marah-marah, kenapa kamarnya digeledah," ujar Nasrullah. Rupanya, saat itu ia belum tahu bahwa ada pihak tak bertanggung jawab menggunakan akun Twitter-nya, @SondakhAngelina, untuk menyerang orang lain.
Nasrullah sendiri mengecam pembajakan akun Twitter Angie. "Itu perbuatan banci, menyerang orang lain dengan tangan Angie," ujar Nasrullah. Sejak dibajak, akun @SondakhAngelina hari ini berkicau lantang menyerang Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. "Anas adalah dalang semua ini," kicaunya.
Nasrullah menilai perbuatan oknum pembajak itu amat jahat. "Bila ingin jatuhkan Anas, jatuhkan SBY, jatuhkan Marzuki Alie, silakan, tapi jangan pakai tangan Angie," ujarnya geram.
Nasrullah sudah berunding dengan pihak keluarga Angie untuk melaporkan pembajak akun tersebut ke pihak kepolisian. Meski belum diketahui pelakunya, ia yakin polisi bisa menelusurinya. "Kan di polisi ada divisi khusus untuk mengusut ini," ujarnya.
M. ANDI PERDANA