TEMPO.CO, Jakarta - Cuaca buruk belakangan ini membuat gelombang tinggi di perairan mencapai 3,5 hingga 4 meter. Kondisi ini mengganggu aktivitas penyeberangan komersial, terutama di wilayah timur yang banyak dilanda badai.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat mengatakan, pihaknya meningkatkan kesiagaan. Penutupan dermaga dan penundaan penyeberangan menjadi pilihan dalam mengantisipasi cuaca buruk ini. “Demi keselamatan penyeberangan,” katanya saat dihubungi Jumat, 11 Januari 2013.
Badan Meteorologi dan Geofisika menginformasikan peringatan dini adanya tingkat curah hujan dan kecepatan angin yang tinggi. Salah satunya di Provinsi Banten. Dampaknya, pada Rabu malam lalu, 9 Januari 2013, ASDP Cabang Merak menutup dermaga 4 dan 5 karena tinggi gelombang mencapai hampir 4 meter dengan kecepatan angin 40 knot.
Penutupan dermaga, Christine menambahkan, berdampak pada timbulnya penumpukan kendaraan maupun penumpang. Ia menegaskan, ASDP telah menyiapkan infrastruktur juga kesiapan koordinasi dengan mitra dalam menyiapkan armada. “Agar tidak terjadi penumpukan dalam jumlah besar,”
PINGIT ARIA