TEMPO.CO, Kupang - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menunjuk Beny Kabur Harman sebagai calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2013-2018.
Beny K Harman akan berpasangan dengan anggota DPRD NTT, Welem Nope. Penetapan pasangan Beny dan Welem tertuang dalam Surat Keputusan Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Nomor 17 Tahun 2012, tanggal 26 Desember 2012. Surat Keputusan tersebut ditandatangani SBY dan Sekretaris Majelis Tinggi, Jero Wacik.
"Beny K Harman dan Welem Nope sudah disahkan sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT,” kata Sekretaris Partai Demokrat NTT, Jonathan Kana, kepada Tempo, Sabtu, 29 Desember 2012.
Selain diusung Partai Demokrat, menurut dia, pasangan Beny dan Welem juga didukung tujuh partai politik lainnya, yakni PKPB, Republikan, PPDI, PDK, PPI, Pelopor, dan PAN. Dengan demikian pasangan calon ini telah penuhi syarat untuk didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTT.
Sesuai rencana, pasangan Beny dan Welem akan mendaftarkan diri ke KPU NTT pada 1 Januari 2013. "Ini pasangan baru, jadi kami daftar pada tahun baru," ujar Jonathan.
Sampai saat ini sudah tiga pasangan calon yang mendaftar ke KPU NTT, yakni Frans Lebu Raya-Beny Litelnony, Esthon Foenay-Paul Tallo, dan Kristian Rotok-Paul Liyanto.
YOHANES SEO