Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Bupati Bangkalan Dipastikan Menang

image-gnews
ANTARA/Rahmad
ANTARA/Rahmad
Iklan

TEMPO.CO, Bangkalan--Komisi Pemilihan Umum Bangkalan memastikan pasangan nomor urut 3, Makmun Ibnu Fuad-Mondir Rofi’i menang mutlak dalam pemilihan bupati Bangkalan periode 2013-2018. Makmun merupakan anak dari Bupati Bangkalan Fuad Amin.  “Lebih 50 persen,” kata Ketua Komisi Pemilihan Fauzan Jakfar pada Tempo seusai rapat pleno rekapitulasi perolehan suara di kantornya Senin 17 Desember 2012.

Adapun perolehan suara pasangan nomor urut 2, Nizar Zahro-Zulkifli memperoleh 34 ribu suara. Sedangkan surat suara rusak sebanyak 41 ribu dan yang tidak memilih atau golput sebanyak 297 ribu orang. “Golput jauh lebih kecil dari yang memilih,” katanya. Pasangan nomor urut 1, Imam Bukhori-Zainal Amin sebelumnya dicoret oleh komisi pemilihan.

Panitia pengawas tidak mengajukan keberatan atas hasil tersebut. Mereka menganggap tidak ada pelanggaran selama pemilihan berlangsung pada 12 Desember lalu. “Tidak ada keberatan, kami menerima,” kata Ketua Panitia Pengawas Mashuri.

Padahal, kubu pasangan yang dicoret Imam-Zainal mencatat beberapa pelanggaran. Salah satunya adalah pencoblosan surat suara oleh seorang saksi di desa Bunelab, Kecamatan Sepuluh. "Kami menemukan puluhan surat suara dicoblos seseorang di TPS," kata Imam Ahad lalu.

Imam mengatakan kasus ini akan dijadikan salah satu barang bukti dalam gugatan hasil pemilukada bangkalan yang segera akan dilayangkan ke Mahkamah Konstitusi. "Ada banyak bukti lain yang sudah kita dapat, ada video dan rekaman suara, pasti akan kami gugat," katanya.

Menurut anggota tim sukses pasangan Imam-Zainal, Nasih Ashol, gugatan itu sudah didaftarkan ke Mahkamah Konstitusi. Berbagai barang bukti mulai dari rekaman suara, video dan berbagai bukti pelanggaran selama pelaksanaan pemilihan bupati kini sudah ada di Jakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nasih yakin berbagai barang bukti itu cukup untuk membatalkan hasil pemilihan bupati yang memenangkan anak bupati Bangkalan Makmun Ibnu Fuad itu. "Kita tidak hanya menuntut pilkada ulang, tapi juga pembatalan pasangan calon lain," ujarnya.

Terkait rencana gugatan tersebut, Ketua Komisi Pemilihan Bangkalan Fauzan Jakfar mempersilakannya. “Silahkan digugat, itu hak mereka. Kami hormati,” kata dia. Fauzan yakin tidak ada masalah dalam pelaksanaan pemilihan bupati karena semua tahapan berjalan sesuai rencana dan sesuai aturan yang berlaku. “Intinya tugas kami selesai dengan baik,” katanya.

Secara terpisah, Ketua tim pemenangan pasangan Makmun Ibnu Fuad-Mondir Rofi’i, Humron Maula mengaku lega dengan hasil tersebut. “Tidak ada pesta kemenangan, hanya syukuran saja,” ujarnya.

MUSTHOFA BISRI

Berita terpopuler:
Choel Gemar Koleksi Mobil Mewah

Choel Tak Tahu Andi dan Rizal Kakak Kandungnya

Guns N' Roses 'Nyanyikan' Lagu Indonesia Raya 

Kisah Mallarangeng Bersaudara dan Proyek Hambalang

Sudahlah, Aceng

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menghadiri diskusi bertajuk Panglima di Era Politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, 9 Desember 2017. Dewi Nurita/Tempo
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.


Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur Sumatera Utara yang juga Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi (tengah) menerima ucapan selamat dari kader PKS seusai menerima dokumen sebelum pembacaan ikrar pemenangan dan pakta integritas calon kepala daerah dari PKS di Jakarta, 4 Januari 2018. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.


Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (kiri) dan Musa Rajeckshah (kanan) saat menghadiri acara Konsolidasi pasangan Calon Kepala Daerah PKS di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, 4 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.


Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan surat keputusan dukungan kepada pasangan bakal calon Wali Kota Bogor Bima Arya dan Dedie A. Rachim di DPP Partai Golkar, Jakarta, 5 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.


Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Ketua KPU kota Mataram, M. Ainul Asikin (tengah), memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pilkada Kota Mataram di kantor KPU Kota Mataram, NTB, 24 Agustus 2015. ANTARA/Ahmad Subaidi
Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.


Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.


Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Moreno Soeprapto dan istrinya Noorani Sukardi. Tabloidbintang
Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.


Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Warga melintas di antara karangan bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. Karangan bunga ini dikirimkan setelah pasangan inkumben Ahok-Djarot kalah dalam Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat. TEMPO/Amston Probel
Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.


Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Makin Mahal
Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.


Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Menpora Imam Nahrawi dan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi saat melihat laga uji coba antara Persebaya dan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 19 Maret 2017. TEMPO/Nurhadi
Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.