Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yang Bakal Ganggu Pilkada Sulawesi Selatan

image-gnews
TEMPO/Fahmi Ali
TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO , Makassar: Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan pada 22 Januari 2013 diprediksi terganggu cuaca. Sebab Januari 2013 adalah puncak dari musim hujan di sejumlah daerah di Sulawesi Selatan.

“Puncak musim penghujan di Sulawesi Selatan adalah Desember dan Januari. Kalau kondisinya normal, maka pada sejumlah daerah akan terjadi hujan saat pemilihan gubernur,” kata Kepala Bagian Pelayanan Jasa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah IV Makassar Sujarwo kepada Tempo, Jumat 14 Desember 2012.

Menurut Sujarwo, daerah yang akan mengalami puncak musim hujan saat pemilihan gubernur Sulawesi Selatan adalah daerah di Sulawesi Selatan bagian barat. Daerah ini adalah Makassar, Kabupaten Maros, Gowa, Takalar, Pangkep, Barru dan Pare Pare.

Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Selatan Ziaurrahman membenarkan bahwa musim hujan sedikit banyak akan mengganggu proses pemilihan. Untuk itu, KPU Sulawesi Selatan menyarankan kepada seluruh panitia pemungutan suara (PPS) untuk memilih tempat yang strategis untuk mendirikan TPS. “Kalau bisa menggunakan fasilitas umum seperti sekolah dan kantor kepala desa,” kata Ziaurrahman.

Menurut Ziaurrahman, selain bisa mengganggu kenyamanan di TPS, musim hujan juga bisa menjadi alasan warga untuk tidak datang ke TPS. “Ini tantangan bagi KPUD agar mengupayakan warga tetap ke TPS meski hujan. Tapi saya rasa antusias masyarakat tetap tinggi, meski hujan,” katanya.

Untuk situasi terburuk, misalnya terjadi bencana alam seperti banjir, angin puting beliung, dan tanah longsor maka aturannya akan dilakukan pemilihan susulan. “Mudah-mudahan ini tidak terjadi,” kata Ziaurrahman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Logistik untuk kebutuhan pemilihan juga akan dijaga agar tidak basah. Dengan cara dibungkus plastik sebelum dimasukkan ke dalam kotak suara. “Utamanya di pulau-pulau,” kata Ziaurrahman.

Anggota KPUD Takalar Agus Salim mengatakan, untuk mengantisipasi hujan saat pemilihan, semua panitia pemungutan suara telah diimbau untuk memilih tempat yang permanen. “Saya yakin hujan tidak akan menghalangi warga ke TPS karena waktunya panjang. Dari pagi sampai siang,” kata Agus Salim.

MUHAMMAD YUNUS

Berita lain:
Anggota DPRD Nikah Siri Diminta Legowo Mundur

Bupati Aceng Ancam Rusuh, Ini Langkah Polisi 

Demi Beli Rokok, Siswa SMP Nekat Mencuri 

Kurikulum 2013 Hapus Bahasa Daerah, Bali Protes

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menghadiri diskusi bertajuk Panglima di Era Politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, 9 Desember 2017. Dewi Nurita/Tempo
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.


Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur Sumatera Utara yang juga Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi (tengah) menerima ucapan selamat dari kader PKS seusai menerima dokumen sebelum pembacaan ikrar pemenangan dan pakta integritas calon kepala daerah dari PKS di Jakarta, 4 Januari 2018. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.


Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (kiri) dan Musa Rajeckshah (kanan) saat menghadiri acara Konsolidasi pasangan Calon Kepala Daerah PKS di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, 4 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.


Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan surat keputusan dukungan kepada pasangan bakal calon Wali Kota Bogor Bima Arya dan Dedie A. Rachim di DPP Partai Golkar, Jakarta, 5 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.


Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Ketua KPU kota Mataram, M. Ainul Asikin (tengah), memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pilkada Kota Mataram di kantor KPU Kota Mataram, NTB, 24 Agustus 2015. ANTARA/Ahmad Subaidi
Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.


Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.


Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Moreno Soeprapto dan istrinya Noorani Sukardi. Tabloidbintang
Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.


Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Warga melintas di antara karangan bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. Karangan bunga ini dikirimkan setelah pasangan inkumben Ahok-Djarot kalah dalam Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat. TEMPO/Amston Probel
Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.


Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Makin Mahal
Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.


Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Menpora Imam Nahrawi dan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi saat melihat laga uji coba antara Persebaya dan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 19 Maret 2017. TEMPO/Nurhadi
Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.