TEMPO.CO , Jakarta:Bekas Menteri Pertanian Malaysia Zainudin Maidin menganggap Presiden ketiga RI, B.J. Habibie tak berhak datang ke Malaysia. Walaupun kedatangannya hanya untuk berbicara memberi gambaran perubahan di Indonesia.
“Tapi Habibie datang untuk memberikan dukungan kepada orang yang menjadi musuh rakyat Malaysia sekarang, Anwar Ibrahim,” kata Zainudin kepada Tempo. Anwar Ibrahim merupakan lawan politik Mahathir Muhamad, orang yang didukung Zainudin. “Kami mesti tahu latar belakang Anwar menentang PM Najib Razak, menentang Mahathir,” kata dia. “Terus, apa artinya dia (Habibie) datang? Adakah ini dipandang manis? Atau dia telah ditutup matanya oleh keegoan.”
Menurut Zainudin, Habibie sudah mendukung Anwar sejak lama. “Bukan hanya sekarang,” kata dia. “Kalau mau memelihara hubungan baik, Dia tidak seharusnya datang menyerang dalam politik Malaysia.”
Tulisan Zainudin, yang seorang pendukung Mahathir Muhammad, dimuat sebagai tajuk rencana berjudul "Persamaan BJ Habibie dengan Anwar Ibrahim" koran Utusan Malaysia edisi Senin, 10 Desember 2012. Tulisan yang memberi gambaran negatif mengenai Habibie itu sontak membuat ‘merah’ telinga. Bahkan Wakil Ketua DPR Pramono Anung berencana mengirimkan surat teguran ke Malaysia.
MASRUR (KUALA LUMPUR)
Baca juga
Israel Gunakan Burung Bangkai Sebagai Mata-mata
21 Desember Kiamat, Ini Kata Sesepuh Suku Maya
Pencuri Terendus Berkat Aplikasi iPhone
Kesalahan Teknis, Korea Utara Tunda Luncurkan Roket
Suhu di Seoul Terdingin dalam 56 Tahun Terakhir