Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswa Unhas Tewas, Jatuh dari Lantai 3 Kampus  

image-gnews
(Ilustrasi: Unay Sunardi)
(Ilustrasi: Unay Sunardi)
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Ahsan Takwin, 22 tahun, meregang nyawa setelah jatuh dari Lantai III Gedung Jurusan Perkapalan, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Rabu, 5 Desember 2012, sekira pukul 17.45 Wita. Kepolisian masih menyelidiki kematian mahasiswa angkatan 2008 itu.

Kepala Unit Reskrim Polsekta Tamalanrea, Ajun Komisaris Salim Datang, Kamis, 6 Desember 2012, mengatakan, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi mahasiswa dan pihak keamanan.

Kepala Regu Jaga Satuan Pengamanan Unhas, Mansyur, mengatakan, informasi jatuhnya korban dari lantai tiga diperoleh dari sejumlah mahasiswa jurusan perkapalan. Kala itu, korban baru saja selesai berolahraga. Ia pun lantas menuju ke Lantai III Gedung Jurusan Perkapalan untuk mandi.

Belum sampai di lokasi tujuan, mahasiswa asal Sidrap, Sulawesi Selatan, itu tergelincir dan langsung jatuh ke lantai dasar. Tinggi gedung diperkirakan mencapai 8 meter. Ahsan tewas dengan luka robek pada bagian dagu dan memar pada sekujur tubuh.

"Diduga tergelincir, apalagi saat kejadian jelang magrib, sudah mulai gelap," kata Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Unhas, Nasaruddin Salam.

Sejumlah mahasiswa yang melihat kejadian itu lantas melarikan korban ke Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Saat diperiksa oleh dokter di Unit Gawat Darurat, Ahsan sudah tidak bernyawa. Selanjutnya, sekira pukul 22.30 Wita, jenazah korban pun diberangkatkan dengan menggunakan mobil ambulans rumah sakit ke kampung halamannya, di Rappang, Kabupaten Sidrap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nasaruddin mengatakan, lokasi kejadian berada di puncak gedung dan tidak difungsikan sebagai ruang perkuliahan. Jika hujan turun, lokasi kejadian memang rawan kecelakaan karena licin. "Mungkin sudah berlumut, apalagi hujan, jadi licin," tuturnya. Di lantai itu, ia mengatakan, tidak ada pagar seperti di lantai dua. Pasalnya, bagian bangunan itu jarang digunakan. Biasanya hanya ditempati mahasiswa, ataupun sebagai tempat penelitian.

Ia menambahkan, universitas menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kejadian ini. Lebih lanjut, berdasarkan laporan yang diterima pihaknya, tidak mengindikasikan adanya unsur kesengajaan, melainkan murni kecelakaan. "Laporannya, di gedung, dia (korban) sendiri dan kondisi lokasi sepi," ujarnya. Meskipun begitu, pihaknya menyerahkan masalah ini kepada aparat kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kematian Ahsan.

TRI YARI KURNIAWAN

Berita terpopuler lainnya:
Rumor Nikah 2 Bulan Aceng-Shinta Jadi Omongan 

Tujuh Kasus Korupsi Pembelit Bupati Aceng

Mabes Polri Akui Tarik Novel Baswedan

Keluarga Fany Cabut Gugatan Terhadap Bupati Aceng 

Tak Penuhi UMP, Pengusaha Ini Dipenjara

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

8 Mei 2023

Sandiaga Uno beri pernyataan soal gabung dengan PPP paskamundur dari Partai Gerindra saat di Balai Kota Solo, Sabtu, 29 April 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.


Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

20 April 2023

Petugas mengevakuasi bus pariwisata dan truk yang terlibat kecelakaan di Tol Dupak - Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 5 Maret 2022. Kecelakaan antara bus pariwisata bernopol D 7610 AT yang memuat rombongan peziarah dengan truk 'Colt Diesel' nomor polisi W 9948 Z itu diduga disebabkan salah satu penumpang bus merebut kendali kemudi dari sopir bus dan menabrak truk 'Colt Diesel' dari arah berlawanan. Dalam kecelakaan itu sopir truk dan kernetnya meninggal dunia di lokasi kecelakaan. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.


KBRI Canberra Gelar Australia Update 2020 Virtual di Tengah Pandemi Covid-19

20 Oktober 2020

Duta Besar RI untuk Australia merangkap Vanuatu, Y. Kristiarto S. Legowo, selama webinar Australia Update tahun ini yang digelar pada 20 Oktober 2020.[KBRI Canberra]
KBRI Canberra Gelar Australia Update 2020 Virtual di Tengah Pandemi Covid-19

KBRI Canberra bersama Universitas Hasanuddin, Kemenlu RI, dan Kedubes Australia, menggelar Australia Update 2020 memaparkan progres IA-CEPA.


Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Hingga hari ketujuh pasca-tenggelamnya KM Sinar Bangun, tim SAR terus mencari korban. ANTARA/Irsan Mulyadi
Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor


TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Bangkai KM Sinar Bangun ditemukan di kedalaman 450 meter di Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.


Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Keluarga penumpang KM Sinar Bangun dan warga menyalakan lilin di dermaga Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Kapal berkapasitas maksimal sekitar 40 orang itu membawa 211 penumpang saat tenggelam. ANTARA/Irsan Mulyadi
Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar


Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

21 Juni 2018

Keluarga penumpang menangis saat menyaksikan proses pencarian penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. Kerabat penumpang KM Sinar Bangun mulai mendatangi posko di Pelabuhan Tigaras, Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.


Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

21 Juni 2018

Personel BNPB melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Kedalaman di lokasi kejadian tenggelamnya kapal tersebut mencapai 300-500 meter. ANTARA/Irsan Mulyadi
Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba


Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

21 Juni 2018

Personel kepolisian berbincang dengan nelayan saat melakukan proses pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Sebanyak 171 penumpang lain masih dalam proses pencarian. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.


KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

21 Juni 2018

Anggota keluarga penumpang KM Sinar Bangun melihat daftar nama penumpang yang hilang di posko Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. KM Sinar Bangun mengangkut 128 penumpang saat tenggelam di Danau Toba pada Senin, 18 Juni 2018. ANTARA/Irsan Mulyadi
KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba