Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sapi Hamil di Bojonegoro Dapat Subsidi

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Peternak memberi pakan sapi perah di Dusun Surugalih, Desa Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. TEMPO/Abdi Purmono
Peternak memberi pakan sapi perah di Dusun Surugalih, Desa Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. TEMPO/Abdi Purmono
Iklan

TEMPO.CO , Bojonegoro: Sapi hamil di Bojonegoro akan mendapatkan dana subsidi dari Pemerintah Kabupaten. Subsidi dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2012 ini, di antaranya untuk pengembangakan populasi ternak, terutama sapi di Bojonegoro.

Besaran anggaran untuk pengembangan hewan ternak sapi sebesar Rp 3,5 miliar. Dana sebesar itu digunakan untuk pengembangan anak sapi, juga untuk suplai makanan bagi sapi hamil. Alasan subsidi bagi sapi hamil, karena selama ini sebagain besar peternakan sapi di Bojonegoro lebih memelihara sapi jantan. Biasanya, sapi jantan dipelihara untuk proses penggemukan dan kemudian dikirim ke luar kota Bojonegoro.

Menurut Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Bojonegoro, Tukiwan Yusa, bantuan untuk sapi betina hamil mulai dilakukan tahun ini. Syaratnya, yaitu sapi betina hamil di atas 5 bulan dapat santunan sebesar Rp 500 ribu per ekor. Maksimal diberikan kepada peternak sapi sebanyak lima ekor. “Ya, semacam bantuan untuk kesehatan janin sapi,” katanya kepada Tempo Rabu, 31 Oktober 2012.

Di Bojonegoro, lanjutnya, program ini masih terbatas dan belum banyak menjangkau para peternak sapi yang tersebar hampir di 28 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan program bantuan sapi hamil ini, baru didistribusikan ke 12 kelompok. Masing-masing satu kelompok terdapat 320 peternak sapi.

Data dari Dinas Perikanan dan Perkebunan Kabupaten Bojonegoro menyebutkan, jumlah sapi sekitar 198 ribu ekor. Sedangkan untuk kambing jumlahnya sekitar 204 ribu ekor. Tetapi dari jumlah tersebut, sapi yang berkelamin betina jumlahnya sekitar 35 persen.

Dengan realitas seperti itu, Pemerintah Bojonegoro menganggarkan biaya dari APBD sebesar Rp 3,5 miliar untuk bantuan para peternak. Tujuannya, yaitu untuk pengembangbiakan sapi agar populasinya terus bertambah.

Sedangkan para peternak sapi di Bojonegoro lebih memilih memelihara sapi untuk proses penggemukan. Lokasi ternak sapi, tersebar merata, di antaranya di Kecamatan Trucuk, Baureno, Kapas, Gondang, Sumberejo, Sekar, Padangan, dan sebagian di Bojonegoro bagian selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Bupati Bojonegoro, Suyoto, bahwa pasar sapi dari Bojonegoro relatif masih bagus. Biasanya sapi dari kabupaten ini, pasarnya bagus untuk suplai ke sejumlah kota besar di Pulau Jawa, seperti ke Jakarta, Surabaya, Malang, Semarang, dan sekitarnya.

“Bagus pangsa pasarnya,” ujarnya dalam sebuah acara di Gedung Serbaguna Bojonegoro.

Bojonegoro, Suyoto berharap akan jadi sentra untuk penyedia hewan ternak sapi terbesar di Jawa Timur. Tentunya setelah, Probolonggo, Tuban, dan sekitarnya. Apalagi, dengan didukung areal peternakan cukup luas di sejumlah kecamatan di Bojonegoro.

SUJATMIKO


Berita Lainnya:
DPRD Jawa Timur Dukung Pemekaran Provinsi

Terminal Baru Surakarta Beroperasi Akhir 2012

Pengedar Narkoba Berkedok Klinik Obat Ditangkap 

KPK Gelar Kampanye Antikorupsi di Yogyakarta  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Tangan Bionik dari Undip Dipakai Prajurit TNI, Prakiraan Cuaca, Laporan Bebas Sangkar

52 hari lalu

Ahli Robotik sekaligus dosen program studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Udayana Prof I Wayan Widhiada menunjukkan fungsi bionik robot tangan untuk penyandang disabilitas yang masih dalam tahap pengembangan di Desa Darmasaba, Badung, Bali, Senin, 14 Februari 2022. Nantinya, robot tangan dan kaki ini akan disumbangkan kepada salah satu yayasan disabilitas di Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Tangan Bionik dari Undip Dipakai Prajurit TNI, Prakiraan Cuaca, Laporan Bebas Sangkar

Topik tentang tangan bionik buatan peneliti dari Universitas Diponegoro dipakai prajurit TNI menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Eksklusif, Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia: Selandia Baru dan Israel di Daftar Atas, Indonesia Urutan 7

53 hari lalu

Ayam Bahagia Sistem Bebas Sangkar. Animal Friends Jogja
Eksklusif, Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia: Selandia Baru dan Israel di Daftar Atas, Indonesia Urutan 7

Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia memberikan gambaran penting tentang progres yang ada saat ini, yang menunjukkan skor rata-rata yang rendah.


Harvick Qolbi Mendorong Sorong Jadi Lumbung Ternak

29 Desember 2023

Harvick Qolbi Mendorong Sorong Jadi Lumbung Ternak

Wakil Menteri Pertanian dorong pengembangan peternakan sapi potong di Sorong, Papua Barat.


Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

1 Desember 2023

Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

Perbedaan daging sapi Australia dan lokal disebabkan oleh genetik, pakan, hingga kawasan peternakan.


Emisi CO2 Sistem Pangan Peternakan Jadi Sorotan COP28 di Dubai

29 November 2023

Knickers bersama kawanan sapi ternak lain di peternakan Lake Preston, Australia.[ABC South West/Jacqueline Lynch]
Emisi CO2 Sistem Pangan Peternakan Jadi Sorotan COP28 di Dubai

Negara-negara didesak untuk mengekang industri peternakan untuk mencapai tujuan iklim.


Tingkatkan Populasi Ternak: Mentan Amran Dorong Produktivitas Semen Beku

23 November 2023

Tingkatkan Populasi Ternak: Mentan Amran Dorong Produktivitas Semen Beku

Kunjungan Mentan Andi Amran Sulaiman ke BBIB Singosari, guna mendorong peningkatan produktivitas semen beku ternak sehingga populasi ternak Indonesia dan susu.


PT Berdikari Buka Lowongan Kerja untuk Jurusan Peternakan dan Kedokteran Hewan, Simak Persyaratannya

5 November 2023

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
PT Berdikari Buka Lowongan Kerja untuk Jurusan Peternakan dan Kedokteran Hewan, Simak Persyaratannya

Salah satu perusahaan BUMN, PT Berdikari (Persero) sedang membuka lowongan kerja untuk posisi Farm Officer.


Syahrul Yasin Limpo Sebut Tren Pencapaian Ditjen Peternakan 1 Tahun Terakhir Cukup Baik: Tapi Masih Banyak PR

22 September 2023

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (tengah) memberikan keterangan pers seusai acara Bulan Bakti Peternak dan Kesehatan Hewan ke-187 yang digelar di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Jumat, 22 September 2023.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Syahrul Yasin Limpo Sebut Tren Pencapaian Ditjen Peternakan 1 Tahun Terakhir Cukup Baik: Tapi Masih Banyak PR

Syahrul Yasin Limpo menyebut Kementan memiliki banyak program unggul serta layanan kredit usaha rakyat yang bisa diakses para peternak.


Kota Tujuan Liburan Musim Gugur di Amerika Serikat Tutup karena Perilaku Turis yang Tak Sopan

21 September 2023

Musim Gugur di Vermont (Pixabay)
Kota Tujuan Liburan Musim Gugur di Amerika Serikat Tutup karena Perilaku Turis yang Tak Sopan

Penutupan kota ini sebagai respons terhadap perilaku influencer yang tidak sopan saat membuat konten musim gugur.


Kabur dari Peternakan, Singa Betina di Korea Selatan Ditembak Mati

14 Agustus 2023

Ilustrasi singa gunung atau puma. Sumber: Republik Eusosialis Tawon
Kabur dari Peternakan, Singa Betina di Korea Selatan Ditembak Mati

Seekor singa betina ditembak mati di Korea Selatan pada Senin 14 Agustus 2023, setelah kabur dari peternakan yang dikelola swasta.