TEMPO.CO, Palopo - Suasana duka menyelimuti kediaman Gabbu, 50 tahun, dan Beda, 46 tahun, warga Desa Taba Kecamatan Walenrang Timur, Kabupaten Luwu, Rabu, 17 Oktober 2012. Mereka tak menyangka anaknya, Brigadir Satu Andi Sapa, yang bertugas di Polres Poso, Sulawesi Tengah, bakal meninggal secara tragis.
“Kami sempat tak percaya waktu diberitakan, Sapa' (panggilan akrab Andi Sapa), hilang. Setelah ada telepon dari Poso yang menyampaikan bahwa dia sudah tewas, baru kami percaya," kata paman korban, Suprianto.
Suprianto mengatakan keluarga tidak punya firasat atau tanda-tanda akan kehilangan anak kedua dari empat bersaudara itu. Beberapa waktu lalu sebelum diberitakan hilang, Sapa' sempat menelepon dan menyampaikan kondisinya baik-baik saja. ia pun menanyakan kabar kedua orang tuanya.
Di rumah duka, kemarin sudah banyak keluarga yang berkumpul. Mereka menantikan jenazah korban yang akan diterbangkan dari Bandara Palu, Sulawesi Tengah. Keluarga juga sibuk mendirikan tenda untuk upacara pemakaman.
Andi Sapa bertugas di Polres Poso sejak 2005 setelah lulus dari SPN Batua, Makassar. Sapa meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. Suprianto berharap para pelaku yang diduga teroris dapat ditangkap. " Kami minta pelakunya dihukum dengan berat," katanya.
Kepala Polisi Resor Luwu, Ajun Komisaris Besar Rudi Heru Susanto, mengatakan bahwa kemungkinan upacara pemakaman akan dipimpin oleh Wakapolres. " Saya sedang rapat di Makassar," kata Rudi.
Seperti diketahui, dua anggota polisi hilang sejak 8 Oktober 2012 lalu. Mereka adalah Kepala Unit Intelijen Kepolisian Sektor Poso Pesisir, Brigadir Sudirman, dan anggota tim buru sergap Kepolisian Resor Poso, Brigadir Satu Andi Sapa. Keduanya ditemukan tewas terkubur dalam satu lubang di Dusun Tamanjeka, Desa Masani, Poso, di hutan atau kebun luar perkampungan. Mereka terluka di bagian leher, diduga karena senjata tajam.
MUHAMMAD ADNAN HUSAIN
Berita Terkait:
Polisi Tewas Dikebumikan di Taman Makam Pahlawan
Jenazah 2 Polisi di Poso Diotopsi
Dua Polisi yang Hilang di Poso Ditemukan Tewas
Jaringan JAT Dituduh Culik Polisi di Poso
Pengedar Foto Seksi Model Penabrak Warga Diusut