Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dua Posko Politik Dibakar, Polisi Bentuk Tim  

image-gnews
Walikota Makassar Iham Arief Sirajuddiin dan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo . TEMPO/Hariandi Hafid
Walikota Makassar Iham Arief Sirajuddiin dan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo . TEMPO/Hariandi Hafid
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar mengambil alih penanganan kasus pembakaran dua posko bakal kandidat Gubernur Sulawesi Selatan. "Kami bentuk timsus (tim khusus) untuk mengungkap tuntas kasus ini," kata juru bicara Polrestabes Makassar, Komisaris Mantasiah, Senin, 27 Agustus 2012.

Kepolisian juga tengah menginventarisasi jumlah alat peraga dari bakal calon gubernur yang akan bersaing dalam pesta demokrasi pada Januari mendatang. Langkah itu perlu dilakukan sebagai bentuk upaya preventif. "Kami inventarisasi spanduk dan baliho para calon. Nantinya kami bisa tahu titik-titiknya dan mudah dalam menyiapkan petugas guna melakukan pengintaian maupun pengamanan," ujar Mantasiah. 

Perihal perkembangan pengusutan perkara, kepolisian masih dalam tahap pemeriksaan saksi. Pengujian laboratorium forensik terhadap sampel puing kebakaran di kedua posko kandidat pun masih ditunggu hasilnya oleh penyidik. Ia mengatakan identitas pelaku pembakaran hingga kini masih dalam tahap penyelidikan. 

Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Makassar, Arqam Azikin, memperkirakan eskalasi politik di Sulawesi Selatan akan terus memanas jelang pemilihan gubernur. "Dalam rentang 4 bulan ini, eskalasi politik akan memanas. Makanya aparat kepolisian harus bertindak," katanya. Sebelumnya,  dia sudah menyarankan pembentukan tim khusus sejak awal guna meminimalisir kekerasan dan teror politik di tengah suksesi gubernur.

Mengenai pembakaran posko kandidat, Arqam menduga hal itu dilakukan oleh pihak ketiga yang hendak memperkeruh situasi. Selain kepolisian menjalankan fungsinya, Arqam menyarankan tiga komponen lain, yakni para kandidat, partai politik, dan tim relawan juga turut untuk saling menjaga kondisi Sulawesi Selatan hingga masa pemilihan gubernur berakhir. "Ini bukan pertama kalinya kita melaksanakan pilkada. Harusnya ada pelajaran yang bisa diambil dari sebelumnya," ucapnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diketahui posko kandidat yang paling awal terbakar merupakan milik pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Azis Qahar Mudzakkar (IA), Kamis, 23 Agustus dinihari. Posko yang terletak di Jalan Tamangapa, Kecamatan Manggala, ini ludes dilahap api. Saat ini, tim relawan IA beserta masyarakat sekitar tengah membangun kembali posko tersebut. Sehari setelah pembakaran posko di Manggala, giliran posko milik pasangan Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) yang terbakar. Beruntung, hanya sebuah spanduk berukuran 3 x 6 meter yang hangus. Api tidak sampai membakar bangunan rumah toko yang dijadikan posko di Jalan Daeng Tata, Kecamatan Tamalate. 

TRI YARI KURNIAWAN

Berita terpopuler lainnya:
Politikus PDIP Akui Sebarkan Pesan Berantai Kebakaran
Marzuki Alie Minta Warga Terima Pemimpin Non Muslim

Soal Kebakaran, Tim Foke-Nara Laporkan Politisi PDIP 

Selebaran Megawati, Tim Jokowi-Ahok Cuek

Rusuh Sampang, Gubernur Diminta Tanggung Jawab

Tim Jokowi Minta Polisi Usut Video Koboy

Ibunda Pemimpin Syiah Sampang Kritis

Sepuluh Rumah Penganut Syiah Sampang Dibakar

Sebagai Ketua DPR, Marzuki Kampanyekan Foke-Nara

Bentrok Sampang, Djoko Suyanto Salahkan Ulama

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menghadiri diskusi bertajuk Panglima di Era Politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, 9 Desember 2017. Dewi Nurita/Tempo
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.


Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur Sumatera Utara yang juga Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi (tengah) menerima ucapan selamat dari kader PKS seusai menerima dokumen sebelum pembacaan ikrar pemenangan dan pakta integritas calon kepala daerah dari PKS di Jakarta, 4 Januari 2018. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.


Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (kiri) dan Musa Rajeckshah (kanan) saat menghadiri acara Konsolidasi pasangan Calon Kepala Daerah PKS di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, 4 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.


Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan surat keputusan dukungan kepada pasangan bakal calon Wali Kota Bogor Bima Arya dan Dedie A. Rachim di DPP Partai Golkar, Jakarta, 5 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.


Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Ketua KPU kota Mataram, M. Ainul Asikin (tengah), memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pilkada Kota Mataram di kantor KPU Kota Mataram, NTB, 24 Agustus 2015. ANTARA/Ahmad Subaidi
Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.


Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.


Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Moreno Soeprapto dan istrinya Noorani Sukardi. Tabloidbintang
Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.


Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Warga melintas di antara karangan bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. Karangan bunga ini dikirimkan setelah pasangan inkumben Ahok-Djarot kalah dalam Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat. TEMPO/Amston Probel
Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.


Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Makin Mahal
Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.


Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Menpora Imam Nahrawi dan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi saat melihat laga uji coba antara Persebaya dan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 19 Maret 2017. TEMPO/Nurhadi
Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.