TEMPO.CO , Manado-- Kasus penembakan warga yang dilakukan anggota kepolisian kembali terjadi di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, pada Sabtu 28 Juli 2012 dini hari kemarin. Informasi ini sendiri baru beredar Minggu 29 Juli 2012 hari ini, setelah kawasan pemukiman warga tempat jenazah korban disemayamkan, mulai dijaga pihak TNI yang mengantisipasi bentrok massa.
Korban tewas akibat peluru Brimob adalah Herald Lumowa (25 tahun) warga Kelurahan Tataaran II Lingkungan 10, Kecamatan Tondano Selatan, yang berprofesi sebagai sopir angkutan umum mikrolet jurusan kampus Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano. Sementara, pelaku penembakan diduga anggota Brigadir Mobil, Brigadir Satu DT alias Dev (23 tahun), warga Kelurahan Taaran 1 Lingkungan 2.
Berdasarkan informasi yang dirangkum Tempo dari berbagai sumber, kejadian yang terjadi sekira pukul 01.00 WITA Sabtu 28 Juli dini hari kemarin tersebut dipicu perang mulut antara korban dan pelaku.
Menurut pengakuan beberapa warga yang merupakan rekan-rekan korban, tiba-tiba pelaku langsung mencabut pistol dan menembak korban. Sebelumnya, keduanya juga terlibat baku hantam dimana pelaku diduga kuat dikeroyok oleh korban bersama dengan rekan-rekan mereka.
Sayangnya, hingga berita ini ditulis pada Ahad 29 Juli 2012, Kapolres Minahasa Ajun Komisaris Besar Henny Posumah maupun Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Utara Ajun Komisaris Besar Denny Adare belum memberikan respon.
Telepon Kapolres Minahasa dan Kabidhumas Polda Sulut tidak diangkat, walaupun aktif. Sementara pesan singkat yang dikirimkan juga belum dibalas. Saat ini, Brigadir Satu DT alias Dev kabarnya sudah diperiksa secara intensif oleh penyidik Polda Sulut sejak Sabtu 28 Juli kemarin.
ISA ANSHAR JUSUF
Berita Terpopuler:
Dahlan Iskan Disindir Komnas HAM: Bisanya Urus Tol
Ahok Diserang Akun @cinta8168
Polisi Akhirnya Berani Stop FPI
Ma''ruf Amin Sarankan Pemilih Islam Coblos Foke
Runtuhnya ‘Tembok Tabu’ Olimpiade
Baru Tiga Hari Buka, Warung Dahlan Iskan Tutup
NasDem Pede Kalahkan Demokrat di Pemilu 2014
AC Milan Permalukan Chelsea
Berpuasa di Kutub Utara
Indonesia Didesak Selesaikan Masalah Rohingya