TEMPO.CO, Jakarta - Antasari Azhar dilarang menghadiri acara resepsi pernikahan putrinya, Andita Dianoctora Antasariputri, pada Minggu, 11 Maret 2012 mendatang. Perhelatan bakal digelar di Panti Prajurit Balai Sudirman, Jakarta Selatan.
Menurut kuasa hukum Antasari, permohonan cuti terpidana kasus pembunuhan berencana Nasrudin Zulkarnaen ini ditolak dengan Surat Kanwil Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat No. W.29.PK.01.01.02-096 tanggal 23 Februari 2012.
“Antasari Azhar dilarang,” kata kuasa hukum Antasari, Maqdir Ismail, dalam pesannya kepada wartawan, Jumat, 2 Maret 2012.
Maqdir menyatakan Antasari dan keluarga sempat melayangkan permohonan pada 23 Februari 2012. Dalam permohonan itu, Antasari meminta cuti mengunjungi keluarga dalam rangka pernikahan putrinya dengan Mochamad Ahdiyansyah.
Maqdir menilai pelarangan ini merupakan bentuk diskriminatif pemerintah terhadap kliennya. Sebab, kata Maqdir, Antasari sebenarnya memiliki hak untuk hadir dalam acara putrinya. Dasar hukumnya, menurut Maqdir, adalah Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2006 juncto Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan. “Cuti mengunjungi keluarga pada pasal 41,” kata Maqdir.
Larangan kepada Antasari ini, menurut Maqdir, juga tidak disebutkan alasannya. Dalam surat larangan disebutkan Antasari hanya diperkenankan hadir dan menikahkan putrinya pada upacara akad nikah.
“Antasari kecewa, karena ini adalah untuk upacara sakral dan suci. Apalagi dalam larangan ini tidak disebutkan alasannya,” katanya.
Maqdir menambahkan, sepertinya ini hanya berlaku buat Antasari sebab selama ini banyak terpidana yang menikmati hak cuti mengunjungi keluarga, terutama jika hal itu berkaitan dengan pernikahan anak. Bahkan, lanjut Maqdir, hak itu juga dinikmati para terpidana korupsi.
“Larangan seperti ini tidak layak diberikan kepada siapa pun, kecuali ada putusan pengadilan. Sebab resepsi pernikahan itu merupakan rangkaian dari acara sakral pernikahan” kata Maqdir.
FRANSISCO ROSARIANS
Berita Terkait:
Sepuluh 'Dosa' Antasari
Maqdir Khawatir Novum Antasari Tak Dibaca Cermat
MA Tolak Peninjauan Kembali Antasari Azhar
Kata Jimly, Jokowi Sudah Mulai Lebay
Dhana Diduga Cuci Uang di Delapan Sekuritas
Pembacok Jaksa Kirim Pesan di Radio
Mangkir Kerja, Angie Urus Anak