TEMPO Interaktif, Solo - Mantan anggota Komite Sentral Partai Komunis Indonesia, Sabandi Rewang, meninggal setelah sebulan dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Sabtu, 29 Oktober 2011 sore. Kakek dua cucu ini meninggal pada usia 83 tahun tidak lama setelah menjalani operasi kelenjar tiroid.
Menurut anaknya, Fajar Sukmawan, Rewang mulai merasakan sakitnya seusai Idul Fitri lalu. “Akhirnya kami bawa ke rumah sakit sekitar sebulan lalu,” kata dia. Rewang pun harus menjalani operasi kelenjar tiroid.
Setelah menjalani operasi, kondisi Rewang membaik. Namun akhirnya kondisinya memburuk selama beberapa hari terakhir. Tokoh yang pernah memimpin PKI Jawa Tengah itu meninggal beberapa jam setelah ditengok salah satu adiknya yang tinggal di Belanda. “Selama ini bapak memang sangat rindu adiknya,” kata Fajar.
Rewang menghabiskan masa tuanya dengan mengasuh kedua cucunya. “Kondisinya memang cukup sehat di usia tua,” kata Fajar. Bahkan Rewang sering mengisi waktu dengan memasak. Saat ini, jenazah Rewang disemayamkan di rumahnya yang berada di kawasan Mojosongo. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Pemakaman Umum Daksinoloyo, Ahad, 30 oktober 2011.
AHMAD RAFIQ