Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua DPR : Pancasila Tersingkir karena Dianggap Biang Masalah

image-gnews
Ketua DPR Marzuki Alie bersama Sekretariat Jenderal DPR Nining Indra Saleh (kiri). TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPR Marzuki Alie bersama Sekretariat Jenderal DPR Nining Indra Saleh (kiri). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Mengapa Pancasila saat ini tak populer? Ketua DPR Marzuki Alie punya argumen sendiri soal itu. Menurut dia, dahulu Pancasila tersingkirkan karena dianggap penyebab masalah bagi Indonesia.

"Saat masa reformasi, Pancasila dianggap sebagai penyebab masalah karena merupakan peninggalan zaman Orde Baru sehingga nilai dari dasar negara itu tersisihkan," katanya usai peluncuran Buku Besar Hari Lahirnya Pancasila di Denpasar, Bali, Rabu malam.

Dia mengatakan bahwa dirinya bersama pimpinan eksekutif dan lembaga lainnya sempat membahas itu dan semuanya sepakat jika tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara sudah cukup keluar dari Pancasila. Oleh karena itu, seluruh pimpinan lembaga pemerintahan sepakat untuk mereaktualisasikan falsafah negara itu kepada generasi penerus.

"Caranya beragam, ada yang menginginkan dimasukkan dalam pendidikan formal atau dalam seminar-seminar serta bentuk sosialisasi lainnya," ujarnya.

Dia mencontohkan, bentuk tatanan kehidupan bangsa yang sudah bergeser dari nilai Pancasila, yakni begitu mudahnya timbul amarah pada masyarakat hingga memunculkan konflik horizontal. Hal itu berimbas dengan semakin banyaknya pengkotakkan anak bangsa berdasarkan etnis atau golongan tertentu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kondisi seperti itu sudah cukup mencederai nilai dari falsafah hidup bangsa, Pancasila," katanya.

Menurut Marzuki Alie, selain mengaktualisasikan Pancasila, perlu segera dilakukan revitalisasi terhadap dasar negara itu dengan cara meningkatkan sosialisasi. Salah satu bentuk sosialisasi yang perlu diacungi jempol adalah seperti yang dilakukan oleh Yayasan Kepustakaan Bung Karno Bali dengan meluncurkan Buku Besar Hari Lahirnya Pancasila.

Sementara itu, Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Leonard mengatakan bahwa peluncuran Buku Besar Hari Lahirnya Pancasila merupakan momentum untuk menghidupkan kembali nilai Pancasila di masyarakat. "Kami selalu siap untuk menumbuhkan nilai tatanan kehidupan berbangsa yang berasaskan Pancasila di masyarakat, terlebih di kawasan Indonesia bagian timur," ujarnya.

ANT | BS

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

43 hari lalu

Kiper FC Dallas Maarten Paes menangkap bola serangan pemain Inter Miami dalam pertandingan uji coba di Stadion Cotton Bowl, Dallas, 23 Januari 2024. Mandatory Credit: Jerome Miron-USA TODAY Sports
Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

Maarten Paes ingin segera belajar Bahasa Indonesia dan berjanji bakal berkontribusi untuk perkembangan sepak bola Indonesia.


Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

56 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyapa warga Manado saat berkunjung di salah satu pusat perbelanjaan di Manado, Kamis, 22 Februari 2024. Joko Widodo didampingi sejumlah menteri, menyempatkan waktu luangnya untuk menyapa warga di sela waktu kunjungan kerjanya selama dua hari di Sulawesi Utara. ANTARA FOTO/Adwit Pramono
Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

Presiden Jokowi kembali membagikan sepeda ke warga ketika berkunjung ke Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024.


Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

9 Februari 2024

Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

Penerbitan buku tentang Pancasila oleh mahasiswa sangat menginspiras


Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

Bambang Soesatyo apresiasi kader FLPPI yang berkomitmen menjaga dan membela pancasila.


Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

Dalam komunitas otomotif dapat ditemukan banyak aspek yang sangat relevan dengan nilai-nilai kebangsaan.


Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

17 Januari 2024

Lambang Pancasila 1 sampai 5 memiliki makna mendalam yang mencerminkan Indonesia. Berikut ini makna lambang Pancasila yang wajib diketahui. Foto: Canva
Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

Lambang Pancasila 1 sampai 5 memiliki makna mendalam yang mencerminkan Indonesia. Berikut ini makna lambang Pancasila yang wajib diketahui.


Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

14 Januari 2024

Calon Wakil Presiden nomor urut 03, Mahfud MD, melakukan ziarah ke makam syarifah Almababah Khadijah atau yang dikenal sebagai Mbah Ratu Ayu di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, Jumat 12 Januari 2024. DOK. FOTO/TPN Ganjar-Mahfud
Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

Mahfud Md berharap masyarakat tidak jauh kepada pikiran yang ingin mengganti ideologi Indonesia itu.


FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

1 Januari 2024

Ilustrasi Pancasila. ANTARA FOTO/BPMI Setpres/Handout
FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

Perubahan PPKn menjadi Pendidikan Pancasila dimulai pada Juli 2022.


Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

18 Desember 2023

Sejumlah siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kampung Susun Akuarium menghafalkan Pancasila sebelum masuk ke dalam kelas di Jakarta, Selasa, 31 Oktober 2023. Rumah susun dengan inovasi pengelolaan dan pemanfaatan berbasis hak asasi manusia serta swadaya masyarakat tersebut berhasil mendapatkan penghargaan tertinggi Innovation Awards 2023 dari Asia Pacific Housing Forum (APHF). ANTARA/Hana Dewi Kinarina
Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

Ketahui makna dan kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia berikut ini. Maknanya mendalam dan sesuai dengan nilai-nilai bangsa Indonesia.


Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

13 Desember 2023

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan hadiah kepada dua orang siswa di acara pentas seni Sekolah Luar Biasa Negeri 7, Jakarta Timur pada Rabu, 13 Desember 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang
Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

Dua penyandang siswa disabilitas bacakan Pancasila di atas panggung lalu Heru Budi berikan hadiah