TEMPO Interaktif, Jakarta - Mantan Asisten Terotorial Kepala Staf Angkatan Darat Mayor Jenderal Purnawirawan Saurip Kadi mengaku kecewa dengan Susilo Bambang Yudhoyono. Sebagai sesama alumni akademi militer Saurip malu dengan kepemimpinan rekan seangkatannya itu.
Saurip berharap alumni Akademi Tentara Nasional tidak ada yang seperti Yudhoyono. Lulusan terbaik Akademi Militer 1973 itu dianggap gagal memimpin. "Tidak semua lulusan TNI seperti (SBY)itu,” kata Saurip dalam deklarasi Dewan Penyelamat Negara (Depan) di komplek gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan Jakarta, Kamis (10/2).
"Saya lebih hormat pada polisi lalu lintas di Pancoran," Saurip melanjutkan.
Untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, lanjut Saurip, polantas akan membiarkan kendaraan jalan meski lampu merah menyala. Setelah kemacetan bisa diurai, lanjut Saurip, barulah kendaraan dihentikan ketika lampu merah menyala.
"Seperti itulah pemimpin. Jangan suka menyalahkan masa lalu," kata Saurip.
Deklarasi Dewan Penyelamat Negara dihadiri mantan anggota DPR Permadi, politikus PDI Perjuangan Rieke Dyah Pitaloka.
PITO AGUSTIN RUDIANA