TEMPO Interaktif, Semarang - Pengurus Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Jawa Tengah sudah mulai memunculkan sejumlah nama yang dinilai layak menduduki jabatan Ketua Umum PPP. Dalam Muktamar PPP pertengahan 2011 mendatang, partai ini akan memilih ketua umumnya.
Tak hanya dari kalangan internal partai, sejumlah figur yang selama ini tak berkiprah di PPP juga dimunculkan untuk memimpin partai berlambang Ka'bah tersebut selama lima tahun mendatang.
Wakil Ketua PPP Jawa Tengah Istajib menyebut beberapa tokoh layak memimpin PPP. Seperti mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Hasyim Muzadi, Ketua Umum PPP saat ini, Surya Darma Ali, Ketua Umum PP Muslimat Khofifah Indar Parawansa, serta bekas Ketua Partai Amanat Nasional, Sutrisno Bachir.
Disamping itu ada pula tokoh-tokoh muda yang dinilai layak menjadi ketua umum PPP selama periode lima tahun ke depan, yakni Arif Mudatsir mandan (Ketua DPP PPP), Lukman Hakim Saefuddin (Wakil Ketua MPR), Ahmad Muqowam (Ketua Komisi IV DPR RI) serta Romahurmuzy (Anggota DPR dari Fraksi PPP).
"Kami berharap dengan tampilnya tokoh tokoh besar nasional dan tokok-tokoh muda maka PPP bisa masuk tiga besar partai yang memperoleh suara terbanyak dalam Pemilu 2014," kata anggota Komisi B DPRD Jawa Tengah ini melalui siaran persnya yang diterima Tempo hari ini, Selasa 4 Januari 2011.
Karena, menurut Istajib, ada kecenderungan perolehan suara partainya selalu menurun dari pemilu ke pemilu. Pada 5 Januari 2011 ini, PPP genap berusia 38 tahun. Partai ini lahir pada 5 Januari 1973 dari fusi 4 partai islam di Indonesia yaitu Partai NU, Partai Muslimin Indonesia, Partai Islam PERTI dan PSII. "Seluruh kader di semua tingkatan harus mengevaluasi dan instropeksi diri," ujarnya.
ROFIUDDIN
