TEMPO Interaktif, Jakarta - Politisi Golkar Agung Laksono menilai tak ada masalah dalam koalisi partai-partai pendukung pemerintah. Partai Golkar dan Partai Demokrat diklaimnya harmonis.
"Kalau kemarin itu hanya lontaran-lontaran, dinamika dari hubungan individu-individu para pengurus saja," kata Agung yang juga Menko Kesejahteraan Rakyat itu di Istana Wakil Presiden, Senin 29 November 2010.
Belakangan ini, dari pernyataan para pentolan Partai Demokrat dan Partai Golkar mengenai kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan, dua partai utama dalam koalisi itu kerap tampak tak akur.
Agung Laksono menampik pandangan tersebut. "Secara kelembagaan, hubungan Demokrat dan Golkar lancar, kami menyadari soliditas koalisi sangat penting dalam membantu stabilitas politik nasional," ucapnya.
Ia menepis pula wacana Demokrat bakal berpaling ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. "Nggak ada itu, nggak ada khianat mengkhianati. Kita bertekad sampai 2014, kalau ruang kritis kan boleh," tuturnya.
Dengan keyakinan itu, Agung menyatakan tak perlu ada peninjauan ulang terhadap Sekretaris Gabungan partai koalisi. Keberadaan lembaga itu, katanya, sudah mantap.
BUNGA MANGGIASIH