Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiang Masjid Bergeser, Warga Linggarjaya Tasikmalaya Geger

image-gnews
Masjid Al-Anshor Pekojan, Jakarta.  TEMPO/ Dinul Mubarok
Masjid Al-Anshor Pekojan, Jakarta. TEMPO/ Dinul Mubarok
Iklan
TEMPO Interaktif, Tasikmalaya - Warga Linggajaya RT 02 RW 07 Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat digegerkan dengan bergesernya empat tiang Mesjid Al Falah yang berada di tengah pemukiman warga setempat. Anehnya, meski tiang bergeser, masjid tetap kokoh berdiri.

Dudung, 47 tahun, saksi mata yang juga ustad setempat mengatakan fenomena bergesernya empat tiang pilar mesjid Alfalah berlangsung Rabu (22/9) sore kemarin. Saat itu, kata dia, sekitar pukul 16.00 beberapa anak didiknya usai mengaji menyaksikan keempat tiang mesjid Al Falah bergeser ke sebelah kanan. 

Kontan para santri yang menyaksikannya kaget. Mereka pun kemudian melaporkan peristiwa itu kepada Dudung. “Mereka tiba-tiba memberitahu saya bahwa tiang mesjid bergeser,” ujar Dudung kepada Tempo Kamis (23/9). “Awalanya saya tidak menghiraukan terhadap laporan anak-anak.”

Dudung baru menyadari laporan anak didiknya itu pada saat melangsungkan shalat Isya. Saat itu, dirinya bersama warga lainnya yang akan melakukan shalat berjamaah kaget saat menyaksikan keempat tiang mesjid bergeser ke kanan dari tempat semula atau sekitar 30 derajat dari arah kiblat. 

“Saya kaget dan langsung berteriak dengan menyebut Allahu Akbar,” ujarnya. 

Teriakan itu sontak mengundang perhatian warga sekitarnya. Warga pun mulai mendatangi masjid yang dibangun pada 9 Oktober 1989 tersebut. “Warga langsung pada ke mesjid untuk melihat pergeseran itu,”ujarnya.

Warga yang berkerumun menyaksikan pemandangan aneh tersebut. Mereka melihat posisi muka keempat tiang tembok mesjid memang menjadi tidak sejajar dengan garis keramik ataupun mimbar, namun mengarah kearah sudut kanan mesjid. 

Saat warga menyaksikan pergeseran itu, tiba-tiba warga dikejutkan fenomena aneh lainnya. Saat itu juga warga melihat ke empat tiang mesjid kembali berubah ke arah semula. Dimana posisi keempat tiang mesjid berdiri searah dengan keramik yang digunakan menghadap mimbar dan mengarah arah kiblat. 

Menyadari keempat tiang mesjid berubah, warga yang berkerumun langsung histeris, mereka mengucapkan istigfar, Allohu Akbar, bersujud hingga beberapa diantaranya menangis. “Suasana mesjid berubah. Saya juga sempat merinding,” ujar Dudung. 

Dijelaskan Dudung, sejak awal pendirian mesjid tersebut memiliki empat tiang yang berdiri searah dengan keramik menghadap mimbar dan mengarah arah kiblat. Namun selepas terjadinya bencana gempa Tasikmalaya, tepatnya 16 Juli 2010 lalu, Ketua Dewan Keluarga Mesjid Mesjid Al Falah, Rofiq yang terkenal ahli falaq bersama warga mengubah arah kiblat mesjid tersebut ke arah sebelah kiri sekitar 30 derajat dari semula. 

Menurutnya, pada saat melakukan perubahan arah bayangan matahari tidak sejajar dengan arah kiblat dan menunjukan ke arah kiri hingga warga pun mengikuti intruksi Rofiq tersebut. ”Lihat saja posisi sejadah ini belum diubah sejak perubahan itu,”  ujarnya.

Syarifulgaos, warga lainnya yang menjadi saksi pembangunan mesjid tersebut mengaku kaget dengan adanya fenomena tersebut. Sebab menurutnya, pada saat pendirian mesjid, semua garis presisi antara arah muka dan tiang mesjid berdisi sejajar dan simetris.

“Bagi saya ini ini mungkin petunjuk,”ujarnya. “Bahwa arah kiblat yang sebenarnya harus mengarah ke arah mesjid semula pada saat dibangun,”. 

JAYADI SUPRIADIN
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Wali Kota Banjarbaru Serahkan Hibah untuk Rumah Ibadah di Landasan Ulin

25 hari lalu

Wali Kota Banjarbaru Serahkan Hibah untuk Rumah Ibadah di Landasan Ulin

Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, menjalankan rangkaian Safari Ramadhan dengan menyampaikan hibah untuk Rumah Ibadah


Pegadaian Peduli Rumah Ibadah, Bangun Masjid Al Hikmah di Sumatera

32 hari lalu

Pegadaian Peduli Rumah Ibadah, Bangun Masjid Al Hikmah di Sumatera

Masjid mengusung konsep dan tema Green Architecture


Kampanye di Sumut, Mahfud MD Janji Permudah Pendirian Rumah Ibadah hingga Buka 17 Juta Lapangan Kerja

28 Januari 2024

Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Kampanye di Sumut, Mahfud MD Janji Permudah Pendirian Rumah Ibadah hingga Buka 17 Juta Lapangan Kerja

Kampanye di Sumalungun, Sumater Utara, Mahfud MD janjikan akan permudah pendirian rumah ibadah, hingga buka 17 juta lapangan kerja.


Kompleks Kerohanian UGM Diresmikan, Ada Rumah Ibadah Enam Agama

20 Desember 2023

Universitas Gadjah Mada kini telah memiliki rumah ibadah enam agama di lingkungan kampus. Dok. UGM
Kompleks Kerohanian UGM Diresmikan, Ada Rumah Ibadah Enam Agama

Kompleks fasilitas kerohanian di lingkungan kampus UGM itu memiliki rumah ibadah enam agama.


Ganjar Janji Cari Solusi Izin Mendirikan Rumah Ibadah, Bagaimana Prosedur Mengajukannya Sekarang?

2 Desember 2023

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo (tengah) menyanyikan lagu Padamu Negeri saat melakukan kampanye perdana di Distrik Semangga, Merauke, Papua Selatan, Selasa 28 November 2023. Dalam tatap muka itu, Ganjar Pranowo menemui warga dusun Waninggap Nango, Matara dan Urumb dengan mencanangkan program satu desa satu puskesmas. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ganjar Janji Cari Solusi Izin Mendirikan Rumah Ibadah, Bagaimana Prosedur Mengajukannya Sekarang?

Ganjar janji mencarikan solusi terkait izin mendirikan rumah ibadah. Bagaimana cara dan syarat izin mengajukannya saat ini?


Kantor Kemenag Bisa Jadi Tempat Ibadah, Ini Syarat dan Ketentuannya

24 November 2023

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan sambutan saat membuka Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik tingkat Nasional III di Kawasan Ancol, Jakarta, pada Sabtu malam, 28 Oktober 2023.
Kantor Kemenag Bisa Jadi Tempat Ibadah, Ini Syarat dan Ketentuannya

Pemanfaatan Kantor Kemenag sebagai rumah ibadat sementara berlaku selama 3 (tiga) bulan.


Kementerian Agraria Pastikan Tidak Ada Diskriminasi di Sertifikasi Rumah Ibadah

21 September 2023

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang, Raja Juli Antoni memberikan keterangan pers usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Juni 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Kementerian Agraria Pastikan Tidak Ada Diskriminasi di Sertifikasi Rumah Ibadah

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni memastikan sertifikasi rumah ibadah tanpa diskriminasi.


Kantongi SKTL Kemenag, Pengurus Kapel Cinere Sebut Wali Kota Depok Masih Mengambang.

21 September 2023

Suasana kapel (ruko tengah) tampak sepi pasca digeruduk di Jalan Raya Bukit Cinere, RT. 12. RW. 03 Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Depok, Ahad, 17 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kantongi SKTL Kemenag, Pengurus Kapel Cinere Sebut Wali Kota Depok Masih Mengambang.

Pengurus kapel Cinere mengatakan Wali Kota Depok Mohammad Idris belum bilang silakan beribadah.


Penggerudukan Kapel di Cinere, Ini Penjelasan Wali Kota Depok

20 September 2023

Wali Kota Depok Mohammad Idris menggelar konferensi pers soal kasus kapel di Balai Kota Depok, Selasa 19 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Penggerudukan Kapel di Cinere, Ini Penjelasan Wali Kota Depok

Mohammad Indris mengatakan, ada salah persepsi yang perlu diluruskan dalam masalah kapel di Cinere itu.


Polisi Dalami Pemicu Penggerudukan Kapel di Cinere Depok

18 September 2023

Suasana kapel (ruko tengah) tampak sepi pasca digeruduk di Jalan Raya Bukit Cinere, RT. 12. RW. 03 Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Depok, Ahad, 17 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polisi Dalami Pemicu Penggerudukan Kapel di Cinere Depok

Pemkot Depok yang memiliki kewenangan memberikan izin Kapel Bukit Cinere itu.