TEMPO Interaktif, DENPASAR - Puluhan mahasiswa dari berbagai organisasi kemahasiswaan di Denpasar, Bali, akan merayakan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengibarkan Bendera Merah Putih di puncak Gunung Batur, Selasa besok (17/8).
Menurut Wayan Nampa, aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bali, peringatan kemerdekaan di puncak Gunung Batur dimaknai sebagai kecintaan mereka terhadap Indonesia. “Kami tidak ingin hari kemerdekaan hanya diisi dengan upacara yang sifatnya seremonial,” kata Wayan Nampa, mantan Ketua GMNI Bali, Senin (16/8).
Peringatan hari kemerdekaan Indonesia tahun ini ingin dimaknai sebagai kecintaan terhadap alam sekitar. “Kami ingin mendekatkan diri pada alam yang telah memberi kami kehidupan,” ujar Wayan. Kegiatan ini juga menjadi sindiran terhadap kebijakan pemerintah terhadap pengelolaan lingkungan Bali yang semakin para kerusakannya.
Melalui upacara di puncak Gunung Batur, kata Wayan pula, para mahasiswa ingin menggugah kesadaran semua pihak, termasuk sesama generasi muda untuk lebih mencintai alam Bali yang kini rusak akibat kebijakan yang tidak berpihak pada lingkungan.
Gunung Batur berada pada ketinggian 1.717 meter di atas permukaan laut. Di sekitarnya terdapat Pura Batur, dan Danau Batur, salah satu kawasan suci bagi umat Hindu.
I Putu Eka Mulyawan, aktivis Pers Kampus Akademika Universitas Udayana menyatakan, pendakian puncak Gunung Batur akan dimulai pukul 01.00 dini hari nanti. “Upacara peringatan detik-detik proklamasi kami lakukan di puncak 1 pada saat matahari terbit,” kata Eka. Selanjutnya pengibaran bendera Merah Putih akan dilakukan di puncak 2, yakni tepat di puncak Gunung Batur.
WAYAN AGUS PURNOMO