Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ulang Tahun Banten Diwarnai Unjuk Rasa

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Serang:Ulang Tahun Provinsi Banten ke-8 yang diperingati hari ini (15/10) diwarnai unjuk rasa puluhan mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Banten. Mereka memulai aksinya sekitar pukul 08:30 WIB didepan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Maulana Hasanudin, Serang.

Setelah sekitar satu jam menggelar mimbar bebas didepan kampus di Jalan Soedirman, Serang itu, mereka bergerak menuju Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B). Didalam gedung tersebut tengah diadakan Siding Paripurna Istimewa mendengarkan pidato gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dan sejumlah tokoh.

Dalam aksinya, mahasiswa menilai proses pembangunan di Banten hanya dikuasai oleh sekelompok golongan dan elit politik, "Buktinya, hampir separuh penduduk Banten hidup miskin," kata Mukhtar Anam, koordinator aksi tersebut.

Dalam penegakan hukum, kata mahasiswa, masih banyak kasus korupsi di Banten yang belum selesai ditangani oleh Kejaksaan Tinggi dan Kepolisian Daerah Banten. Seperti kasus dana perumahan senilai Rp10,5 miliar yang melibatkan anggota DPRD Banten, kasus pinjaman daerah Pandeglang senilai Rp 200 miliar yang belum selesai, serta anggaran pendapatan dan belanja daerah Banten yang mencapai Rp 2 triliun lebih, hampir sepertiganya mengalami kebocoran.

Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Banten Ade Imat Ruhimat menjelaskan, sebanyak Rp 166,69 miliar pelaksanaan APBD tahun 2007 lalu di Banten ditemukan menyimpang oleh Badan Pemeriksa Keuangan. Temuan itu terdiri atas kekurangan penerimaan daerah sebesar Rp 190,12 juta, kerugian kas daerah sebesar Rp 1,28 miliar, dan temuan administrasi Rp 165,22 miliar. "Kami minta kepada penegak hukum, agar temuan penyimpangan itu ditindaklanjuti," ujar Ade.

Sesampainya di gerbang DPRD, mahasiswa merangsek memaksa masuk ke gedung wakil rakyat itu, namun puluhan personil polisi yang dilengkapi dengan sebuah mobil water canon menghadang dan memaksa mahasiswa untuk bubar. Setelah sekitar satu jam mahasiwa berorasi dan adu dorong dengan polisi, akhirnya polisi menyemprotkan air dengan kencang. Anak kampus itupun bubar dan kembali ke kampus mereka masing-masing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, dalam pidatonya, Gubernur Ratu Atut mengklaim pihaknya telah berhasil membangun provinsi ini. Menurutnya, indikasi keberhasilannya dapat terlihat dari pendapatan asli daerah Banten dari Rp 261 miliar pada tahun 2001 lalu, menjadi Rp 1,6 triliun pada tahun ini, "Kami optimis bisa lebih baik dari sebelumnya," katanya.

Di bidang pendidikan, kata Atut, tingkat kelulusan siswa SD di Banten saat ini mencapai 100 persen, SMP 96 persen dan SMA 98, "Insya Allah kita akan terus meningkatkan anggaran hingga 20 persen dari total anggaran APBD Provinsi Banten tahun mendatang," janji Atut. Adanya sejumlah pihak yang tidak puas dengan kinerjanya, Atut menilai hal itu wajar, "Kami tidak bisa memuaskan semua pihak."

Mabsuti Ibnu Marhas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

6 Februari 2024

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (tengah) saat di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 6 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

Aksi di Balai Kota Solo tersebut juga langsung ditemui Gibran. Dia mengajak koordinator lapangan masuk ke ruang kantornya dan bertemu empat.


Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

6 Februari 2024

Wali Kota Solo yang juga Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka (kiri) menemui ratusan mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi yang mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa Solo Raya untuk Kepemimpinan Bermartabat (AMSR-UKB) mendatangi Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 6 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

Tanpa berbasa-basi, Gibran langsung menandatangani selembar surat bertuliskan Paksa Integritas. Peserta aksi menciumi tangan Gibran.


5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

5 Februari 2024

Trisakti University students and police forces clash in May 1998 (Ministry of Defense of the Republic of Indonesia)
5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

Gerakan mahasiswa muncul karena proses demokrasi dianggap tidak berjalan sebagai mana mestinya


Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

21 Desember 2023

Ketua BEM KM UGM Gielbran Muhammad Noor. Tempo/Pribadi Wicaksono
Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

Aksi BEM UGM mengkritik Jokowi juga dianggap pesanan atau ditunggangi partai politik tertentu karena bersamaan momentun Pemilu 2024.


Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

16 Desember 2023

Ketua BEM KM UGM Gielbran Muhammad Noor. Tempo/Pribadi Wicaksono
Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

Gielbran bersama BEM UGM sempat viral karena menggelar aksi dan memberikan gelar kepada Presiden Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan.


BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

16 Desember 2023

Baliho Jokowi Alumnus Paling Membanggakan tiba tiba terpasang di Bundaran UGM Jumat 15 Desember 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

Gielbran menyatakan, pihaknya justru bertanya-tanya ketika Jokowi menyinggung soal etika ketimuran saat mahasiswa menggelar aksi itu.


Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

11 Desember 2023

Baliho besar bergambar Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan dua sisi wajah terpampang mencolok di area bundaran kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Jumat 8 Desember 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

BEM Keluarga Mahasiswa UGM mengkritik Jokowi sebagai 'Alumni UGM Paling Memalukan'.


Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

9 Desember 2023

Sosok bertopeng Presiden Jokowi menerima sertifikat Alumnus UGM Paling Memalukan dari BEM UGM di Yogyakarta Jumat 8 Desember 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

"Sertifikat ini juga akan kami kirimkan langsung ke beliau (Jokowi), tapi lewat pos saja, karena kita malas di sana banyak tikus," kata Gielbran.


Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

29 September 2023

Sejumlah massa aksi membakar ban dan melakukan orasi dalam aksi bertajuk 'September Hitam, Jawa Barat Lautan Suar' di depan Gedung Sate, Kota Bandung, pada Jumat, 29 September 2023. Foto: TEMPO/Ananda Bintang
Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

Ratusan mahasiswa demonstrasi di Gedung Sate menuntut PJ Gubernur cepat tanggap selesaikan persoalan di Jawa Barat.


LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

31 Agustus 2023

Ilustrasi ancaman. Shutterstock
LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

Aktivis mahasiswa ini mengalami berbagai serangan perundungan, intimidasi, hingga teror, baik secara langsung dan tidak langsung.