Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tersengat Minyak Ambalat

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Suhu panas akibat naiknya tensi hubungan Indonesia dengan Malaysia di wilayah perairan Ambalat, kalimantan Timur, menjalar kemana-mana. Kemarin (8/3), aneka aksi unjuk rasa meledak di hampir seluruh kota besar di Indonesia. Semua satu suara, satu tekad dalam membela kedaulatan RI, juga meneriakkan semangat anti Malaysia.Di Makassar, Sulawesi Selatan, sejumlah massa yang tergabung dalam Front Ganyang Malaysia, membakar empat bendera Malaysia di depan sekertariat front. Pembakaran ini dilakukan sebagai wujud kekecewaan atas sikap Malaysia yang disebut para demonstarn sebagai "sewenang-wenang dan serakah." Aksi ini didukung antusiasme masyarakat. Menurut Supriansa, Panglima Front, tercatat sudah 2.017 orang yang mendaftar jadi relawan, termasuk kaum perempuan. "Disana kan nanti butuh tukang masak, saya bisa bantu masak," kata Husni Hasyim, 41 tahun, seorang ibu yang mendaftar.Tak mau kalah semangat, Front Pembela Merah Putih (FPMP) -- organisasi massa pimpinan bekas Komandan Milisi Pasukan Pejuang Integrasi Timor Timur, Eurico Guiteres - di Kupang, Nusa Tenggara Timur, menyatakan siap memberangkatkan 500 ribu anggotanya ke Ambalat.Dalam siaran pers yang ditandatangani Sekjen FPMP, Simon Septory dan Wakil Ketua Umum Carlos de Fatima, FPMP mendesak pemerintah untuk menghindari penyelesaian secara diplomatis dan tetap bertindak tegas terhadap armada angkatan laut Malaysia dan pesawat patrolinya. "FPMP siap menjadi tameng hidup di Ambalat," kata Simon.Sementara itu, di Yogyakarta, seorang petinggi partai politik juga membuat gerakan sejenis. Adalah Komandan Front Pembela NKRI, Gandung Pardiman yang juga Ketua DPD Partai Golkar DIY yang mengerahkan gerakan anti Malaysia. "Pemerintah harus segera memutuskan hubungan diplomatik, kalau perlu segera mengumumkan perang terbuka," kata Gandung kepada Tempo.Menurut Gandung, saat ini, di seluruh DIY tercatat 10.812 anggota dan relawan front yang siap berangkat membela bangsa. "Mungkin persenjataan kita kalah dibanding Malaysia, tapi harga diri bangsa ini tidak bisa dipertaruhkan, seluruh kekuatan rakyat harus dimobilisasi, itu adalah cara terbaik memberi pelajaran kepada tetangga yang berulang kali melukai kita," tegas Gandung. irmawati, jems de fortuna, syaiful amin
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

7 September 2023

Mendag Zulkifli Hasan Dukung Kemudahan Berbisnis Intra-ASEAN

Pentingnya mempermudah segala aspek perdagangan intra-ASEAN, termasuk pengiriman barang dan proses keluar-masuk barang


Jepang Protes Latihan Militer Korea Selatan di Pulau Sengketa

7 Juli 2023

Anggota pasukan khusus Angkatan Laut Korea Selatan berpartisipasi dalam latihan di pulau kecil yang disebut Dokdo dalam bahasa Korea dan Takeshima dalam bahasa Jepang pada 25 Agustus 2019. (Provided by South Korea's Navy)
Jepang Protes Latihan Militer Korea Selatan di Pulau Sengketa

Jepang mengajukan protes terhadap Korea Selatan terkait latihan militer yang berlangsung di pulau sengketa.


Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

8 Juni 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan bersama pemilik minimarket Domart, Wachidal Mustafa Dimyani meresmikan pembukaan Domart di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu 7 Juni 2023.
Mendag Zulkifli Hasan Dukung UKM Indonesia Tingkatkan Ekspor ke Malaysia

Domart merupakan minimarket pertama yang 100 persen menjual produk Indonesia


Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

8 Juni 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia, Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu Juni 2023.
Mendag RI dan MITI Malaysia Bahas Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Indonesia dan Malaysia memiliki kepentingan yang sama untuk melindungi rakyat dan petani kecil.


Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

11 Mei 2023

Mendag Zulkifli Hasan: Perkuat Kerja Sama Dagang Indonesia-Malaysia

Kedua menteri menekankan pentingnya kedua negara untuk meningkatkan kerja sama perdagangan


JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

19 Agustus 2022

Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Suhajar Diantoro.
JIM Digelar, Sekjen Kemendagri Berharap Kerja Sama Survei Demarkasi Semakin Baik

Kegiatan tersebut penting dilakukan secara berkesinambungan dan harus ditingkatkan kualitasnya.


Sengketa Lahan Pulau Pari, Susi Pudjiastuti: Masak Rebutan

23 Juli 2018

Warga Pulau Pari melakukan aksi borgol diri didepan kantor Pengadilan Negeri, Jakarta Utara, 24 Mei 2018. Aksi borgol ini untuk mengawal sidang perkara Pidana Sulaiman Hanafi Ketua RW dengan agneda sidang Pembacaan putusan sela atas keberatan atau eksepsi Sulaiman terhadap dakwaan jaksa Penuntut umum. Tempo/Fakhri Hermansyah
Sengketa Lahan Pulau Pari, Susi Pudjiastuti: Masak Rebutan

Susi Pudjiastuti mengatakan tak semestinya penduduk dan investor rebutan lahan Pulau Pari.


Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

28 Juni 2018

Presiden Joko Widodo bersama dengan mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad saat pendatanganan MoU PT Adiperkasa Citra Lestari di pabrik mobil nasional Malaysia Proton di Shah Alam, 6 Februari 2015. AP/Joshua Paul
Jokowi Sambut Kedatangan Mahathir Mohamad di Bandara Halim

Mahathir Mohamad datang untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Jokowi setelah menjadi Perdana Menteri Malaysia untuk kedua kalinya.


Jepang Protes Pemasangan Kabel Optik Rusia di Pulau Sengketa

11 Juni 2018

Foto yang diambil pada 2005 memperlihatkan Pulau Kunashiri, satu dari empat pulau yang diklaim Rusia sebagai Kepulauan Selatan Kuril di Selatan Rusia dan di teritori utara Jepang.[REUTERS/Kyodo]
Jepang Protes Pemasangan Kabel Optik Rusia di Pulau Sengketa

Jepang mengkritik Rusia atas rencananya untuk memasang kabel serat optik ke pulau-pulau yang disengketakan oleh Tokyo dan Moskow.


Dua Alasan Nelayan Pulau Pari Tolak Dakwaan di PN Jakarta Utara

8 Mei 2018

Warga Pulau Pari menunjukkan tali pengikat yang memborgol tangan sebagai simbol kriminalisasi dan diskriminasi terhadap mereka di PN Jakarta Utara, Selasa, 8 Mei 2018. Tempo/Dias Prasongko
Dua Alasan Nelayan Pulau Pari Tolak Dakwaan di PN Jakarta Utara

Tigor Hutapea, pengacara nelayan Pulau Pari, Sulaiman, menolak dakwaan JPU dalam sidang perdana kasus pelanggaran ketertiban umum di PN Jakarta Utara.