Iklan
TEMPO Interaktif, Lhokseumawe: Perayaan kemerdekaan Indonesia ke 59 di Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam, Senin (16/8), ditandai dengan serangan granat. Markas Kepolisian Resor Aceh Utara diserang, sementara arena pertunjukan rakyat yang di hadiri sekitar tiga ribu pengunjung di Kota Panton Labu di lempari granat tangan hingga mencederai tujuh warga.Ledakan pertama terjadi sekitar pukul 21.00 WIB di depan Kantor Pos Kecamatan Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. Ledakan keras dari jenis bahan peledak granat tangan yang di lempar pengguna sepeda motor RX King, itu mengenai teras kantor pos, tempat dilangsungkannya pertunjukan malam hiburan rakyat menyambut 59 tahun kemerdekaan Indonesia."Pelaku peledakan itu adalah Gerakan Aceh Merdeka, itu adalah adalah dua pemuda yang naik motor RX King. Sebelum pelemparan, mereka sempat memarkir motor di kawasan Pasar Kota Panton Labu," kata Kepala Polisi Sektor Jambo Aye, Inspektur Satu Polisi Edy Yasman di tempat kejadian perkara.Serangan granat kemudian terjadi lagi, menimpa Mapolres Aceh Utara, di Desa Meunasah Mesjid Cunda Kota Lhoseumawe, pada tengah malam. Tapi, satu granat yang dimuntahkan dari tabung pelontar, itu tidak mengenai sasaran dan melesat ke bahu jalan di sebelah kanan pintu gerbang Mapolres. Ledakan granat tidak memakan korban jiwa dan hanya memecahkan beberapa rak di warung di sekitar. "Peledakan dilakukan GAM," kata Kapolres Aceh Utara, Ajun Komisaris Besar Polisi Agussalim.Imran MA - Tempo News Room
Iklan
