Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tokoh GAM Bantah Terima Instruksi Tiro Langsung

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Banda Aceh:Tim kejaksaan dan kepolisian Swedia, Kamis (18/3), kembali melanjutkan pemeriksaan terhadap sejumlah tokoh GAM di Mapolda Aceh. Sejumlah tokoh GAM yang diwawancarai mengaku tidak pernah menerima instruksi lansung dari Hasan Tiro. Namun, mereka mengakui Hasan Tiro sebagai wali negara Aceh. Direktur Reserse dan Kriminal Polda Aceh Komisaris Besar Polisi Surya Dharma kepada Tempo News Room mengatakan tim kejaksaan Swedia telah mewawancarai delapan tokoh GAM. Mereka antara lain dua juru runding GAM, Sofyan Ibrahim Tiba dan Teungku Muhammad Lampoh Awe, Mahyiddin (terdakwa pembunuh Dayan Dawood), Said Ali Sawang (tersangka pembakar sejumlah sekolah), Jufri, dan Mawardi. Pemeriksaan berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB. Menurut Surya, dalam pemeriksaan itu sejumlah tokoh GAM membantah menerima instruksi langsung dari Hasan Tiro dalam berbagai kegiatannya di Aceh. "Mereka mengaku diperintah oleh komandan wilayahnya masing-masing," kata Surya. Meski demikian, kata dia, Hasan Tiro memberi instruksi kepada pimpinan GAM di Aceh. Dua juru runding GAM yang diwawancarai tim kejaksaan Swedia juga membantah adanya instruksi langsung. Sofyan Ibrahim Tiba, misalnya, mengaku tidak tahu adanya instruksi dari Hasan Tiro untuk pimpinan sayap militer GAM. Semasa menjadi perunding GAM, dia mengaku hanya menerima instruksi dari Malik Mahmud yang di kalangan GAM dikenal sebagai perdana menteri. "Tapi Sofyan mengaku Hasan Tiro sebagai wali negara Aceh," kata Surya Darma yang mendampingi Ibrahim Tiba selama pemeriksaan. Dalam pemeriksaan, para tokoh GAM diberi 10-15 pertanyaan. Surya mengatakan kehadiran tim dari Swedia diharapkan mampu memberi gambaran sesungguhnya tentang peranan Hasan Tiro di tubuh GAM. "Tugas kita menjadi fasilitator bagi mereka. Mudah-mudahan apa yang kita berikan bisa menjadi bukti-bukti awal dan sesuai dengan hukum Swedia," kata dia.Selain mewawancarai tokoh GAM, tim kejaksaan dan kepolisian Swedia juga diperlihatkan sejumlah senjata milik GAM yang berhasil disita. Salah satunya adalah senjata Trigger yang merupakan buatan Swedia. Polda Aceh juga menunjukkan sejumlah foto aktivitas GAM dan sejumlah dokumen seperti surat instruksi dari Malik Mahmud kepada perunding GAM tentang mekanisme penyimpanan senjata semasa perjanjian damai. Dari Mapolda Aceh tim kejaksaan Swedia juga sempat melakukan peninjauan SMU 1 Lampeuneurut Aceh Besar yang pernah dibakar GAM selama konflik di Aceh, termasuk pada awal darurat militer di Aceh, 19 Mei tahun lalu.SMU 1 Lampeunerut saat ini sudah dibangun kembali seperti baru. Fariati (45), salah seorang guru SMU Lampeunerut, mengatakan bahwa keenam anggota tim kejaksaan itu sempat melihat-lihat dokumen sekolah. "Termasuk gambar gedung sekolah ini saat hancur dibakar," ujarnya. Setelah melihat gambar tersebut, menurut Fariati, tim kejaksaan Swedia itu tidak berkomentar apa-apa.Tim kejaksaan Swedia batal berkunjung ke Meulaboh, Aceh Barat. Direncanakan, Jumat (19/3), mereka menuju Medan, Sumatera Utara, untuk memeriksa sejumlah saksi lainnya di penjara Tanjung Gusta Medan, di antaranya Abu Hendon, Panglima GAM wilayah Deli. Yuswardi A. Suud - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Sebut Rekonsiliasi dengan Eks Panglima GAM di Luar Pemikiran Banyak Orang

26 Desember 2023

Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Calon Presiden Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto (tengah) di acara silaturahmi dan doa bersama ulama serta tokoh masyarakat Aceh yang digelar di Ballroom Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Selasa, 26 Desember 2023. Foto: Dokumentasi Tim Prabowo
Prabowo Sebut Rekonsiliasi dengan Eks Panglima GAM di Luar Pemikiran Banyak Orang

Muzakir Manaf alias Mualem sudah ditunjuk sebagai Ketua Badan Pemenangan Aceh untuk pasangan Prabowo-Gibran.


Polda Aceh: Dua Senpi Jenis M-16 Sisa Konflik di Aceh yang Diserahkan Warga Pidie Masih Aktif

8 September 2023

Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Winardy, Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto, dan Kasubdit Tipidter AKBP Muliadi memperlihatkan dua senjata api jenia M-16 sisa konflik yang diserahkan tokoh maayarakat dalam konferensi pers di Polda Aceh, Kamis, 7 September 2023. Foto: PID Bidhumas Polda Aceh.
Polda Aceh: Dua Senpi Jenis M-16 Sisa Konflik di Aceh yang Diserahkan Warga Pidie Masih Aktif

Dirreskrimsus Polda Aceh, Kombes Winardy sebut 2 senpi jenis M-16 yang diserahkan warga Pidie pekan lalu masih aktif.


Imam Masykur Tewas Dianiaya Anggota Paspampres, Kembali Menggores Luka Masyarakat Aceh

5 September 2023

Tiga oknum anggota TNI yang diduga terlibat penculikan dan penganiayaan terhadap Imam Masykur. Istimewa
Imam Masykur Tewas Dianiaya Anggota Paspampres, Kembali Menggores Luka Masyarakat Aceh

Kasus Imam Masykur yang tewas dianiaya anggota Paspampres dan dua personel TNI lainnya telah kembali menggores luka masyarakat Aceh.


Jejak Darah dan Sejarah Rumoh Geudong yang Kini Dirobohkan

25 Juni 2023

Rumoh Geudong. Dok. Museum HAM Lorong Ingatan
Jejak Darah dan Sejarah Rumoh Geudong yang Kini Dirobohkan

Bukti pelanggaran HAM Berat yang terjadi di Rumoh Geudong dirobohkan. Berikut peristiwa sejarah yang terjadi di Rumah Geudong.


Izil Azhar Tiba di Gedung Merah Putih KPK, Tangan Diborgol dan Tak Jawab Wartawan

25 Januari 2023

Penyidik KPK menggiring buronan Izil Azhar alias Ayah Merin saat tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, Rabu, 25 Januari 2023. Izil Azhar merupakan mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang juga DPO KPK sejak akhir November 2018. ANTARA FOTO/Khalis Surry
Izil Azhar Tiba di Gedung Merah Putih KPK, Tangan Diborgol dan Tak Jawab Wartawan

Buron kasus korupsi Izil Azhar yang ditangkap di Aceh hari ini tiba di Gedung Merah Putih KPK. Eks Panglima GAM itu tak mau menjawab wartawan.


Profil Singkat Izil Azhar Buronan KPK yang Ditangkap Kemarin, Eks Anggota Marinir dan Pimpinan GAM

25 Januari 2023

Izil Azhar. FOTO/Dok.KPK
Profil Singkat Izil Azhar Buronan KPK yang Ditangkap Kemarin, Eks Anggota Marinir dan Pimpinan GAM

Izil Azhar telah menjadi buronan selama sekitar lima tahun sebelum akhirnya tertangkap pada Selasa kemarin.


KPK Tangkap Eks Panglima GAM Buron Kasus Korupsi di Aceh

24 Januari 2023

Juru Bicara KPK Ali Fikri/Dok Youtube KPK
KPK Tangkap Eks Panglima GAM Buron Kasus Korupsi di Aceh

Eks Panglima GAM Izil Azhar yang merupakan buron kasus korupsi ditangkap KPK hari ini. Dalam perjalanan menuju Jakarta.


Prabowo Tunjuk Eks Kombatan Panglima GAM Jadi Ketua DPD Gerindra Aceh

21 Desember 2022

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di Kertanegara, Jakarta, Jumat, 24 Juni 2022.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Tunjuk Eks Kombatan Panglima GAM Jadi Ketua DPD Gerindra Aceh

Menurut Muzani, Prabowo menunjuk Fadulah merupakan upaya Gerindra untuk menyampaikan bahwa persoalan masa lalu tersebut sudah selesai.


17 Tahun Nota Kesepahaman di Helsinki, Akhir Konflik GAM - RI

15 Agustus 2022

Wapres Jusuf Kalla disambut Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al-Haytar (kiri), dalam Konferensi Internasional 10 tahun MoU Helsinki Finlandia, di Banda Aceh,13 November 2015. Konferensi ini merupakan peringatan satu dekade perdamaian antara Pemerintah Indonesia - Gerakan Aceh Merdeka (GAM). TEMPO/Imam Sukamto
17 Tahun Nota Kesepahaman di Helsinki, Akhir Konflik GAM - RI

Konflik GAM - RI dinyatakan berakhir, 17 tahun lalu dengan dilaksanakan MoU di Helsinki, Finlandia.


Muzani dan Mendagri Bahas soal Pemerintahan Aceh dan Bendera

13 April 2022

Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani tiba untuk mengikuti pertemuan antara Pimpinan MPR dengan Megawati Soekarnoputri di di kediaman Megawati, Jakarta, Kamis, 10 Oktober 2019. Pertemuan Pimpinan MPR dengan Megawati Soekarnoputri tersebut menyampaikan undangan secara resmi terkait pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang dan mendengarkan pandangan soal Amandemen Undang-Undang Dasar terkait Garis Besar Haluan Negara (GBHN). TEMPO/M Taufan Rengganis
Muzani dan Mendagri Bahas soal Pemerintahan Aceh dan Bendera

Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani bertemu Mendagri Tito membahas aspirasi tokoh-tokoh Aceh di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta