Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Wahid Tak Panik Meski Pesawat Rusak

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Abdurrahman Wahid dan anggota rombongan yang menyertainya melakukan kunjungan ke Australia dilaporkan tidak panik atas kerusakan yang terjadi pada pesawat Boeing 707 milik TNI AU yang ditumpanginya. Menurut, Yahya Muhaimin, menteri Pendidikan Nasional yang ikut dalam rombongan, keadaan tenang-tenang saja. “Tidak seorang pun panik. Pendaratan pun bukan darurat. Pendaratan normal,” kata Muhaimin kepada wartawan Tempo, Dewi Anggaini, di Sydney, Australia, Senin (25/6) pagi waktu setempat.

Wahyu Muryadi, kepala protokol istana yang juga mengiringi Presiden, menguatkan cerita Yahya waktu ditanya Tempo secara terpisah. “Panik? Ah yang benar! Sesungguhnya pesawat itu cukup safe untuk meneruskan penerbangan ke Sydney. Kalau cuma kita-kita saja, pasti sudah diteruskan. Tapi, karena membawa presiden dan keluarga, pilot tidak bisa mengambil risiko, walau sekecil apapun. Itulah sebabnya kami mendarat di Darwin,” tuturnya.

Seperti diberitakan, semula direncanakan rombongan Presiden RI tiba di Sydney Senin (25/6) dinihari, lalu meneruskan penerbangan ke Canberra, dan rencananya tiba di Pangkalan Udara Angkatan Udara Australia di Fairbairn, di pinggiran ibukota federal itu, pada pukul 09.30 waktu setempat. Namun, setengah jam sebelum terbang melalui Darwin, pilot pesawat Boeing 707 TNI AU itu mendapatkan bahwa salah satu engine mengalami kebocoran oli. Segera setelah menutup kebocoran itu, awak pesawat memutuskan untuk mencari jalan paling aman, yaitu mendarat di Darwin.

Wahyu lalu bercerita, di Boeing 707 milik TNI AU itu sesungguhnya rombongan malah mendapat menu yang lebih enak, daripada layanan pesawat Falcon milik Angkatan Udara Australia yang akhirnya membawa rombongan dari Darwin ke Canberra. “Sebenarnya terbang dengan tiga engine itu cukup safe,” kata Yahya, “tapi pilot harus mengambil jalan extra safe.”

Yahya juga menambahkan bahwa sambutan di Darwin dari para pejabat pemerintah Teritori Utara sangat baik. “Waktu di Darwin, kami dibawa ke Hotel Carlton untuk beristirahat. Semuanya serba menyenangkan,” tambah Wahyu sambil senyum-senyum.

Menurut Wahyu, ketika diketahui ada gangguan pada pesawat dengan nomor registrasi A-7002 itu, ada beberapa opsi strategi yang ditawarkan. Pertama, akan memanggil pesawat Garuda dari Bali, atau naik pesawat Qantas langsung ke Canberra. Namun, pada pukul 12.30 waktu setempat, tiga pesawat Falcon yang dikirim pemerintah Australia sudah tiba untuk mengangkut para penumpang Boeing 707 yang terhambat di Darwin itu. Dengan pesawat Falcon inilah kemudian rombongan meneruskan perjalanan menuju Canberra secara bergelombang. Ini dilakukan karena kapasitas sebuah pesawat Falcon tak bisa mengangkut seluruh anggota rombongan sekaligus.

Pada pukul 17.30, pesawat Falcon pertama mendarat di Fairbairn, Canberra. Barisan lengkap Angkatan Laut, Angkatan Darat serta Angkatan Udara Australia sudah menit berdiri dalam posisi siap di tarmak, dalam cuaca udara musim dingin yang hampir nol derajat. Para kontingen media, dari Australia maupun Indonesia, dan para pejabat Perwakilan Republik Indonesia, juga sudah menunggu sejak pukul 16.30. Mereka tampak menggigil kedinginan di balik pakaian tebal berlapis-lapis.

Juga sudah siap menyambut Gubernur Jenderal William Deane beserta istri, beberapa menteri federal, antara lain terlihat Menlu Alexander Downer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekitar pukul 18.00, ketika udara mulai gelap, rombongan Presiden RI mulai melangkah ke arah barisan penyambut, yang terdiri dari barisan militer dan sipil. Presiden Wahid didampingi antara lain oleh putrinya Inayah Wulandari, Ibu Sinta Nuriah yang duduk di kursi roda, dan Zannuba Arifah Chafsof (Yenny).

Mereka kemudian diperkenalkan kepada para petinggi Australia maupun Indonesia yang berdiri menyambutnya, oleh Gubernur Jenderal William Deane. Presiden Wahid terlihat bercanda dengan hampir tiap orang yang diperkenalkan kepadanya. Cuma, saat sampai kepada Letjen Peter Cosgrove, yang baru diangkat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat Australia, Gus Dur kehabisan lelucon. Entah kalau Gus Dur masih merasa risi mengingat peranan Interfet di bawah pimpinan Cosgrove waktu itu di Tim Tim.

Waktu William Deane menyebutkan nama Cosgrove, Presiden Wahid menjabat tangannya, lalu berpaling kepada wanita yang berdiri di sebelah Cosgrove, seolah-olah dia sudah siap untuk diperkenalkan kepada yang selanjutnya. Dan kelihatannya, sesudah itu, Gus Dur menjadi serius. Insiden ini rupanya tidak terlalu mencolok, karena beberapa wartawan Australia maupun Indonesia yang hadir tidak memperhatikannya sampai seorang wartawan radio Australia menyebutkannya.

Sementara rombongan pertama berangkat ke Hotel Hyatt, di mana sambutan tidak resmi sudah menunggu, pesawat kedua dan ketiga tiba di Fairbairn dalam tenggat waktu masing-masing setengah jam. Wahyu Muryadi berada dalam pesawat ketiga.

Sesudah beristirahat singkat, rombongan berangkat lagi untuk dijamu resmi oleh Gubernur General Deane dan istrinya untuk makan malam di Government House. (Dewi Anggraeni/Australia)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mendagri Jelaskan Alasan Gibran Tak Terima Satyalencana

52 detik lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Mendagri Jelaskan Alasan Gibran Tak Terima Satyalencana

Alasan kenapa Gibran tak terima Satyalencana.


Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23, Rizky Ridho: Tidak Ada Tekanan untuk Kami

4 menit lalu

Rizky Ridho. Foto: Tim Media PSSI
Duel Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23, Rizky Ridho: Tidak Ada Tekanan untuk Kami

Timnas Indonesia U-23 berusaha kembali mengukir sejarah saat menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

10 menit lalu

Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Muhammad Reza Cordova, dikukuhkan sebagai Profesor Riset dengan kepakaran pencemaran laut, pada Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.


Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

12 menit lalu

Pemandangan di sekitar kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur (dok Kemenpar)
Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.


Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

14 menit lalu

Massa membawa poster saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut pengusutan dugaan kecurangan pemilu serta digulirkannya hak angket di Depan Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024. Aksi tersebut menuntut DPR RI mendukung hak angket serta pengusutan dugaan kecurangan Pilpres dan Pileg dalam Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

PKB tetap akan mengajukan hak angket pemilu dengan menggandeng rekan koalisinya, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.


Cara Transfer Uang ke Luar Negeri Lewat Bank dan Aplikasi PayPal

15 menit lalu

Ketahui kode transfer BCA ke BRI serta biaya dan metode transfernya. Transaksi keuangan jadi lebih mudah dan praktis. Foto: Canva
Cara Transfer Uang ke Luar Negeri Lewat Bank dan Aplikasi PayPal

Pengiriman uang ke luar negeri sekarang semakin mudah dengan adanya teknologi. Ini cara transfer uang ke luar negeri lewat bank dan aplikasi keuangan.


TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri dalam Kabinet Menunggu Kesepakatan Jokowi dan Para Ketua Umum Partai

19 menit lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri dalam Kabinet Menunggu Kesepakatan Jokowi dan Para Ketua Umum Partai

Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran , Drajad Wibowo, angkat bicara soal persiapan penyusunan kabinet pemerintahan Prabowo.


Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

26 menit lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan arahan di Rapat Kordinasi Nasional Penanggulangan Bencana di Pullman Grand Central, Bandung, Jawa Barat, 24 April 2024. Dalam arahannya, Wapres Ma'ruf Amin mengatakan agar dilakukan pemetaan resiko bencana secara valid serta menyusun dan merencanakan skema pembiayaan penanggulangan bencana untuk mengatasi kesenjangan anggaran penanggulangan bencana di daerah. TEMPO/Prima mulia
Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?


AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

27 menit lalu

Stefano Pioli. REUTERS
AC Milan akan Mengakhiri Kerja Sama dengan Stefano Pioli, Simak Perjalanan Kariernya

Stefano Pioli akan tersingkir dari AC Milan pada akhir musim


Gibran Tak Ada dalam Daftar Satyalencana, Bobby Nasution Tetap Terima Penghargaan dari Mendagri

30 menit lalu

Calon Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Rusun Muara Baru, Jakarta Utara, Rabu, 24 April 2024. Sebelumnya, KPU menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Penetapan dilakukan usai Mahkamah Konstitusi (MK) memutus sengketa hasil pemilu. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Gibran Tak Ada dalam Daftar Satyalencana, Bobby Nasution Tetap Terima Penghargaan dari Mendagri

Gibran sebelumnya diagendakan menerima Satya Lencana bersama Bobby Nasution.