Dalam sidang yang berlangsung selama kurang lebih dua jam, Elize alias Baby mengaku bahwa ia melakukan peletakan bom di Taman Mini karena motivasi uang semata. Ia mengaku tidak mengenal orang yang menyuruh meletakkan bom tersebut. "Memang selintas mirip dengan Tommy (Tommy Soeharto). Tapi karena dia menggunakan kaca mata hitam, saya tidak jelas melihatnya, apakah dia Tommy atau bukan," ungkapnya. Keterangan itu sekaligus mematahkan pernyatan dia pada sidang sebelumnya (13 Mei). Ketika itu dia mengatakan bahwa peletakan bom itu dilakukan atas perintah Tommy Soeharto.
Sidang dipimpin hakim ketua Soehartono, Budiman dan Simon Tambunan sebagai hakim anggota. Dalam sidang ini Elize mengenakan baju dan rok berwarna hitam. Sidang selanjutnya dengan agenda pembacaan tuntutan jaksa akan diadakan pada Hari Kamis dua pekan mendatang, yaitu pada tanggal 5 Juli 2001. (Lely Indrawati)