Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buka Rakor Bidang Dikdasmen, Mendikbud Ingatkan Sistem Zonasi

image-gnews
Persoalan pendidikan dan kebudayaan di masing-masing daerah tidak lepas dari dampak kebijakan.
Persoalan pendidikan dan kebudayaan di masing-masing daerah tidak lepas dari dampak kebijakan.
Iklan

INFO NASIONAL - Rapat Koordinasi Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) secara resmi dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, di Jakarta, Senin, 18 September 2017. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi seluruh Indonesia menghadiri rapat tersebut.

“Ada beberapa hal yang akan dibicarakan, seperti masalah pelimpahan wewenang SMA atau SMK ke provinsi yang belum selesai, penerimaan siswa baru berbasis sistem zonasi, serta antisipasi kebijakan mengenai pendidikan karakter. Juga masalah komite sekolah yang saat ini ditemukan tidak dapat bergerak leluasa,” kata Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Hamid Muhammad. Masalah-masalah tersebut dirasakan banyak kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi sehingga rapat koordinasi tersebut perlu diadakan.

Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan menyatakan pihaknya melihat persoalan pendidikan dan kebudayaan di masing-masing daerah tidak lepas dari dampak kebijakan. “Setiap kebijakan yang diambil adalah selalu mata rantai dan saling koheren,” ucapnya. Dengan kondisi pendidikan di Indonesia yang beragam karena letak geografis, misalnya, kebijakan yang diambil bisa kurang pas dengan keadaan yang ada di lapangan. “Karena itu harus selalu dikomunikasikan dan dikoordinasikan agar masalah di daerah dapat segera teratasi,” ujarnya.

Mengenai penguatan pendidikan karakter ada beberapa hal penting yang harus diingatkan, seperti tidak akan mengubah kurikulum serta siswa yang akan memiliki rapor perkembangan kepribadian di samping rapor akademik. Pattern behavior dari siswa akan terlihat sehingga akan lebih mudah diarahkan ketika memasuki jenjang pendidikan lebih tinggi. Cara ini juga akan memperlihatkan portofolio masing-masing siswa. Apakah mereka lebih condong ke pendidikan atau malah ke dunia lain, seperti bisnis atau seni. Tentang ekses ditariknya wewenang SMA atau SMK ke provinsi, menurut Muhadjir akan segera terselesaikan dan tahun depan giliran guru yang menjadi fokus perhatian pemerintah.

Sedangkan tentang Ujian Nasional (UN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendorong semua SMA atau SMK untuk menggunakan UNBK tahun depan, sementara 60-70 persen siswa SMP didorong untuk menggunakan UNBK.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sistem Zonasi

Dalam rapat koordinasi tersebut Muhadjir juga menegaskan tentang kebijakan zonasi dalam penerimaan siswa baru. “Zonasi berbeda dengan rayonisasi karena dihitung jarak antara rumah siswa dengan sekolah, sehingga memungkinkan irisan dua daerah. Sistem zonasi ini memungkinkan kepala dinas bisa membuat plot kebutuhan siswa di satu zona mulai SD hingga SMA atau SMK sejak dini, sehingga fasilitas belajar di zona itu dapat dihitung dengan optimal. Ke depan, zonasi akan menjadi dasar semua keputusan terkait dengan kegiatan belajar mengajar,” tuturnya.

Pola pikir dikotomis yang membedakan desa dan kota, daerah dan provinsi harus dibuang jauh-jauh ketika zonasi diterapkan. Sehingga anak usia sekolah yang berada dekat sekolah dapat mengakses pendidikan di tempat tersebut dengan lebih leluasa. Kalau mengandalkan rayonisasi bisa-bisa anak yang tinggal dekat sebuah sekolah malah tak bisa sekolah di tempat yang dekat tersebut. Jadi bukan menciptakan sekolah favorit atau unggulan karena dengan sistem zonasi semua sekolah adalah favorit dan unggulan.

Selain sistem zonasi, Menteri Muhadjir juga menyoroti bagaimana sekolah di daerah-daerah terpencil bisa menyiasati kekurangan yang mereka miliki. Mereka masih dapat leluasa mengembangkan pendidikan, tidak hanya di dalam kelas tetapi juga mengeksplorasi apa yang terjadi di alam.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.