INFO NASIONAL - Ketika kita menghuni apartemen, ada beberapa alokasi biaya yang menjadi sebuah kewajiban. Biaya ini mencakup biaya servis (service charge), iuran pemeliharaan lingkungan (IPL), pemeliharaan saluran pembuangan dapur dan sampah (sinking fund), serta biaya listrik, air, parkir.
Biaya servis dipakai untuk membayar gaji petugas keamanan, kebersihan, pemeliharaan, dan perawatan. Lalu, IPL untuk biaya operasional apartemen, seperti listrik di lorong dan lift. Seperti diketahui, apartemen memiliki benda, tanah dan bagian bersama. Untuk merawat dan menjaga fungsi hal-hal tersebut tentunya pengelola butuh biaya operasional. Inilah mengapa penghuni rusun atau apartemen harus membayar IPL.
Contohnya, seluruh lift di setiap tower harus berfungsi dengan baik. Penerangan harus terpelihara. Setiap kolam renang harus bersih. Instalasi listrik dan air juga harus terawat. Jogging track harus rapi dan bersih. Tempat bermain anak kondisinya tetap baik. Itu semua perlu biaya pemeliharaan operasional yang digunakan untuk kepentingan bersama. Beberapa apartemen juga menghitung biaya TV kabel ke dalam service charge ini. Biasanya untuk apartemen yang sudah mewajibkan penghuni menggunakan provider tertentu yang bekerjasama dengan pengelola apartemen hingga nantinya terbentuk Perhimpunan Pemilik Apartemen.
Biaya service charge ini dihitung berdasarkan jumlah biaya operasional dan perawatan benda, area dan tanah bersama keseluruhan setiap bulan dibagi total luas seluruh unit. Setelah mendapatkan nilai per meter, maka setiap unit dikenakan iuran dengan mengalikan nilai iuran per meter dengan luas unit. Karena itu kenapa besaran iuran tiap unit berbeda-beda, tergantung luasnya. Kenapa hitungannya per meter, tidak per unit saja seperti membayar iuran sampah dan keamanan di rumah tapak. Perbedaannya, di apartemen luas antar unit satu dan lainnya berbeda, otomatis hak tiap unit atas kepemilikan Tanah, Benda dan Bagian Bersama juga berbeda.
Sesuai Nilai Perbandingan Proporsional (NPP) yaitu nilai yang didapat dengan membandingkan luas satuan unit terhadap seluruh luas unit. Sementara iuran ini adalah untuk pengelolaan bersama, sehingga biaya tersebut sesuai luasan unit masing-masing. Besarnya iuran tergantung luas apartemen. Misalnya, luas total unit apartemen adalah 100 m2; jika di kenakan charge apartemen sebesar Rp 10.000/m2, maka biaya yang harus dikeluargan adalah Rp 10.000 x 100 m2 = Rp 1.000.000. Iuran ini biasanya ditarik per bulan, 3 bulan, atau per tahun.
Di Meikarta, pihak pengembang telah menghitung biaya-biaya yang akan ditanggung penghuni. Apartemen berkualitas premium ini memiliki biaya pemeliharaan sangat terjangkau, hanya Rp5.000 per meter persegi per bulan. (*)