INFO NASIONAL - Berbagai cara dilakukan MPR RI mensosialisasikan nilai-nilai luhur Pancasila kepada seluruh masyarakat. Salah satunya melalui pagelaran seni budaya asli bangsa Indonesia wayang orang di Desa Kebondalem Kidul, Prambanan, Klaten, Sabtu, 5 Agustus 2017, malam.
Pagelaran dengan lakon “Arjuna Kembar” diselenggarakan bekerjasama dengan RRI Surakarta dan Panitia Festival Sojiwan Kebondalem Kidul. “Pagelaran wayang orang seperti ini adalah salah satu metode sosialisasi yang di laksanakan MPR RI. Ini merupakan media yang tepat dan efektif, dan baru pertama kali diadakan oleh MPR,” ujar Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid saat melakukan sosialisasi.
Dijelaskan Hidayat, bahwa pihaknya di MPR RI sangat memahami bahwa Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika memang sesuatu yang hidup di tengah-tengah masyarakat . “Karena itu cara sosialisasinya juga harus dengan cara-cara yang hidup dan menghidupkan, yaitu dengan melalui budaya yang berkembang di tengah-tengah masyarakat,” kata Hidayat Nur Wahid.
Dengan pagelaran seni budaya ini, menurut Hidayat Nur Wahid, MPR RI telah melakukan dua hal sekaligus, yaitu mengadakan pagelaran seni budaya yang menjadi bagian dari sosialisasi Empat Pilar MPR RI, dan kedua, mendukung pelestarian seni budaya di seluruh Tanah Air. “MPR ikut melestarikan dan menjaga kebudayaan luhur agar para generasi muda Indonesia lebih mencintai budayanya sendiri," kata Hidayat.
Ia melanjutkan, merujuk kepada UUD, memang sesungguhnya adalah tugas negara untuk terus menjaga, menumbuhkembangkan dan meningkatkan budaya-budaya lokal. “Karena itu saya sepakat hendaknya pemerintah daerah, melalui Pemerintah Pusat, memberikan perhatian yang lebih kepada budaya yang sangat adiluhung seperti wayang ini, melalui kebijakan advokasi yang tepat,” ujar Hidayat Nur Wahid.
Penyelenggaraan pagelaran wayang orang ini merupakan kelanjutan dari beragam bentuk kerjasama dengan berbagai pihak yang dilakukan oleh MPR RI, baik di tingkat nasional maupun daerah, dalam melakukan sosialisasi Empat Pilar MPR RI.
Selain Hidayat Nur Wahid, pagelaran wayang orang ini juga dihadiri anggota MPR di antaranya Sukamta (Fraksi PKS), Cholid Mahmud (Kelompok DPD di MPR RI), Kepala Biro Humas Setjen MPR RI Siti Fauziah, Kepala Biro Pimpinan MPR RI Muhammad Rizal, Kepala RRI Surakarta Suyono, Forkompinda Kabupaten Klaten, tokoh masyarakat Prambanan Prof Dr Timbul Haryono, dan disaksikan masyarakat yang datang dari berbagai daerah di sekitar Kabupaten Klaten.
Menurut Siti Fauziah, pagelaran wayang orang ini adalah merupakan salah satu metode sosialisasi Empat Pilar MPR RI. “Dan di daerah lain juga diselenggarakan, yang disesuaikan dengan budaya masyarakat setempat,” ujarnya.
Disampaikan juga bahwa pagelaran wayang ini bukan hanya sekadar tontonan namun harus diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Hiburan malam ini tak hanya menghibur, tapi dengan pertunjukan wayang orang ini kita berharap bisa lebih mendekatkan lagi seni budaya asli Indonesia kepada masyarakat,” ujarnya.
