TEMPO.CO, Mataram - Pendaki Gunung perempuan bernama Siti Mariam, 29 tahun, yang sempat dilaporkan terjatuh dan hilang di kawasan Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat, ditemukan dalam keadan selamat, Rabu, 2 Agustus 2017.
Kepala Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Agus B. Santoso mengatakan korban ditemukan sekitar pukul 07.00 WITA. "Korban ditemukan oleh seorang penggembala sapi bernama Suhaldi, warga Desa Sembalun, Kecamatan Sembalun." katanya.
Baca: Pendaki Gunung Perempuan Asal Jakarta Dikabarkan Jatuh di Rinjani
Dari keterangan Suhaldi, korban ditemukan di daerah Abangan Sembalun kawasan TNGR, yang berada 1,5 kilometer dari jalur pendakian Desa Sembalun ke arah Selatan. Pada saat ditemukan, korban dalam kondisi pucat dan lemah.
Agus menambahkan, korban telah mendapatkan pertolongan dari petugas Balai TNGR Resort Sembalun Seksi Pengelolaan Wilayah II serta tim Evakuasi Edelweis Medical Help Center (EMHC).
Simak: Kronologi Jatuhnya Pendaki Gunung Perempuan Jakarta di Rinjani
"Hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter Puskesmas (Pusat kesehatan masyarakat) Sembalun, korban dalam keadaan sehat, hanya mengalami cedera ringan dan trauma akibat musibah yang dialami." ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Siti Mariam, warga Cakung, Jakarta Timur, mendaki Gunung Rinjani bersama rombongan Backpacker Jakarta yang berjumlah 28 personel. Musibah yang menimpa Mariam terjadi ketika dalam perjalanan turun dari puncak Rinjani, Minggu, 30 Agustus 2017.
Lihat: Wisatawan asal Bali Tewas Tenggelam di Segara Anak Gunung Rinjani
Korban dilaporkan hilang setelah sempat meminta izin buang hajat kepada rekan sesama pendaki gunung. Sebelum ditemukan hari ini, upaya pencarian korban oleh petugas TNGR sempat mengalami kendala karena cuaca buruk di sekitar lokasi kejadian.
ABDUL LATIEF APRIAMAN