Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Sultan HB X Tak Setuju Jalan Tol Dibangun di Yogyakarta

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Sri Sultan Hamengkubuwono X (tengah), berikan sambutan atas logo baru Jogja istimewa di kompleks kantor Gubernur DI. Yogyakarta, 5 Februari 2015. Logo baru Jogja, digagas oleh tim 11 yang berisi relawan, akademisi dan budayawan. TEMPO/Suryo Wibowo
Sri Sultan Hamengkubuwono X (tengah), berikan sambutan atas logo baru Jogja istimewa di kompleks kantor Gubernur DI. Yogyakarta, 5 Februari 2015. Logo baru Jogja, digagas oleh tim 11 yang berisi relawan, akademisi dan budayawan. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Di Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X menyatakan tak setuju dengan adanya rencana pemerintan pusat membangun jalan tol untuk mendukung bandara baru Kulon Progo.

Sultan menilai, jalan tol yang selama ini memiliki sifat bebas hambatan juga memiliki dampak buruk bagi kelompok ekonomi lemah seperti kaki lima. "Kalau jalan tol itu dibuat tidak tertutup dan masyarakat bisa berjualan di pinggir pinggirnya tak masalah," ujar Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta, Selasa 18 Juli 2017.

Baca : Putri Sultan Serahkan Berkas Pencalonan Gubernur DIY

Sri Sultan menuturkan, selama ini jalan tol yang ada cenderung membuat masyarakat di sekitarnya tak mendapat dampak positif dari pembangunannya. Padahal bandara internasional Kulon Progo digadang bisa memberi dampak luas khususnya bagi masyarakat menengah ke bawah.

"Misalnya kalau nanti ada bandara dan jalan Yogya-Solo dibuat elevated (bertingkat), yo pinggire ra eneng wong dodol (pinggirnya tak ada orang bisa jualan)," ujar Sultan lagi.

Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo juga tak sepakat tol menjadi infrastruktur baru untuk mendukung bandara Kulon Progo. Sebab infrastruktur pendukung bandara baru yang ditarget beroperasi tahun 2019 sudah cukup memadai.

"Modalitas transportasi penghubung bandara baru sudah banyak dan memadai," ujar Hasto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasto pun merinci infrastruktur pendukung bandara baru Kulon Progo itu. Pertama, jalur jalan lingkar selatan (JJLS) yang menghubungkan Kabupaten Kulon Progo, Bantul, dan Gunungkidul di sepanjang pesisir selatan DIY. Jalur lingkar selatan ini dibangun sebanyak empat lajur dengan lebar 25 meter.

"JJLS ini juga bebas hambatan karena treknya lurus, di tepi pantai," kata dia.
Simak pula : Sultan HB X: Yogyakarta Harus Cegah Bibit Radikalisme di Kampus

Kedua, untuk mendukung akses bandara baru juga telah disiapkan jalur kereta api double track dari arah Yogya ke Purworejo. Ketiga, saat ini juga sudah disiapkan jalan nasional Yogya- Jawa Tengah sebanyak enam jalur.

"Ditambah lagi nanti dari bandara dibuatkan satu jalur terkoneksi Candi Borobudur, jadi sudah banyak pendukungnya selain tol," ujar Hasto mendukung sikap Sultan HB X.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kasus Dugaan Korupsi Jalan Tol Trans Sumatera, KPK Geledah Kantor Pusat PT Hutama Karya dan Anak Perusahaannya

22 jam lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, memberikan keterangan kepada awak media, di  gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK menyatakan tengah melakukan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan retrofit sistem sootblowing Pembangkit Listrik Tenaga Uap Bukit Asam PT PLN (Persero) unit Induk Pembangkit Sumatera Bagian Selatan Tahun 2017 - 2022.  TEMPO/Imam Sukamto
Kasus Dugaan Korupsi Jalan Tol Trans Sumatera, KPK Geledah Kantor Pusat PT Hutama Karya dan Anak Perusahaannya

KPK menggeledah kantor pusat PT Hutama Karya (Persero) dan anak perusahaannya, PT Hutama Karya Realtindo (HKR).


Mudik Lebaran 2024, Cek Tarif Tol Trans Jawa

1 hari lalu

Sejumlah kendaraan melintas di Gerbang Pintu Jalan Tol Trans Jawa Gayamsari, Semarang, Jawa Tengah, Senin, 25 Desember 2023. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) bersama sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BJJT) memberlakukan potongan tarif sebesar 10 persen untuk Jalan Tol Trans Jawa, berlaku pada perjalanan dari Jakarta menuju Semarang dan sebaliknya pada periode arus mudik serta arus balik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Mudik Lebaran 2024, Cek Tarif Tol Trans Jawa

Berikut info lengkap tarif Jalan Tol Trans Jawa selama masa mudik Lebaran 2024.


Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, 4 Orang Dievakuasi ke Rumah Sakit

1 hari lalu

Kecelakaan beruntun enam kendaraan di depan gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur, Rabu pagi 27 Maret 2024. ANTARA/HO-akun X TMC Polda Metro Jaya
Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, 4 Orang Dievakuasi ke Rumah Sakit

Akibat kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama tersebut, arus lalu lintas di jalan tol mengalami tersendat.


Daftar SPKLU Sepanjang Tol Jawa dan Wilayah Lain untuk Mudik Lebaran 2024

1 hari lalu

Seorang petugas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) mengisi daya kendaraan listrik yang digunakan selama KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Sabtu 2 September 2023. Media Center KTT ASEAN 2023/Risa Krisadhi
Daftar SPKLU Sepanjang Tol Jawa dan Wilayah Lain untuk Mudik Lebaran 2024

Menjelang arus mudik Lebaran 2024, sebanyak 33 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sejumlah jalan tol di Indonesia telah disiapkan.


Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Ini Titik Lokasi dan Jadwalnya

3 hari lalu

Ilustrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek . ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Ini Titik Lokasi dan Jadwalnya

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali melakukan pemeliharaan jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Ini titik lokasi dan jadwalnya.


Kali Kamal Meluap, Ruas Tol Sedyatmo Masih Terendam

5 hari lalu

Kondisi Ruas Tol Sedyatmo  KM 27  arah Bandara Seoekarno-Hatta, masih tergenang air luapan Kali Angke, Jumat  22 Maret 2024.FOTO: dokumen  Jasa Marga
Kali Kamal Meluap, Ruas Tol Sedyatmo Masih Terendam

Ruas Tol Sedyatmo KM 27 terpantau hingga Jumat 22 Maret 2024 pukul 18.00 WIB masih terendam air luapan Kali Kamal.


Janji Urus Jalan Tol Berlubang, Jasa Marga: Ada Lubang, Langsung Kami Tutup

6 hari lalu

Sejumlah kendaraan pemudik melintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di Kabupaten Karawang , Jawa Barat, Sabtu 23 Desember 2023. PT Jasa Marga mencatat volume lalu lintas kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 meningkat 23,52 persen dibandingkan hari biasa . ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Janji Urus Jalan Tol Berlubang, Jasa Marga: Ada Lubang, Langsung Kami Tutup

Jasa Marga mengklam akan memantau dan melakukan pemeliharaan jalan secepat mungkin.


Jokowi Resmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I Senilai Rp 275 Miliar

7 hari lalu

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meresmikan duplikasi jembatan Kapuas I di Kota Pontianak, Kamis 21 Maret 2024. ANTARA/Rendra Oxtora
Jokowi Resmikan Duplikasi Jembatan Kapuas I Senilai Rp 275 Miliar

Presiden Jokowi meresmikan duplikasi Jembatan Kapuas I di Kota Pontianak, pada hari ini, Kamis, 21 Maret 2024.


Ini Prediksi Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024

7 hari lalu

Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman
Ini Prediksi Titik Rawan Macet di Jalan Tol dan Pantura saat Mudik Lebaran 2024

Sejumlah titik di jalan tol dan Pantura diprediksi bakal macet saat musim mudik Lebaran 2024.


Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

8 hari lalu

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X (kiri) dan  Wakil Gubernur DIY Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY di Istana Negara, Jakarta, Senin 10 Oktober 2022. Presiden Joko Widodo melantik Sri Sultan Hamengku Buwono X dan KGPAA Paku Alam X sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY masa jabatan 2022-2027 sesuai dengan Undang-Undang No. 13/2012 tentang Keistimewaan DIY. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Sultan Hamengku Buwono X Heran Kasus Antraks di Sleman dan Gunungkidul Muncul Kembali, Karena Tradisi Ini?

Sultan Hamengku Buwono X mengaku heran karena kembali muncul kasus antraks di Sleman dan Gunungkidul Yogyakarta. Diduga karena ini.