Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bea Siswa untuk Ahli Waris Korban Helikopter di Temanggung

image-gnews
Keluarga dan kerabat menerima kedatangan jenazah Nyoto Purwanto, korban kecelakaan helikopter milik Basarnas, di Promasan, Argomulyo, Salatiga, Jawa Tengah, 3 Juli 2017. Nyoto Purwanto ialah salah satu personel Basarnas yang gugur dalam kecelakaan Helikopter jenis Dauphin milik Basarnas di Temanggung, Jawa Tengah, (2/7). ANTARA FOTO
Keluarga dan kerabat menerima kedatangan jenazah Nyoto Purwanto, korban kecelakaan helikopter milik Basarnas, di Promasan, Argomulyo, Salatiga, Jawa Tengah, 3 Juli 2017. Nyoto Purwanto ialah salah satu personel Basarnas yang gugur dalam kecelakaan Helikopter jenis Dauphin milik Basarnas di Temanggung, Jawa Tengah, (2/7). ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Ahli waris dari empat orang anggota Basarnas Semarang,korban helikopter di Temanggung,men dapat beasiswa pendidikan hingga sarjana strata1. Santunan itu, didapat dari PT Taspen, senilai antara Rp 189 juta hingga Rp 260 juta. “Besaran bantuan sesuai golongan kepegawaian korban,” kata Direktur Perencanaan Pengembangan Bisnis dan TI TASPEN, Faisal Rachman, Senin (10/7).

Santunan diberikan kepada ahli waris Maulana Effendi, Catur Bambang Sulistyo, Nyoto Purwanto, dan Budi Restiyanto. Santunan dihitung dari gaji pokok, beasiswa dan asuransi kematian dan dan tabungan. “Beasiswa nilainya antara Rp 127 hingga Rp 190 juta,” kata Faisal.

Faisal menyebutkan bantuan itu mengacu Peraturan Pemerintah nomor 70 tahun 2015, tentang jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian bagi aparatur sipil Negara, yang menyebutkan korban mendapat manfaat THT, yang terdiri dari asuransi dwiguna, asuransi kematian dan manfaat jkk, yaitu santunan kematian, uang duka tewas, biaya pemakaman, dan beasiswa. “Peristiwa kecelakaan terjadi saat korban sedang dalam perjalanan melakukan evakuasi dan pemantauan pasca erupsi freatik di Kawah Sileri, Dieng,Minggu (2/7) lalu,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, menyatakan terimakasihnya kepada PT Taspen . “Anak-anak ahli waris diharapkan juga mengerti bapaknya pejuang kemanusian, dan bisa sekolah lebih tinggi,” kata Ganjar.

Menurut dia, bantuan itu sebagai wujud kepedulian negara kepada mereka yang layak mendapatkan medali. Ganjar meminta agar keluarga korban tetap mendoakan. Ganjar juga menyatakan, Kantor Basarnas mengusulkan kenaikan pangkat satu tingkat bagi korban. EDI FAISOL 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hasil Investigasi: Helikopter Mendiang Presiden Iran Raisi Jatuh karena Cuaca

16 hari lalu

Orang-orang berkumpul atas meninggalnya mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi, di Teheran, Iran 20 Mei 2024. Dalam helikopter tersebut ditumpangi oleh Ebrahim Raisi bersama dengan beberapa pejabat, termasuk Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Hasil Investigasi: Helikopter Mendiang Presiden Iran Raisi Jatuh karena Cuaca

Penyebab jatuhnya helikopter mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi akhirnya terungkap.


Media Iran: Helikopter Presiden Ebrahim Raisi Jatuh Karena Cuaca Buruk dan Kelebihan Beban

26 hari lalu

Helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi lepas landas di dekat perbatasan Iran-Azerbaijan, 19 Mei 2024. Helikopter yang membawa Raisi kemudian jatuh. Ali Hamed Haghdoust/IRNA/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Media Iran: Helikopter Presiden Ebrahim Raisi Jatuh Karena Cuaca Buruk dan Kelebihan Beban

Kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi disebabkan oleh kondisi cuaca dan ketidakmampuan helikopter untuk menahan beban


Terpopuler Bisnis: Profil Fauzi Baadila Komisaris PT Pos Indonesia, Gangguan Sistem Layanan Penerbangan Maskapai AirAsia dan Citilink

59 hari lalu

Fauzi Baadila. Dok.TEMPO/Ramdani
Terpopuler Bisnis: Profil Fauzi Baadila Komisaris PT Pos Indonesia, Gangguan Sistem Layanan Penerbangan Maskapai AirAsia dan Citilink

Profil Fauzi Baadila yang menjabat sebagai Komisaris PT Pos Indonesia (Persero) atau PosIND.


Tim SAR Selami Lokasi Penemuan Puing Helikopter Polri yang Jatuh di Belitung Timur 2 Tahun Lalu

20 Juli 2024

Tim Search And Rescue (SAR) gabungan kembali memulai operasi pencarian puing Helikopter BO-105 P-1103 milik Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri yang jatuh di Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur dua tahun lalu atau tepatnya pada Ahad, 27 November 2022. Foto/istimewa
Tim SAR Selami Lokasi Penemuan Puing Helikopter Polri yang Jatuh di Belitung Timur 2 Tahun Lalu

Pilot helikopter AKP Arif Rahman Saleh menjadi satu-satunya korban yang jenazahnya belum ditemukan hingga saat ini.


Kemenhub: 2 WNA Australia Korban Kecelakaan Helikopter di Pecatu Bali Selamat

19 Juli 2024

Petugas memeriksa helikopter Bell-505 yang dioperasikan PT. Whitesky Aviation setelah jatuh di kawasan Suluban, Badung, Bali, Jumat 19 Juli 2024. Helikopter tur wisata dengan nomor registrasi PK-WSP tersebut melakukan upaya pendaratan darurat dan mengalami kecelakaan karena terlilit tali layangan yang mengakibatkan seorang pilot dan empat penumpangnya terluka. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Kemenhub: 2 WNA Australia Korban Kecelakaan Helikopter di Pecatu Bali Selamat

Kemenhub menyatakan dua dari korban kecelakaan helikopter adalah warga negara asing atau WNA asal Australia.


Iran Luncurkan Buku 'Abdi Bangsa', Memoar Mendiang Presiden Ebrahim Raisi

3 Juli 2024

Dubes Iran Untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi (kanan)saat membacakan doa bersama dan tahlilan atas meninggalnya Presiden Republik Islam Iran Ebrahim Raisi di Kediaman Kedubes Iran, Rabu, 22 Mei 2024. Tahlilan dan doa bersama tersebut terbuka untuk masyarakat umum untuk mengenang 4 pejabat Iran yang tewas dalam kecelakaan helikopter di pegunungan Varzaqan Provinsi Azerbaijan Timur, Iran. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iran Luncurkan Buku 'Abdi Bangsa', Memoar Mendiang Presiden Ebrahim Raisi

Kedutaan Besar Iran di Jakarta meluncurkan buku berjudul 'Abdi Bangsa' yang merupakan kumpulan memoar mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi


Tak Ada Pemenang, Pilpres Iran Putaran Kedua Digelar 5 Juli

29 Juni 2024

Kandidat presisen Iran Masoud Pezeshkian. REUTERS
Tak Ada Pemenang, Pilpres Iran Putaran Kedua Digelar 5 Juli

Iran akan mengadakan pemilihan presiden putaran kedua pada 5 Juli 2024, setelah tidak ada satu pun kandidat yang memperoleh lebih dari 50% suara


Kendaraan Pilpres Iran Diserang, Dua Aparat Tewas

29 Juni 2024

Wanita Iran mengantri saat mereka menunggu untuk memberikan suara di tempat pemungutan suara dalam pemilihan presiden cepat setelah Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter, di Teheran, Iran 28 Juni 2024. Pemilu tersebut bertepatan dengan meningkatnya ketegangan regional akibat perang antara Israel dan sekutu Iran Hamas di Gaza dan Hizbullah di Lebanon. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Kendaraan Pilpres Iran Diserang, Dua Aparat Tewas

Orang-orang bersenjata tak dikenal menyerang sebuah kendaraan yang membawa kotak-kotak pemilihan presiden di Provinsi Sistan-Baluchestan, Iran.


Penghitungan Cepat, Hasil Pilpres Iran Diperkirakan Keluar Pekan Depan

28 Juni 2024

Warga Iran memasukan surat suara saat Pemilu Presiden di Gedung Diplomatik Iran, Jakarta, Jumat 28 Juni 2024. Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta mengelar pemilihan umum (Pemilu) 2024 untuk memilih presiden baru bagi warga negara mereka yang tinggal di Indonesia, adapun Pemilu Iran diselenggarakan tepat pada 50 hari setelah Presiden Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan pesawat pada Mei lalu. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso
Penghitungan Cepat, Hasil Pilpres Iran Diperkirakan Keluar Pekan Depan

Duta Besar Iran untuk Indonesia memperkirakan hasil pilpres akan keluar dalam waktu kurang dari sepekan, sebab proses penghitungan cepat.


Sama-Sama Nantikan Pemerintah Baru, Dubes Iran Harapkan Pertemuan Bilateral dengan Indonesia

28 Juni 2024

Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi memberi suara dalam pemilihan umum presiden Iran di tempat pemungutan suara (TPS) di Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat, 28 Juni 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Sama-Sama Nantikan Pemerintah Baru, Dubes Iran Harapkan Pertemuan Bilateral dengan Indonesia

Duta Besar Iran untuk Indonesia berharap hubungan baik Indonesia dan Iran berlanjut dengan pemerintah baru kedua negara.