TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah pelaku penusukan terhadap dua anggota Brimob di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, Mulyadi, sudah diserahkan ke pihak keluarganya untuk dimakamkan. Jenazah rencananya akan dimakamkan di Bukittinggi, Padang, Sumatera Barat.
"Jenazah telah diserahkan dari pihak Rumah Sakit Kramat Jati kepada kakak kandung Mulyadi, Nismawati, dan pamannya, Ais," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Kepolisian RI Brigjen Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 7 Juli 2017.
Baca:
Kondisi 2 Anggota Brimob Korban Penusukan Sudah Pulih
Pelaku Teror di Masjid Falatehan Penjual Parfum di Pasar Roxy
Menurut Rikwanto, pihak keluarga selanjutnya membawa jenazah Mulyadi ke Padang, Sumatera Barat, untuk dimakamkan. "Akan dimakamkan di Lasi, Bukittinggi," ujarnya.
Mulyadi tewas ditembak polisi saat hendak kabur setelah menusuk dua anggota Brimob, yakni Ajun Komisaris Dede Suhatmi dan Brigadir Satu Syaiful Bakhtiar, menggunakan sangkur pada 30 Juni lalu.
Mulyadi melakukan penyerangan ketika dua anggota Brimob itu baru saja selesai menunaikan salat isya berjemaah. Syaiful dan Dede mengalami luka di leher dan wajah.
ANTARA