TEMPO.CO, Jakarta - Serangan yang terjadi di pos penjagaan pintu keluar Markas Polda Sumatera Utara bukanlah serangan pertama yang menyasar anggota kepolisian. Beberapa penyerangan terhadap polisi telah terjadi beberapa kali di sejumlah daerah di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, penyerangan yang diduga dilakukan kelompok jaringan terorisme itu telah memakan banyak korban.
Serangan yang terbaru terjadi pada dini hari tadi, Ahad, 25 Juni 2017 di Medan. Serangan tersebut dilakukan oleh orang tak dikenal pada pukul 03.00 WIB. Peristiwa yang terjadi bersamaan Idul Fitri menewaskan 2 orang yakni satu pelaku dan satu anggota polisi. Adapun Satu pelaku lainnya kritis ditembak aparat kepolisian.
Berikut beberapa penyerangan yang pernah terjadi di berbagai daerah Indonesia terhadap aparat kepolisian:
1. 24 Mei 2017 - Serangan Bom di Kampung Melayu
Insiden bom bunuh diri terjadi di terminal bus Kampung Melayu, Jakarta Timur. Setidaknya, ada dua kali ledakan dan diduga sebagai aksi bom bunuh diri. Tiga anggota kepolisian gugur atas peristiwa tersebut. Salah satunya adalah Bripda Taufan.
Baca: 9 Fakta Teror Bom Kampung Melayu
2. 11 April 2017 – Serangan di Purbalingga, Jawa Tengah
Seorang pemuda dari Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, dengan inisial MID 21, nekat menyerang anggota kepolisian. Penyerangan dilakukan di Markas Polres Banyumas, Selasa, 11 April 2017 siang.
MID menyerang target dengan membawa sepeda motor transmisi otomatis warna hitam dengan nomor polisi R 3920 SV. Pelaku juga membawa senjata tajam untuk menyerang anggota polisi. Pelaku mengendarai sepeda motor itu masuk ke dalam markas kepolisian dan langsung menabrakkan motornya ke arah Aiptu Ata Suparta.
Baca: Kapolda Sebut Pelaku Penyerang Mapolres Banyumas Simpatisan ISIS
3. 20 Oktober 2016 – Serangan di Tangerang
Tiga anggota polisi di Cikokol, Tangerang, jadi sasaran penikaman salah satu pelaku teror. Serangan pisau itu terjadi sekitar pukul 07.10 WIB pagi di dekat pos lalu lintas di Jalan Perintis Kemerdekaan, Cikokol, kota Tangerang, Banten. Di lokasi kejadian, polisi menemukan antara lain bom pipa dan pisau yang diduga milik pelaku serangan.
Baca: Ini Detik-Detik Penyerangan Pos Polisi Tangerang
4. 5 Juli 2016 Bom Bunuh Diri di Markas Polres Surakarta
Sebuah bom bunuh diri terjadi di Markas Kepolisian Resor Surakarta pada pukul 07.45 WIB. Insiden terjadi saat seorang pengendara sepeda motor nyelonong memasuki Markas Polres Kota Surakarta.
Anggota Provos Polresta Surakarta, Brigadir Kepala Bambang Adi, bermaksud menahannya, tapi si pengendara terus melaju. Saat itu, Bambang berusaha mengejar. Tepat di depan kantor Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu, ledakan terjadi yang menewaskan si pengendara. Adapun Bambang terluka pada bagian wajah dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Panti Waluyo, Solo.
DOKUMEN TEMPO | LARISSA