TEMPO.CO, Jakarta -Dalam beberapa jam ke depan diprediksi arus mudik 2017 kian membanjir di ruas Pejagan hngga pintu keluar Brebes atau Brexit, Hampir bersamaan arus dari tol Cikampek naik, maka gebang tol Palimanan akan dikurangi agar beban Brexit berkurang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kendaraan yang melewati tol Cipali di gerbang tol (GT) Palimanan Utama terus meningkat. Mulai pukul 00.00 wib hingga pukul 09.00 wib jumlah kendaraan yang melewati gerbang tol Palimanan sudah mencapai 18.456 kendaraan. Jumlah tertinggi kendaraan berada pada kurun waktu 03.00 wib hingga pukul 06.00 wib yang mencapai sebanyak 9.656 kendaraan. Sedangkan gadu yang dibuka yaitu sebanyak 18 gardu tujuan Jawa Tengah dan 7 gardu ke arah Jakarta.
Baca :
Capek Akibat Macet, Sejumlah Pemudik Tidur di Bahu Jalan Tol
Mudik H-2, Jalur Bandung Menuju Garut dan Sumedang Macet 5 KM
Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra mengungkapkan dalam beberapa jam ke depan diprediksi jumlah kendaraan yang melewati gerbang tol Palimanan akan kembali meningkat. Ini dikarenakan Contra Flow untuk mengurai kemacetan di tol Jakarta - Cikampek mulai dari km 32 hingga 41 selama 30 menit sudah dilakukan.
"Diprediksi dalam beberapa jam ke depan, jumlah kendaraan yang melintas di gerbang tol Palimanan utama akan mengalami peningkatan," kata Risto di Cirebon, Jum'at, 23 Juni 2017.
Untuk itu, lanjut Risto, pihaknya sudah melakukan sejumlah persiapan. Selain menyiapkan petugas mereka juga akan mengurangi jumlah gardu pembayaran di gerbang Palimanan Utama. Dari sebelumnya 18 gardu menjadi 15 gardu.
Tujuannya, agar arus lalu lintas mudik 2017 yang nantinya melewati Brexit maupun jalur fungsional bisa terkendali. "agar arus lalu lintas di Brexit terkendali," kata Risto
IVANSYAH