Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belajar Lima Hari Sepekan, Mendikbud: Tidak Akan Matikan Madrasah

image-gnews
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan kebijakan agar siswa belajar selama lima hari dalam sepekan tidak akan mematikan pendidikan informal lain seperti Madrasah. Ia mengatakan belajar 8 jam sehari bukan berarti akan menghabiskan waktu belajar seharian itu di dalam kelas.

Setelah melakukan kegiatan belajar mengajar di kelas, Muhadjir ingin murid melaksanakan kegiatan informal di luar kelas, seperti kegiataan keagamaan, olahraga, atau seni. "Jadi justru kami ingin memperkuat madrasah dan lembaga pendidikan informal lain melalui kebijakan ini," katanya kepada Tempo Senin 12 Juni 2016.

Baca: Menteri Muhadjir: Sekolah 8 Jam Sehari Mulai Tahun Ajaran Baru

Menurut Muhadjir, kebijakan ini akan mendorong sekolah bekerja sama dengan berbagai lembaga lain, seperti museum, sanggar seni, lembaga olahraga atau lembaga kursus agama dan madrasah dalam memberikan pilihan bagi anak-anak menghabiskan waktu sore harinya. "Tempat-tempat itu bisa menjadi sumber belajar bagi anak anak, tidak hanya di kelas," katanya.

Sebelumnya, kebijakan sekolah selama lima hari dalam sepekan sempat menuai kritik dari sejumlah masyarakat. Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta Kemendikbud mengkaji ulang kebijakan tersebut.

MUI meyakini kebijakan itu akan berpengaruh pada praktik penyelenggaraan pendidikan keagamaan. Nadhlatul Ulama pun sependapat dengan MUI. Menurut NU, jam sekolah pagi hingga sore tidak sesuai dengan kultur Indonesia. Dikhawatirkan akan banyak lembaga Madrasah Diniyyah, yang belajar di sore hari, yang gulung tikar.

Baca: Hardiknas, Kemendikbud Siap Lakukan Reformasi Pendidikan Nasional  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Muhadjir kebijakan ini sudah dilakukan 8 ribu sekolah di tujuh kabupaten/kota di Indonesia. Ia meyakini kebijakan ini dapat memberikan dampak bagus bila diterapkan lebih luas lagi. "Kebijakan ini akan diberlakukan secara bertahap sesuai kondisi masing-masing sekolah," katanya.

Sekolah selama lima hari dalam sepekan juga diharapkan bisa mendorong guru lebih kreatif memberikan materi belajar kepada murdinya melalui berbagai aktivitas. "Jadi para guru tidak hanya akan memberikan ceramah di kelas saja, tapi bisa memberikan tugas kreatif kepada murid-muridnya," katanya. Ia mengatakan aturan tentang kebijakan ini segera keluar.

Staf Ahli Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Arie Budhiman mengatakan tahun ini targetnya sebanyak  54 ribu sekolah di Indonesia yang mulai menerapkan sekolah 8 jam sehari dan lima hari dalam sepekan.

Menurut dia, 8 ribu sekolah yang sempat menjadi pilot project sudah memberikan dampak yang baik kepada sekolah, murid dan masyarakat. "Ini tantangan bagi sekolah untuk lebih kreatif dan memperluas jejaringnya demi memberikan fasilitas sumber belajar murid," kata Arie.

MITRA TARIGAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

12 jam lalu

Menki PMK Muhadjir Effendi. TEMPO/Subekti
Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.


Beda Sikap Polri dan Menko PMK Soal Penanganan Kasus TPPO Berkedok Ferienjob di Jerman

1 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Beda Sikap Polri dan Menko PMK Soal Penanganan Kasus TPPO Berkedok Ferienjob di Jerman

Menko PMK Muhadjir Effendy beranggapan tidak ada yang salah dari program kerja magang ferienjob.


Soal Magang Mahasiswa ke Jerman, Menko PMK: Belum Ditemukan Kasus Penyiksaan, Penyekapan dan Eksploitasi

1 hari lalu

Menteri PMK Muhadjir Effendy, saat ditemui awak media usai menghadiri Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) perihal Bantuan Penanganan Darurat Kesehatan untuk Palestina dan Sudan, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, pada Selasa, 26 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Soal Magang Mahasiswa ke Jerman, Menko PMK: Belum Ditemukan Kasus Penyiksaan, Penyekapan dan Eksploitasi

Berbeda dengan Bareskrim Polri yang mengusut dugaan TPPO di balik program ferienjob ke Jerman, Menko PMK minta kasus ini diselesaikan secara damai.


Muhadjir Effendy Sebut Idulfitri Dapat Dipastikan Jatuh pada 10 April 2024

2 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dalam konferensi pers Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) angkutan lebaran tahun 2024 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 18 Maret 2024. TEMPO/Defara
Muhadjir Effendy Sebut Idulfitri Dapat Dipastikan Jatuh pada 10 April 2024

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan Idulfitri 1445 Hijriah dapat dipastikan jatuh pada Rabu, 10 April 2024.


Muhadjir Prediksi Kenaikan Pemudik pada Lebaran 2024 hingga 25 Persen

15 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy didampingi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono saat memberikan keterangan pers usai mengikuti rapat koordinasi kesiapan jelang Idul Fitri 1444 H di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 6 April 2023. Rapat koordinasi lintas sektoral tersebut diantaranya membahas persiapan keamanan dan kelancaran arus mudik jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Muhadjir Prediksi Kenaikan Pemudik pada Lebaran 2024 hingga 25 Persen

Menko PMK Muhadjir Effendy memprediksi ada kenaikan jumlah pemudik pada libur Idul Fitri 1445 hijriah.


Menko PMK Sebut 5 Orang Hilang dalam Banjir Bandang di Sumbar Masih Dicari

15 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy melaksanakan rapat bantuan kemanusiaan untuk Libya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. Pemerintah Indonesia akan memberikan bantuan kemanusiaan untuk penanganan bencana banjir di Libya berupa logistik dengan menyiapkan 16 jenis barang dan jasa yang rencananya akan dikirimkan pada tanggal 27 September 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Menko PMK Sebut 5 Orang Hilang dalam Banjir Bandang di Sumbar Masih Dicari

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, lima orang hilang akibat bencana banjir bandang di Sumatera Barat pada Kamis 7 Maret 2024


Menko PMK Minta Caleg yang Kena Gangguan Mental Konsultasi ke Rumah Sakit

15 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menko PMK Muhadjir Effendy (tengah) berjabat tangan dengan Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik (kanan) saat menghadiri Festival Harmoni Budaya Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat, 3 November 2023. Festival budaya yang digelar di area Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara itu bertujuan untuk membangun ekosistem budaya melalui pemajuan kebudayaan dalam rangka menyongsong IKN. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Menko PMK Minta Caleg yang Kena Gangguan Mental Konsultasi ke Rumah Sakit

Caleg diminta tidak usah malu datang ke rumah sakit.


Menko PMK Muhadjir Effendy Hadiri Upacara Tawur Agung Kesanga Hari Raya Nyepi di Candi Prambanan

16 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy menghadiri Tawur Agung Kesanga di Candi Prambanan, Yogyakarta, Ahad, 10 Maret 2024. Foto: Istimewa
Menko PMK Muhadjir Effendy Hadiri Upacara Tawur Agung Kesanga Hari Raya Nyepi di Candi Prambanan

Upacara Tawur Agung Kesanga dihadiri Menko PMK Muhadjir Effendy di Candi Prambanan sehari sebelum Hari Raya Nyepi.


Muhadjir Effendy Apresiasi Banyuwangi Tekan Tingkat Kemiskinan Ekstrem

19 hari lalu

(Dari kiri) Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Suharyanto dalam konferensi pers di Kantor Kemenko MPK, Jakarta Pusat pada Senin, 19 Februari 2024. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Muhadjir Effendy Apresiasi Banyuwangi Tekan Tingkat Kemiskinan Ekstrem

Menteri Muhadjir Effendy apresiasi Banyuwangi yang bisa menekan tingkat kemiskinan ekstrem lebih rendah dibanding rata-rata nasional.


Harga Beras Tembus Rp 18 Ribu per Kg, Menko PMK: Harus Ada Penanganan Serius

29 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Harga Beras Tembus Rp 18 Ribu per Kg, Menko PMK: Harus Ada Penanganan Serius

Menko PMK menyebut, harga beras yang tinggi di pasaran membutuhkan penanganan serius dari pemerintah