Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi: Pondok Pesantren Bisa Diberi Aset Negara, Asalkan...

image-gnews
Presiden Joko Widodo (kanan) mengawasi pembagian sembako kepada warga di Gang Dahlia, Desa Cibuluh, Kabupaten Bogor, 8 Juni 2017. Jokowi membagikan sembako usai bekerja di Istana. ANTARA/Rosa Panggabean
Presiden Joko Widodo (kanan) mengawasi pembagian sembako kepada warga di Gang Dahlia, Desa Cibuluh, Kabupaten Bogor, 8 Juni 2017. Jokowi membagikan sembako usai bekerja di Istana. ANTARA/Rosa Panggabean
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersilaturahmi dengan pimpinan, santri dan alumni Pondok Pesantren Miftahul Huda, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu 10 Juni 2017. Saat sesi tanya jawab, ada alumnus pondok pesantren yang menanyakan adakah kebijakan Jokowi untuk pondok pesantren.

"Bentuk kasih sayang Pak Presiden kepada pondok pesantren di daerah. Kasih sayang berupa kebijakan untuk pondok pesantren," kata alumnus Ponpes Miftahul Huda asal Kabupaten Kuningan, KH Dodo menyampaikan pertanyaan ke Jokowi.

Baca juga: Setelah Bagikan Sertifikat, Jokowi Salat Jumat di Masjid Ini

Menjawab pertanyaan tersebut, Jokowi menggoda sang penanya. Dia mengatakan, saat meminta sebuah kebijakan jangan ragu-ragu, blak-blakan saja. "Apa sih yang diminta? Kalau sama saya blak-blakan saja. Kalau pemerintah memiliki kemampuan akan langsung diberikan," kata dia dibarengi tepuk tangan dari tamu undangan.

Dalam waktu dekat, Jokowi mengatakan, pemerintah sedang membuka sebuah ruang bagi pondok pesantren untuk bisa diberi aset-aset negara. Pemerintah, kata dia, memang akan melakukan redistribusi-redistribusi aset dan reformasi agraria.

"Sekarang sudah ada 12,7 juta hektare (lahan) yang sudah kita ambil dari lahan-lahan terlantar. Inilah yang sebetulnya kita arahkan untuk bisa diproduktifkan oleh pondok pesantren, koperasi dalam rangka ekonomi umat," kata Jokowi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Jokowi menegaskan, ini bukan sekadar bagi-bagi tanah, bagi-bagi aset dan bukan bagi-bagi lahan. Pihak penerima harus memiliki sebuah terobosan bagaimana mengelola lahan itu, dipakai untuk apa, kemudian hasil panen akan dijual ke mana. "Harus detail dan rinci, ini yang ingin kita tahu," kata Jokowi.

Pemerintah, lanjut dia, bisa saja memberi 10 ribu, bahkan 15 ribu hektar lahan kepada pondok pesantren. Tapi harus dijelaskan untuk digunakan apa lahan tersebut. "Ini harus untuk ekonomi umat. Dipakai apa, pakai nanam apa, harus untuk ekonomi umat," kata Jokowi.

Di akhir jawaban, Jokowi kembali guyon kepada KH Dodo. "Kalau tidak dari distribusi aset, saya akan bisik-bisik ke Pak Dodo apa yang diinginkan. Kelihatannya tadi ada yang masih belum lepas, gitu loh," ujarnya.

CANDRA NUGRAHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

37 menit lalu

Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, menikahkan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Chacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla), di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu 20 April 2024.


Analis Ungkap Faktor Prabowo Bisa jadi Juru Damai Jokowi dan Megawati

1 jam lalu

Prabowo Subianto (kiri) dan Megawati Soekarnoputri. TEMPO/ Subekti
Analis Ungkap Faktor Prabowo Bisa jadi Juru Damai Jokowi dan Megawati

Pengamat melihat perlu ada faktor kepastian terlebih dahulu di antara Prabowo dan Megawati, sebelum Ketua Umum Partai Gerindra menjadi juru damai bagi Megawati dan Jokowi.


Rencana Jokowi Bertemu Megawati, Ditanggapi Gibran Dikomentari Hasto

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Rencana Jokowi Bertemu Megawati, Ditanggapi Gibran Dikomentari Hasto

Gibran Rakabuming Raka berharap ada peluang untuk pertemuan antara Jokowi dan Megawati


Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

2 jam lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

Pakar politik menjelaskan segala wacana pertemuan Jokowi dan Megawati usai Idul Fitri sulit untuk terwujud.


Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

5 jam lalu

Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat ditemui di Kantor Kementerian Pertahanan, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 12 November 2019. Tempo/Egi Adyatama
Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan bahwa watak Prabowo itu politik rekonsiliatif dan mempersatukan


Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

9 jam lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (dua kanan) berbincang-bincang dengan eks perdana menteri Inggris Tony Blair (tengah) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Jumat 19 April 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju


Masinton Bilang Megawati Tidak Perlu Bertemu Jokowi

9 jam lalu

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Masinton Pasaribu di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Selasa, 8 Oktober 2019. TEMPO/Andita Rahma
Masinton Bilang Megawati Tidak Perlu Bertemu Jokowi

Masinton Pasaribu mengatakan Megawati Soekarnoputri tidak perlu bertemu Presiden Joko Widodo karena telah menodai konstitusi dan demokrasi.


Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

10 jam lalu

Pergerakan Rupiah terhadap Dolar AS 6-15 April 2024. (Google.com)
Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.


Usai Jokowi dan Prabowo, Tony Blair Temui Airlangga Bahas Geopolitik hingga Transisi Energi

18 jam lalu

Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair mendatangi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Juli 2023. Pertemuan yang dilakukan secara tertutup itu membahas perkembangan kemajuan teknologi Artificial intelligence atau AI untuk merevolusi sistem birokrasi pemerintahan hingga dukungan terhadap pembangungan IKN. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Usai Jokowi dan Prabowo, Tony Blair Temui Airlangga Bahas Geopolitik hingga Transisi Energi

Tony Blair menemui Airlangga Hartarto membahas isu geopolitik, transisi energi, hingga inklusivitas keuangan.


Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

20 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan eks Perdana Menteri Inggris Tony Blair di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: Dokumentasi Tim Media Prabowo
Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.