Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilgub Jawa Barat, Zulkifli Hasan Beri Sinyal Dukung Dedi Mulyadi

image-gnews
Ketua MPR Zulkifli Hasan memperhatikan Gedung Lawangsewu, di kawasan Tugumuda, Semarang, 9 Mei 2016. TEMPO/Budi Purwanto
Ketua MPR Zulkifli Hasan memperhatikan Gedung Lawangsewu, di kawasan Tugumuda, Semarang, 9 Mei 2016. TEMPO/Budi Purwanto
Iklan

TEMPO.CO, Purwakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi cocok untuk menjadi calon dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.

"Cocok gak kalau jadi Gubernur (Jawa Barat)? Saya aja cocok kalau Kang Dedi menjadi Gubernur (Jawa Barat),” kata Zulkifli saat menjadi pembicara dalam kuliah umum tokoh se-Jawa Barat di taman Maya Datar Purwakarta, Jumat, 26 Mei 2017.

Baca: Ade Komarudin Dukung Dedi Mulyadi Maju di Pilgub Jawa Barat

Menurut Zulkifli, Dedi memiliki konsep pembangunan perdesaan yang koprehensif dan cocok diterapkan di wilaya Jawa Barat.

“Sebelum acara ini saya tidak pernah diskusi dengan Kang Dedi soal apa yang mau dibicarakan. Tapi, soal gagasan, kami itu sudah nyetel. Makanya, saya katakan, Kang Dedi itu cocok dengan saya,” ujar Zulkifli yang juga Ketua MPR.

Zulkifli berujar Dedi juga telah melakukan berbagai pelayanan publik yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, seperti pelayanan kesehatan dan pendidikan. “Purwakarta itu keren. Saya mau dong kalau kerennya Purwakarta ini bisa juga dirasakan oleh daerah lain di Jawa Barat," ujarnya.

Simak: Pilgub Jawa Barat 2018, PKS Masih Menimbang Ridwan Kamil

Menanggapi pujian Zulkifli, Dedi mengatakan bahwa penanganan berbasis perdesaan harus memposisikan desa sebagai daerah mandiri yang tidak  tergantung pada subsidi pusat mau pun daerah. Konsep tersebut segera direalisasikan di Purwakarta mulai Tahun Anggaran 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Konsepnya  penyertaan modal dalam bentuk obligasi desa di perusahaan-perusahaan. Sehingga desa mampu membiayai kebutuhan pembangunannya melalui dividen setiap tahun," ujar Dedi.

Lihat: Pilkada Jawa Barat, Deddy Mizwar: Kalau Rezeki, Dibuka Jalannya

Menurut Dedi pihaknya akan menyimpan obligasi setiap desa minimal Rp 1-2 miliar. Pada tahap awal, obligasi desa tersebut akan ditanamkan di bank milik pemerintah, semisal Bank Pembangunan Jawa Barat-Banten (BJB).

Kalau program itu sudah berjalan, dalam waktu satu sampai tiga tahun ke depan, desa tak perlu menerima subsidi dari pemerintah pusat dan daerah. "Sebab, semua kebutuhan pendanaan perdesaan, seperti honor aparat desa, pembangunan infrastruktur jalan, pengembangan ekonomi cukup didanai dari deviden yang dihasilkan," tutur Dedi.

Dalam Pilkada Jawa Barat nanti Dedi Setiadi disebut-sebut bakal bersaing dengan Ridwan Kamil, Deddy Mizwar dan Netty Heryawan.

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

7 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. TEMPO/Imam Sukamto
Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.


Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

7 hari lalu

Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang kerja, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. Menurut Ridwan Kamil setiap habis bersepeda, moodnya selalu segar walaupun sedang diimpit oleh problematika yang ruwet. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?


Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

7 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.


Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

12 hari lalu

Ridwan Kamil di pengukuhan Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Prabowo-Gibran, di The House Convention Hall Paskal, Bandung, Sabtu malam, 25 November 2023. Foto: Tim Kampanye Prabowo-Gibran
Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.


8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

38 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.


Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

27 Agustus 2023

Wawancara Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika di Kantor Bupati di Purwakarta, Jawa Barat, 9 Agustus 2022. TEMPO/Fardi Bestari
Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018 -2023 belum lama ini mengundurkan diri karena berniat nyaleg. Ini profilnya.


Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

8 Desember 2021

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

Sumber gempa berkedalaman 7 kilometer akibat aktivitas Sesar Cirata.


Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Ketua Bawaslu Abhan (tengah) didampingi oleh (kiri-kanan) anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo, Mochammad Afifuddin, Fritz Edward Siregar, dan Rahmat Bagja berpose saat akan memberikan keterangan pers di Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa, 14 Juli 2020. Dari hasil pengawasan verifikasi faktual bakal calon perseorangan, pengawas pemilihan menemukan dokumen dukungan yang dalam identitasnya tertulis pekerjaan sebagai ASN sebanyak 6.492 pendukung dan sebanyak 4.411 penyelenggara pemilihan dinyatakan tidak memenuhi syarat. TEMPO/Muhammad Hidayat
Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.


Kritik ATM Beras, Dedi Mulyadi: Mestinya Kementan Libatkan Bulog

28 April 2020

Warga menggunakan ATM Pertanian Si Komandan untuk mendapatkan beras gratis di Kodim 0501/Jakarta Pusat, Senin, 27 April 2020. Setiap harinya tersedia 1,5 ton beras pada ATM tersebut yang diperuntukkan bagi 1.000 warga prasejahtera. Tempo/Tony Hartawan
Kritik ATM Beras, Dedi Mulyadi: Mestinya Kementan Libatkan Bulog

Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi mengkritik program ATM beras yang dicanangkan Kementerian Pertanian.


Dedi Mulyadi Minta Ridwan Kamil Setop Sementara Operasi Bus AKDP

29 Maret 2020

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Terapkan Metode Korea Selatan Dalam Tangani Covid-19.
Dedi Mulyadi Minta Ridwan Kamil Setop Sementara Operasi Bus AKDP

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi meminta Gubernur Jabar Ridwan Kamil menghentikan sementara operasional bus AKDP.