TEMPO.CO, Yogyakarta - Untuk memudahkan para pemudik dan wisatawan di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, disediakan dua stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kantong yang akan diberlakukan H-15 hingga H+15 lebaran 2017 ini. Hal itu dilakukan Pertamina untuk menyambut Ramadan dan Idul Fitri 1437 Hijriah dengan menjamin pasokan bahan bakar minyak dan bahan bakar gas.
SPBU kantong ini berupa truk tangki milik Pertamina yang disediakan di lokasi-lokasi atau jalan utama tetapi belum ada stasiun bahan bakar. Di hanyak jalan utama di Jawa Tengah juga disediakan SPBU Kantong. Tujuannya untuk mempermudah para pengendara mobil atau motor untuk mempermudah mendapatkan bahan bakar.
Baca : Sambut Ramadan, TNI - Polri Gotong Royong di Masjid dan Musala
“SPBU kantong penting saat libur mejelang dan sesudah lebaran,” kata Andar Titi Lestari Area Manager Communicatiom & Relations Jawa Bagian Tengah PT Pertamina, Ahad, 21 Mei 2017.
Andar menegaskan, ketersediaan dan pasokan bahan bakar minyak dan gas untuk masyarakat pada bulan Ramadan dan lebaran sangat mencukupi. Diakui, untuk kebutuhan masyarakat akan bahan bakar minyak dan gas meningkat, pihaknya menambah persediaan di pasaran.
Soal tren peningkatan konsumsi bahan bakar minyak dan gas yang terjadi selama ini, Pertamina telah menyiapkan stok tambahan yang bervariasi di tiap-tiap daerah dengan rata-rata kenaikan 21 persen untuk gasoline (premium dan pertamax Series).
Simak juga : Menjelang Ramadan, Bulog Lakukan Stabilisasi Harga Pangan
Khusus untuk tabung elpiji ukuran 3 kilogram atau gas melon, Andar mengatakan di DI Yogyakarta disepakati akan ditambah enam persen.
Koordinator Tim Pengendalian Inflasi Yogyakarta, Gatot Saptadi menyatakan, maayarakat supaya tidak memborong bahan bakar baik minyak maupun gas. Persediaan kebuthan pokok masyarakat ini dijamin aman. “Tidak perlu beli secara berlebihan,” kata dia.
Andar menambahkan Pertamina telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) yang mulai aktif bekerja pada H-15 atau pertengahan Ramadan hingga H+15 Idul Fitri. Bahkan pada H-5 s.d H+5 Idul Fitri, supply point dan satgas akan bekerja selama 24 Jam sebagai antisipasi padatnya arus mudik lebaran yang menyebabkan kemacetan.
MUH SYAIFULLAH