TEMPO.CO, Semarang - Kecelakaan terjadi antara mobil Toyota Avanza dan Kereta Api Argo Bromo Anggrek di Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu 20 Mei 2017. Akibatnya, empat orang tewas.
Kepala Humas PT Kereta Api Daops IV Semarang Edy Kuswoyo. mengatakan kecelakaan terjadi di pintu perlintasan tidak terjaga antara Stasiun Ngrombo dan Sedadi. "Kronologisnya, KA Argo Bromo Anggrek ditemper mobil Avanza warna silver bernomor polisi B 1937 UZQ, sekitar pukul 10.35 WIB," kata Edy, Sabtu 20 Mei 2017. (Baca: Ini Daftar Kecelakaan Kereta Api Terparah di India)
Mobil Avanza berpenumpang empat orang, termasuk pengemudi itu kemudian terseret sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. Yakni di Km 53/300 hingga emplasemen Stasiun Sedadi dan terbakar.
"Informasinya, keempat penumpang mobil Avanza itu tewas. Kondisi mobil hangus terbakar dan masih di lokasi emplasemen stasiun," kata Edy, yang baru tiba di lokasi kejadian.
Dari informasi yang dihimpun, keempat penumpang mobil Avanza itu, yakni Agus Bambang (60), Ihsan Ngadikan (58), dan Bahtiar (30) warga Dinar Mas, Semarang, dan Agus Abdullah (54), warga Ketileng, Semarang. (Baca: Asyik Selfie di Rel, Remaja Putri Tewas Tersambar Kereta)
Sampai saat ini, kata Edy, bangkai mobil Avanza yang kondisinya remuk dan hangus setelah menemper KA relasi Surabaya-Jakarta itu masih di lokasi kejadian dan belum bisa dievakuasi.
ANTARA
