Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Oesman Sapta: Pemimpin Harus Sering Bertemu Masyarakat

image-gnews
Dalam bertatap muka dengan masyarakat, seorang pemimpin jangan menyampaikan sesuatu yang rumit dan terlalu panjang.
Dalam bertatap muka dengan masyarakat, seorang pemimpin jangan menyampaikan sesuatu yang rumit dan terlalu panjang.
Iklan

INFO MPR - Saat bertatap muka dengan masyarakat di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, 7 Mei 2019, Wakil Ketua MPR yang juga Ketua DPD Oesman Sapta menyampaikan pesan-pesan soal kepemimpinan. Di hadapan ratusan warga, dia mengatakan bahwa zaman sekarang berbeda dengan masa lalu.

Sebagai zaman yang penuh keterbukaan, dia menganjurkan agar seorang pemimpin itu sesering mungkin bertemu dan bertatap muka dengan masyarakatnya.  "Jadi, jangan jadi pemimpin kalau tak pernah turun ke masyarakat," ujarnya yang disambut tepuk tangan oleh peserta pertemuan.

Soal kepemimpinan ini, Oesman menyampaikan kiat-kiat khusus yang dirampung dalam strategi 5S. Kelima S itu adalah strategi, struktur, skill, sistem, speed, and target. Dengan menggunakan kiat itu, dia yakin bangsa ini akan bangkit dan jaya, sehingga dapat membangun bangsa.

Sebagai pemimpin yang berkomitmen dengan 5S dan gaya kepemimpinan zaman sekarang, Oesman Sapta juga bertekad untuk sering bersilaturahmi dengan masyarakat. "Saya mau ke kampung-kampung. Karena menurut saya, masyarakat lah yang harus dilayani," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam bertatap muka, Oesman menegaskan agar jangan menyampaikan sesuatu yang rumit dan terlalu panjang. "Berbicaralah dengan rakyat dengan bahasa yang mudah dipahami. Bicaralah sesuatu yang menyentuh mereka," katanya.

Dalam soal kepemimpinan itu, Oesman Sapta mengutip falsafah Jawa "Kalau jadi orang ojo rumongso biso, tapi biso rumongso". Makna dari falsafah itu adalah jangan merasa bisa, tapi bisalah merasakan kesulitan dan kesusahan rakyat. "Jadi orang itu jangan sombong," katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

6 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

6 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

6 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.


Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

7 hari lalu

Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

Bambang Soesatyo dan keluarga menyelenggarakan open house sekaligus halal bihalal Idul Fitri 2024.


Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

12 hari lalu

Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bambang Soesatyo mengatakan SOKSI mangapresiasi Kepemimpinan Airlangga Hartarto yang berhasil mendongkrak perolehan kursi Partai Golkar di DPR RI dan siap kawal kepemimpinan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan wakil presiden 2024-2029.


Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

13 hari lalu

Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

Bambang Soesatyo mengajak Youtube Indonesia untuk bekerjasama memasifkan konten Sosialisasi Empat Pilar MPR RI


Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

15 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Atasi Tingginya Harga Avtur

Bambang Soesatyo menyoroti tingginya harga Avtur di Indonesia yang mencapai 20 persen lebih tinggi dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.


Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

15 hari lalu

Catatan Ketua MPR: Mencari Jalan Baru untuk Melindungi Penerimaan Negara

Pembobolan penerimaan negara menjadi sorotan utama yang terus mengemuka, memunculkan upaya dan gagasan baru untuk mencari jalan atau strategi yang lebih efektif dalam melindungi penerimaan negara


Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

15 hari lalu

Bukber Bersama Gerak BS, Bamsoet Ajak Perkuat Wawasan Kebangsaan

Bambang Soesatyo mengingatkan membangun wawasan kebangsaan di era digital seperti saat ini mempunyai tantangan yang sangat kompleks.


Bamsoet Ajak Semua Pihak Hapus Perseteruan Usai Pemilu

15 hari lalu

Bamsoet Ajak Semua Pihak Hapus Perseteruan Usai Pemilu

Bambang Soesatyo mengajak semua pihak untuk menunjukan kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi.