Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hujan Es di Bandung Robohkan Pagar Lapangan Golf

image-gnews
Petugas membersihkan pohon yang menutupi Jalan Cilaki usai hujan es disertai angin kencang yang melanda Bandung, Jawa Barat, 19 April 2017. TEMPO/Prima Mulia
Petugas membersihkan pohon yang menutupi Jalan Cilaki usai hujan es disertai angin kencang yang melanda Bandung, Jawa Barat, 19 April 2017. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Hujan deras disertai es, petir, dan angin kencang, menyapu sebagian wilayah Kota Bandung, Jawa Barat, sekitar pukul 14.30 WIB, Rabu, 3 Mei 2017. Akibatnya, sejumlah lokasi di Bandung banjir, pohon tumbang, atap sekolah menimpa mobil, hingga Pagar Lapangan Golf roboh menimpa menara STT (Saluran Tegangan Tinggi) jaringan transmisi listrik 7KVa milik PLN di kompleks Singgasana Pradana, Cibaduyut, Bandung.

Kepala Unit Patroli, Polsek Bojongloa Kidul, Inspektur Dua Abdul Gani mengatakan, polisi menerima laporan pagar lapangan Golf Singgasana Pradana setinggi 3 meter rubuh menimpa menara STT setinggi 30 meter. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. "Laporan warga jam 3 sore, ada pembatas lapangan golf roboh pas hujan angin," kata dia pada Tempo di lokasi kejadian, Rabu, 3 Mei 2017.

Baca juga: Hujan Es di Bandung, Sebanyak 63 Pohon Tumbang di 14 Ruas Jalan

Pagar lapangan golf yang terdiri dari kawat dan rangka baja itu roboh. Sebagian pagar setinggi 30 meter itu miring bertumpu pada menara STT. Menurut petugas jaga komplek itu, pagar roboh dan tertahàn menara listrik itu sekitar pukul 2 siang saat hujan deras melanda Bandung selatan. Sempat terlihat pijaran listrik saat pagar lapangan roboh.

Petugas PLN yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, posisi aliran listrik di trasnmisi menengah itu langsung padam, diduga terjadi saat pagar lapangan roboh. Sejumlah lokasi di Bandung selatan sempat padam tapi kini sidah pulih. Dua crane sudah dipasang untuk membantu mengangkat pagat lapangan yang roboh. Pagar lapangan yang roboh sepanjang lebih dari 100 meter itu akan dipotong-potong sebelum diangkat.

Petugas Pusdalops BPBD Jawa Barat, Yayat mengatakan, lapangan golf yang roboh hahya satu dari sejumlah bencana yang terjadi saat angin kencang disertai petir dan hujan es. "Tinggal ini yang masih ditangani," kata dia pada Tempo saat ditemui di lokasi pagar lapangan golfbyang rubuh itu, Rabu, 2 Mei 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ýayat merinci sejumlah laporan yang diterima lembaganya saat hujan disertai angin kencang melanda Bandung. Salah satunya banjir bandang di Desa Margamulya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung yang mengakibatkan 5 rumah warga rusak. "Terjadi jam 15.15 WIB saat hujan angin," kata dia.

Pohon tumbang juga terjadi akibat angin kencang di Asia Afrika, Bandung. Satu pohon juga dilaporkan tumbang akibat tersambar petir. Pantauan Tempo, pohon tumbang misalnya terjadi di Jalan Bengawan tepat di depan Studio Foto Papyrus. Petir menyambar pohon tersebut mengakibatkan separuhnya patah. Beruntung patahan batang pohon yang patah itu, terjatuh di jalan yang kosong. Kendati sempat menghalangi jalan, tidak ada korban.

Yayat melanjutkan, tiga mobil warga juga dilaporkan rusak tertimpa atap kanopi dengan rangka besi sekolah swasta di Jalan Indra Prahasta Bandung yang roboh disapu angin kencang. "Tidak ada korban jiwa," kata dia.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

17 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

24 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

25 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


Inilah Tanda-tanda akan Terjadi Hujan Es

27 hari lalu

Ilustrasi hujan es. youtube.com
Inilah Tanda-tanda akan Terjadi Hujan Es

Meskipun tidak sering mengalami hujan es, tetapi masyarakat Indonesia perlu mengetahui gejala fenomena ini.


Tidak Dapat Dianggap Sepele, Ini Bahaya dari Hujan Es

27 hari lalu

Ilustrasi hujan es. wikimedia
Tidak Dapat Dianggap Sepele, Ini Bahaya dari Hujan Es

Hujan es yang turun dapat mendatangkan bahaya bagi manusia, hewan, lingkungan, dan bangunan.


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

28 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Terakhir Terjadi di Sidoarjo, Apa Penyebab Hujan Es?

28 hari lalu

Ilustrasi hujan es. euronews.com
Terakhir Terjadi di Sidoarjo, Apa Penyebab Hujan Es?

Hujan es terjadi pada masa transisi atau pancaroba, baik dari musim kemarau ke musim hujan maupun sebaliknya.


5 Cara Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba

29 hari lalu

Cuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba
5 Cara Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba

BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai musim pancaroba karena menyertakan cuaca ekstrem seperti hujan lebat singkat hingga angin kencang.


Puting Beliung di Rancaekek dan Jatinangor Jawa Barat, BMKG Berulang Kali Terbitkan Peringatan Cuaca Ekstem

36 hari lalu

Cuplikan video saat terjadi angin tornado pertama di Indonesia di Rancaekek, Bandung, Rabu, 21 Februari 2024. X.com/@@DhankSuhendar
Puting Beliung di Rancaekek dan Jatinangor Jawa Barat, BMKG Berulang Kali Terbitkan Peringatan Cuaca Ekstem

BMKG sempat mengeluarkan sejumlah peringatan dini menjelang bencana puting beliung di Rancaekek-Jatinangor.


Angin Puting Beliung Terjang Perbatasan Jatinangor-Rancaekek, Sempat Diawali Hujan Es

36 hari lalu

Cuplikan video saat terjadi angin tornado pertama di Indonesia di Rancaekek, Bandung, Rabu, 21 Februari 2024. X.com/@@DhankSuhendar
Angin Puting Beliung Terjang Perbatasan Jatinangor-Rancaekek, Sempat Diawali Hujan Es

Wilayah perbatasan Jatinangor-Rancaekek diterjang angin puting beliung. Pusaran angin disertai hujan lebat dan mengandung batuan es.