Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muhaimin Iskandar Sindir Pencitraan Via Taman Kota dan Isu Jomblo

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar saat membuka acara Rakornas LPP DPP PKB di Gedung DPP PKB (Graha Gusdur), Senen, Jakarta, 29 April 2017. TEMPO/Ahmad Faiz
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar saat membuka acara Rakornas LPP DPP PKB di Gedung DPP PKB (Graha Gusdur), Senen, Jakarta, 29 April 2017. TEMPO/Ahmad Faiz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyindir para politikus yang kerap menjual isu populis hanya demi meraih suara dari masyarakat. Menurut dia, harapan masyarakat terhadap isu populis ini tinggi sehingga politikus kerap menggunakannya sebagai bahan pencitraan padahal tidak menyentuh ke akar permasalahan.

Ia menyinggung pula politikus atau calon kepala daerah yang kerap jualan akan membangun taman kota, mengangkat isu jomblo, dan kepalsuan yang sebenarnya tidak menyentuh hati masyarakat. Ia pun mewanti-wanti agar kader PKB atau calon kepala daerah yang diusung partainya tidak hanya menjual isu-isu seperti itu, tapi juga memikirkan nasib rakyat.

"Insya Allah tokoh PKB tidak hanya jualan taman kota, isu jomblo atau kepalsuan yg tidak menyentuh hati masyarakat. Selain bangun taman harus bangun kesejahteraan," katanya saat membuka acara Rakornas Lembaga Pemenangan Pemilu di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh I, Senen, Jakarta, Sabtu, 29 April 2017.

Dengan cara inilah Muhaimin berharap PKB tidak hanya menang, tapi juga menyelesaikan pekerjaan rumah bangsa dan negara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Muhaimin, politikus atau calon kepala daerah yang diusung PKB harus mewujudkan apa yang dijanjikannya kepada masyarakat bila nantinya memenangkan kompetisi pilkada. "Kemenangan sejati adalah kemenangan yang memberi jawaban harapan masyarakat dan jalan keluar bagi persoalan yang dihadapi," kata dia.

Menurut dia, tingginya harapan masyarakat terhadap isu populis kadang mengharuskan politikus berada di selera publik. Padahal, seharusnya politikus itu mencerdaskan publik dan memberikan dorongan ke arah yang lebih benar di bandingkan isu populis itu. "Karena itu adalah kemenangan sebenarnya bukan kemenangan semu," ujarnya.

AHMAD FAIZ

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Ada Parpol Lain yang Akan Dukung Ganjar Pranowo, Hasto Kristiyanto: Berwarna Hijau dan Emas

18 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat bersiap memberikan keterangan pers di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu, 7 Juni 2023. Hari kedua Rakernas, PDI Perjuangan akan membahas strategi pemenangan pemilu. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ada Parpol Lain yang Akan Dukung Ganjar Pranowo, Hasto Kristiyanto: Berwarna Hijau dan Emas

Hasto Kristiyanto mengungkapkan ciri partai lain yang akan mendukung Ganjar Pranowo dengan menyebut dua warna: hijau dan emas.


Gerindra Sebut Ultimatum dari PKB Sebagai Masukan, Bukan Ancaman

1 hari lalu

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (tengah), Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani (kanan) disambut Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto (kedua kiri), Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno (kedua kanan) saat mengunjungi kantor DPP PAN di Jakarta, Senin, 5 Juni 2023. Pertemuan tersebut merupakan silahturahmi dan komunikasi antar partai menjelang Pemilu 2024 serta membicarakan Capres dan Cawapres. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gerindra Sebut Ultimatum dari PKB Sebagai Masukan, Bukan Ancaman

Gerindra menyatakan akan membahas masukan PKB secara internal.


Prabowo Subianto Akan Berdiskusi dengan Jokowi Soal Cawapres

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) didampingi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kedua kanan), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (ketiga kanan), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri), Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (kiri), dan Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono (kanan) memberikan keterangan pers usai menghadiri acara Silaturahmi Ramadhan 1444 H DPP PAN di Kantor DPP PAN, Jakarta, Minggu, 2 April 2023. Acara tersebut turut dihadiri para ketua umum partai politik koalisi pendukung pemerintah seperti PAN, Partai Golkar, Partai Gerindra, PPP, dan PKB. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Prabowo Subianto Akan Berdiskusi dengan Jokowi Soal Cawapres

Ahmad Muzani menyatakan Prabowo Subianto pasti akan berdiskusi dengan Presiden Jokowi soal siapa yang akan mendampinginya pada Pilpres 2024.


Peluang Duet Prabowo Subianto dan Erick Thohir Dinilai Kuat, Ini Alasannya

4 hari lalu

Menteri BUMN, Erick Thohir berfoto dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menyambangi Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Ahad, 19 Juni 2022. Dalam akun Instagramnya, Erick memberi keterangan pertemuan ini sebagai diskusi terbuka dengan Prabowo. Dok: Tim Erick Thohir
Peluang Duet Prabowo Subianto dan Erick Thohir Dinilai Kuat, Ini Alasannya

Burhanuddin Muhtadi menilai hubungan Prabowo Subianto dan Erick Thohir semakin positif belakangan ini.


Makna Logo PKB, Apa Arti 9 Bintang dan Peta Indonesia?

6 hari lalu

Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Makna Logo PKB, Apa Arti 9 Bintang dan Peta Indonesia?

Ini makna logo Partai Kebangkitan Bangsa termasuk arti 9 bintang di dalamnya. Pernahkan logo PKB ini berubah?


Sempat Enggan, Ini Alasan Gus Dur Dirikan PKB Nomor Urut 1 di Pemilu 2024

7 hari lalu

Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. dok. TEMPO
Sempat Enggan, Ini Alasan Gus Dur Dirikan PKB Nomor Urut 1 di Pemilu 2024

Gus Dur awalnya enggan mendirikan PKB, yang sekarang nomor urut 1 di Pemilu 2024. Lantas apa alasan Gus Dur akhirnya menyetujui partai tersebut?


Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

7 hari lalu

Ketua Umum Dewan Syura DPP PKB Abdurrahman Wahid memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan di Jakarta, (18/01). Gus Dur menyatakn sambil mununggu hasil penghitungan suara definitif dari Pemilu 2009 sejumlah daerah diperkenankan adanya koalisi lo
Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

PKB resmi jadi anggota Pemilu 2024 dengan nomor urut 01. Berikut profilnya, dan kaitannya dengan Gus Dur dan PBNU.


Muhaimin Desak Investigasi Bocornya Putusan MK Soal Gugatan Sistem Pemilu

12 hari lalu

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin usai menyambangi kediaman Wakil Presiden Ma'ruf Amin di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 15 Mei 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Muhaimin Desak Investigasi Bocornya Putusan MK Soal Gugatan Sistem Pemilu

Ketua PKB Muhaimin Iskandar meminta MK melakukan investigasi atas munculnya informasi dari Denny Indrayana soal putusan sistem pemilu.


Prabowo Subianto Disebut Cocok Berpasangan dengan 4 Nama Ini sebagai Cawapresnya

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (kanan) dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kiri) menanam mangrove dalam Puncak Penanaman Mangrove Nasional oleh TNI di Seluruh Indonesia 2023 di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta Utara, Senin, 15 Mei 2023. Penanaman mangrove yang diikuti oleh personil TNI, Polri, Forkopimda, komunitas pecinta lingkungan, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat tersebut dalam rangka penanaman mangrove nasional secara serentak jajaran TNI di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Prabowo Subianto Disebut Cocok Berpasangan dengan 4 Nama Ini sebagai Cawapresnya

Prabowo Subianto dinilai perlu mempertimbangan sosok cawapres yang tepat sebagai pendampingnya. Pengamat menyebut ada 4 nama. Siapa saja?


PPP Pesimis Koalisi Besar Bisa Terbentuk

13 hari lalu

Tim teknis Koalisi Inti yang terdiri atas Partai Golkar dan PKB bertemu di Pulau Dua Resto, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 10 Mei 2023. TEMPO/ IMA DINI SAFIRA
PPP Pesimis Koalisi Besar Bisa Terbentuk

PPP membuka peluang KIB merapat ke PDIP, tetapi tak menutup kemungkinan bubar. Pembentukan koalisi besar pun terancam.