TEMPO.CO, Sabang - Sabang Marine Festival (SMF) yang berlangsung 19 – 23 April 2017 dinilai mampu menjadi promosi yang efektif bagi pariwisata di wilayah paling barat Indonesia itu. hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Sabang, Zulkifli H Adam saat menutup even tersebut pada Ahad malam, 23 April 2017.
Menurutnya, even yang digelar Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) efektif dalam rangka memperkenalkan potensi wisata yang dimiliki Sabang. Apalagi keberadaan Sabang didukung oleh Perpres 105 tahun 2015 tentang Bebas Kunjungan kapal wisata (Yatch) Asing ke Indonesia, telah menjadikan Sabang sebagai salah satu dari 18 Pelabuhan yang memberikan kemudahan dalam hal keimigrasian, kepabeanan, karantina, dan kepelabuhan.
"Ini merupakan langkah strategis dalam rangka kita membangun dan memajukan Kota Sabang menjadi semakin berkembang kedepannya," kata Wali Kota Sabang.
Baca juga:
Puluhan Kapal Asing Ikuti Sabang Marine Festival
Di sektor pariwisata misalnya, Sabang dikenal dengan sebutan kilometer nol Indonesia dan memiliki keunggulan pariwasata yang mungkin tidak dimiliki oleh negara lain. Keindahan bawah laut telah memikat wisatawan asing dan domestik untuk berdiving, snorkling dan melihat objek-objeck wisata lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panita Sabang Marine Festival 2017 Fauzi Umar menyampaikan, ke depan BPKS akan mencoba untuk terus melakukan promosi Sabang ke tingkat dunia. "Selain Sabang Marine Festival, ada Sail Sabang 2017," ujarnya.
Melalui Sabang Marine Festival 2017, BPKS berharap akan mendorong para yachters untuk datang secara kelompok. Apalagi even akbar ke depan ditargetkan mendatangkan 100 yacht.
Sabang Marine Festival kali ini merupakan even ke-tiga yang dilaksanakan oleh BPKS, dengan rangkaian kegiatan berupa hiburan rakyat yang menghadirkan artis lokal yang sedang naik daun seperti Bergek dan Apache 12. Kemudian pementasasn seni dan hiburan budaya, aneka perlombaan rakyat, tour de Sabang dan memperkenalkan Marina Port yang berada di Lhok Weng dan Iboh.
Pada kegiatan ini, sedikitnya terdapat 23 kapal yacht yang telah hadir, diantaranya Kiwi Dream, Roke, Saltire, Aku Ankka, Katy DID, Drifter, Emalina, Rest Less. Wairima, Astarte, Timshal, Torapa, Morning Star, Captain Jack, Pateke, Mariposa, Nanok, Reflection, Aeventyr, Tramonta dan Carrie.
Kesemua peserta Sabang Marine Festival 2017 ini dari berbagai negara seperti Inggris, Amerika, Netherland, Australia, New Zealand, France, Afrika Selatan, Thailand, Jerman dan lainnya.
ADI WARSIDI