Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Bumi, Aktivis Sampaikan Kondisi Gunung Slamet

Puncak gunung Slamet. ANTARA/Irwansyah Putra
Puncak gunung Slamet. ANTARA/Irwansyah Putra
Iklan

EMPO.CO, Banyumas - Seratusan pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Selamatkan Slamet memperingati Hari Bumi dengan membuka dukungan dan mensosialisasikan kondisi Gunung Slamet yang saat ini tengah dijadikan proyek pemerintah pusat untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi.

“Kami ingin menunjukan bahwa Gunung Slamet yang bagian dari Banyumas terintegrasi di dunia. Ketika dirusak secara massif semua orang akan merasakan dampak. Kami ingin menunjukan bahwa Slamet sedang tidak dalam baik,” kata Koordinator Aliansi Selamatkan Slamet, Muflih Fuadi saat ditemui Tempo di Alun-alun Purwokerto, Sabtu malam, 22 April 2017.

PLTP yang saat ini pada tahap eksplorasi tersebut, kata Muflih, setidaknya memberikan dampak kerusakan ekologi seperti keruhnya aliran sungai Prukut dan Sungai Tepus di Gunung Slamet yang pernah terjadi pada akhir 2016. Hal tersebut terjadi, karena PT Sejahtera Alam Energy (SAE) yang mengerjakan proyek tersebut hanya bermodal Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup. “Mereka membuka lahan tidak mempunyai dokumen AMDAL dan membuat kebutuhan masyarakat tentang air bersih menjadi terganggu,” katanya.

Dampak air keruh tersebut, menurut Muflih, pernah melanda 3 kecamatan di Banyumas seperti Kedungbanteng, Karanglewas, dan Cilongok. Juga terjadi kerusakan infrastruktur jalan di Kabupaten Brebes seperti di Paguyangan dan Sirampong. “Proyek tersebut melibatkan perusahaan asal Jerman yaitu STEAG GmbH yang nantinya kalau sudah jadi mereka mendapatkan pembagian hasil sebesar 75 persen,” katanya.

Pembangunan PLTP Baturraden direncananya untuk memenuhi target listrik nasional pada kuartal pertama sebesar 10 ribu MW. Dari data beberapa kementerian yang diperoleh Muflih, pada 2011-2019 ketersediaan listrik untuk wilayah Jawa dan Bali mengalami surplus sebesar 31 persen. “Kenapa tidak dilakukan di luar Jawa. Akibatnya flora dan fauna di kawasan hutan lindung Gunung Slamet terancam musnah,” ujarnya.

Kepala Panglima Divisi Lingkungan Hidup Perhimpunan Pecinta Alam Eiger Corps Rahma Adi Pratama mengatakan berdasarkan data Forest Watch Indonesia kerusakan hutan di Indonesia semakin tahun semakin masif terjadi. Lembaga tersebut, kata Adi, memprediksi sekitar tahun 2030 hutan di Indonesia akan akan habis.

Atas dasar itu, dia bekerja sama dengan Photo Bugs, unit kegiatan siswa di SMA Negeri 1 Purwokerto mengadakan kerja sama melakukan pameran foto kerusakan lingkungan akibat pembuangan sampah sembarangan. Proses pencarian foto tersebut setidaknya dilakukan selama hampir sebulan di Desa Kalibaku, Kecamatan Baturraden. “Kami juga ingin menyadarkan masyarakat agar sadar lingkungan. Setidaknya dengan membuang sampah pada tempatnya,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka memamerkan sebanyak 30 foto yang merekam pembuangan sampah yang dilakukan secara sembarangan. Selain itu, pameran tersebut juga memamerkan pemandangan pembanding dengan 40 foto yang merekam tentang kondisi alam yang bersih tanpa adanya sampah.

Syaiful Anwar, salah seorang warga yang turut hadir, mendukung penolakan PLTP Baturraden dalam peringatan Hari Bumi. Keruhnya air yang pernah melanda beberapa kecamatan di sekitar lereng Gunung Slamet adalah faktor agar proyek tersebut perlu untuk diberhentikan. “Air bersih itu hak dasar kebutuhan hajat hidup orang banyak,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaa Umum Banyumas Irawadi mengatakan bahwa merespon keruhnya air akibat pembukaan lahan untuk infrastruktur jalan, Bupati Banyumas pada pertengahan Januari lalu meminta PT PT Sejahtera Alam Energi (SAE) untuk menghentikan pembukaan lahan sementara. Penghentian tersebut dimaksudkan untuk pengamanan jalan dengan melapisi batu beralas plastik. "Sehingga tanahnya tidak terbuka dan terbawa air hujan," ujarnya.

BETHRIQ KINDY ARRAZY

Catatan Redaksi:

Berita ini ditambahi satu paragraf terakhir pada 24 April 2017 pukul 15.00 untuk melengkapi berita yang telah dipublikasikan sebelumnya. Terima kasih.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Masyarakat Adat Boven Digoel Gugat Izin Lingkungan Perusahaan Sawit

13 Maret 2023

Pegiat lingkungan dari masyarakat adat Suku Awyu, Hendrikus 'Franky' Woro (kanan) dan Kasimilus Awe, saat mendaftarkan gugatan lingkungan hidup dan perubahan iklim ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jayapura, Kota Jayapura, Papua, Senin, 13 Maret 2023.  ANTARA FOTO/Gusti Tanati
Masyarakat Adat Boven Digoel Gugat Izin Lingkungan Perusahaan Sawit

Izin kelayakan lingkungan hidup dikeluarkan berdasarkan Amdal yang bermasalah karena mengabaikan keberadaan masyarakat adat sebagai pemilik wilayah,


Jokowi Akan Letakkan Batu Pertama Pembangunan PLTA di Malinau Kaltara

23 Februari 2023

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (kanan) meninjau lokasi normalisasi Kali Ciliwung di Cikoko, Jakarta, Selasa 21 Februari 2023. Proyek normalisasi Kali Ciliwung untuk mengurangi banjir di Jakarta itu tersisa 17 kilometer dan diperkiran selesai pada akhir 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jokowi Akan Letakkan Batu Pertama Pembangunan PLTA di Malinau Kaltara

Jokowi akan mengunjungi Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, untuk meletakkan batu pertama pembangunan PLTA Mentarang pada 1 Maret 2023.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Dini Tsunami Gempa Maluku

10 Januari 2023

Peta pusat gempa M7,5--diperbarui dari info awal M7,9--pada Selasa dinihari 10 Januari 2023 dan data historis gempa bumi di wilayah Maluku. (ANTARA/HO-BMKG)
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Dini Tsunami Gempa Maluku

Gempa magnitudo 7,9 guncang Maluku, pada Selasa, 10 Januari 2023, pukul 00.47 WIB.BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami.


Kritik Walhi Terhadap Amdal di Perpu Cipta Kerja, Ini Pasal Bermasalah

10 Januari 2023

Sebuah poster warga yang menuduh dokumen izin Amdal milik PT Semen Gombong merupakan dokumen palsu saat menggelar aksi unjuk rasa di halaman kantor Badan Lingkungan Hidup Jawa Tengah di Semarang, Jawa Tengah, 8 Juni 2016. Warga menuduh banyak fakta yang disembunyikan dalam izin Amdal tersebut yang mengancam kelestarian lingkungan kawasan Gombong Selatan Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. TEMPO/Budi Purwanto
Kritik Walhi Terhadap Amdal di Perpu Cipta Kerja, Ini Pasal Bermasalah

Perpu Cipta Kerja mengubah beberapa peraturan terkait Amdal. Apa sajakah peraturannya, dan mengapa Walhi mengkritisi?


Walhi: Perpu Cipta Kerja Mereduksi Makna Amdal

6 Januari 2023

Ilustrasi penolakan Perppu Cipta Kerja. TEMPO/Muhammad Hidayat
Walhi: Perpu Cipta Kerja Mereduksi Makna Amdal

Walhi Indonesia mengkritisi pemerintah ihwal aturan perizinan lingkungan yang dimuat dalam Perpu Cipta Kerja.


Perpu Cipta Kerja Dinilai Langgengkan Pasal yang Mengancam Lingkungan Hidup

6 Januari 2023

Ilustrasi penolakan Perppu Cipta Kerja. Tempo/Muhammad Syauqi Amrulah
Perpu Cipta Kerja Dinilai Langgengkan Pasal yang Mengancam Lingkungan Hidup

Satya Bumi juga menyoroti Perpu Cipta Kerja yang masih mempertahankan aturan yang memangkas hak masyarakat adat dalam penyusunan Amdal.


Kemenko Perekonomian: PR Paling Besar Proyek PSN adalah Pengadaan Tanah

26 Juli 2022

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan sambutan saat Penyerahan Mobil Listrik untuk Mendukung Kegiatan Presidensi G20 di Indonesia tahun 2022 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu 24 November 2021. Hyundai menyerahkan 42 unit mobil listrik, yang akan digunakan sebagai kendaraan resmi delegasi Presidensi G20 Indonesia pada tahun 2022. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Kemenko Perekonomian: PR Paling Besar Proyek PSN adalah Pengadaan Tanah

Wahyu Utomo menyebutkan pengadaan lahan menjadi isu terbesar proyek strategis nasional (PSN) selama semester I-2022.


DKI: PT KCN Terbukti Jadi Penyebab Polusi Debu Batu Bara di Rusun Marunda

15 Maret 2022

Warga menunjukkan debu polusi batu bara di Rusun Marunda, Jakarta, Senin, 7 Maret 2022. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta tengah menyelidiki sumber pencemaran debu batu bara di Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. TEMPO / Hilman Fathurrahma  W
DKI: PT KCN Terbukti Jadi Penyebab Polusi Debu Batu Bara di Rusun Marunda

Pemerintah DKI Jakarta memberikan sanksi kepada PT Karya Citra Nusantara (KCN) atas polusi debu batu bara di Rusun Marunda


Proyek Serampangan Nasional di Desa Wadas

1 Maret 2022

Proyek Serampangan Nasional di Desa Wadas

Konflik sosial di Desa Wadas memuncak pada 8 Februari 2022.


Jangan Salah, Ini Perbedaan Antara AMDAL dan ANDAL

26 Februari 2022

Perwakilan warga dari lima desa di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah membakar dokumen izin Amdal milik PT Semen Gombong di halaman kantor Badan Lingkungan Hidup Jawa Tengah di Semarang, Jawa Tengah, 8 Juni 2016. Warga menolak pembangunan pabrik Semen Gombong dengan alasan kerusakan lingkungan. TEMPO/Budi Purwanto
Jangan Salah, Ini Perbedaan Antara AMDAL dan ANDAL

AMDAL dan ANDAL berbeda. Perbedaan ini dapat dilihat dari tujuan dan posisinya dalam sebuah dokumen.