Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bupati Sumenep: Gedung SMA Hambat Penerbangan Bandara Trunojoyo

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi perluasan bandara. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Ilustrasi perluasan bandara. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Sumenep - Bupati Sumenep A Busyro Karim menyatakan penerbangan pesawat komersial dari dan ke Bandara Trunojoyo terkendala adanya bangunan SMA PGRI setempat.

"Sesuai hari koordinasi dengan otoritas Bandara Trunojoyo, semuanya sudah siap. Namun, ada kendala di luar teknis syarat Bandara Trunojoyo, yakni masih berdirinya bangunan SMA PGRI," ujar Bupati Sumenep, A Busyro Karim di Sumenep, Jawa Timur, Jumat malam, 14 April 2017.

Baca : Menhub Budi Karya Akan Percepat Penyelesaian Proyek Bandara Kertajati

Saat ini, Bandara Trunojoyo, Madura, sudah memiliki landasan pacu sepanjang 1.600 meter dan selanjutnya layak diterbangi pesawat berkapasitas angkut 70 penumpang atau pesawat komersial.

Sebelumnya, Otoritas Bandara Trunojoyo telah menetapkan bangunan SMA PGRI Sumenep sebagai objek penghambat keselamatan penerbangan pesawat.

Sejak beberapa tahun lalu, para pihak terkait di pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan pengelola SMA PGRI dalam rangka relokasi lembaga pendidikan tersebut.

Pemerintah daerah pun menyiapkan dana sekitar Rp 10 miliar untuk merelokasi SMA PGRI ke tempat lainnya agar tidak menghambat aktivitas penerbangan pesawat komersial ke dan dari Bandara Trunojoyo.

Simak juga : Haul Kelima Mbah Lim, Alpansa Siapkan Kado untuk Presiden Jokowi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Namun, hingga sekarang, upaya relokasi SMA PGRI belum membuahkan hasil. Informasinya terdapat beberapa hal yang harus diselesaikan. Kami akan meminta jajaran kami mengintensifkan koordinasi dengan pengelola SMA PGRI," kata Busyro.

Ia menjelaskan, aktivitas penerbangan pesawat komersial ke dan dari Bandara Trunojoyo tidak bisa dilakukan selama masih ada bangunan SMA PGRI.

Jarak antara ujung landas pacu pesawat di Bandara Trunojoyo dengan bangunan SMA PGRI itu hanya sekitar 230 meter. Kondisi tersebut tidak memungkinkan atau berbahaya bagi penerbangan pesawat komersial.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pernah Lihat Pramugari Duduk Bertumpu Tangan? Ini Alasannya

29 hari lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Pernah Lihat Pramugari Duduk Bertumpu Tangan? Ini Alasannya

Biasanya saat lepas landat dan mendarat, pramugari akan duduk di kursi lompat mengenakan sabuk pengaman dan duduk bertumpu tangan.


Demi Keselamatan Penerbangan, Koper Pintar Baterai Permanen Dilarang Masuk Pesawat

59 hari lalu

Koper pintar Airwheel SE3 Turbo Black. Foto: airwheel.co.id
Demi Keselamatan Penerbangan, Koper Pintar Baterai Permanen Dilarang Masuk Pesawat

Demi Keselamatan penerbangan, Kemenhub melarang koper pintar baterai permanen masuk pesawat. Baterai harus dilepas dan dibawa ke kabin.


Japan Airlines Tunjuk Eks Pramugari jadi Presiden Perempuan Pertama, Keselamatan Penerbangan jadi Prioritas

19 Januari 2024

Japan Airlines. REUTERS/Toru Hanai
Japan Airlines Tunjuk Eks Pramugari jadi Presiden Perempuan Pertama, Keselamatan Penerbangan jadi Prioritas

Pengumuman pergantian direktur ini terjadi dua pekan setelah kecelakaan Japan Airlines di Bandara Haneda Tokyo.


Penumpang Harus Tahu 5 Aturan Keselamatan saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

27 Desember 2023

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Penumpang Harus Tahu 5 Aturan Keselamatan saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat

Momen pesawat lepas landas dan mendarat sangat penting karena kebanyakan gangguan penerbangan terjadi pada saat ini.


Dana Abadi Pesantren Merupakan Hasil Perjuangan PKB

27 Oktober 2023

Dana Abadi Pesantren Merupakan Hasil Perjuangan PKB

Program Dana Abadi Pesantren sudah berjalan selama 2 tahun dan sudah bisa dirasakan manfaatnya oleh pondok-pondok pesantren.


Dijuluki sebagai Kampung Pengemis, Warga di 4 Daerah ini Mayoritas Meminta-minta

14 Agustus 2023

Ilustrasi pengemis. newsgram.com
Dijuluki sebagai Kampung Pengemis, Warga di 4 Daerah ini Mayoritas Meminta-minta

Kampung pengemis adalah julukan untuk menyebut suatu daerah yang mayoritas penduduknya mengemis. Baik itu yang miskin atau berkecukupan.


Kadar Oksigen Tinggi, Pulau Giliyang di Sumenep Jadi Destinasi Wisata Kesehatan

8 Juli 2023

Pulau Giliyang, Sumenep. Foto : Kab. Sumenep
Kadar Oksigen Tinggi, Pulau Giliyang di Sumenep Jadi Destinasi Wisata Kesehatan

Wisatawan membanjiri Pulau Giliyang di Kabupaten Sumenep karena memiliki kadar oksigen di atas rata-rata sehingga menjadi destinasi wisata kesehatan.


Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

1 Mei 2023

Ilustrasi pilot. Shutterstock
Bukan Hari Buruh, Ini Kilas Balik Penggunaan Kata Mayday Sebagai Istilah Darurat

Selain lazim di peringatan Hari Buruh Internasional, May Day atau Mayday juga untuk merujuk ke kondisi kritis seperti di kedaruratan penerbangan.


586 Kendaraan Dinas Pemkab Ponorogo Menunggak Pajak Tahunan

19 Januari 2023

Ilustrasi kendaraan dinas Pemkab Ponorogo. (Foto: ANTARA/HO - SDP)
586 Kendaraan Dinas Pemkab Ponorogo Menunggak Pajak Tahunan

Polda Jawa Timur (Jatim) melaporkan ada ratusan kendaraan dinas milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo yang menunggak pajak tahunan


Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Tangerang dan Tangsel 9-15 Januari Ini, Hujan Petir dan Angin Kencang

9 Januari 2023

Hujan es disertai angin kencang terjadi di Tangerang Selatan mengakibatkan satu pohon tumbang timpa satu rumah milik warga, Ahad, 9 Oktober 2022. Foto Tempo/BPBD Tangsel
Cuaca Ekstrem Diprediksi Landa Tangerang dan Tangsel 9-15 Januari Ini, Hujan Petir dan Angin Kencang

Tiga daerah di sekitar Jakarta, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan bakal dilanda cuaca ekstrem.