TEMPO.CO, Jakarta - Ledakan di Gereja St. Yusup, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis siang, 13 April 2017, ternyata berasal dari petasan yang dilemparkan seorang laki-laki. Warga sekitar gereja berhasil menangkap pelaku yang mencoba kabur.
Baca juga: Siapkan Misa Kamis Putih, Gereja Ambarawa Dilempar 'Bom'
Polisi kemudian mengamankan seorang pria yang menyalakan petasan di depan pintu itu. "Diamankan seorang pria berinisial MF, 37 tahun, warga Bergas, Kabupaten Semarang," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah Komisris Besar Djarod Padakova.
Menurut dia, belum diketahui pasti motif pelaku, yang kini diperiksa di Kepolisian Resor Ambarawa.
Dari pelaku diamankan sejumlah barang bukti, seperti lima botol minuman yang dua di antaranya telah pecah, 16 buah petasan, serta korek api.
Sebelumnya, sejumlah rentetan letusan terjadi di sekitar pintu gerbang Gereja St. Yusup, Ambarawa, Kabupaten Semarang, di saat sejumlah pengurus gereja tersebut sedang mempersiapkan misa Kamis Putih.
Dari informasi yang dihimpun, rentetan letusan terdengar dari sekitar pagar depan Gereja St. Yusup, Ambarawa.
Baca juga: Presiden Jokowi Tanggapi Ledakan di Gereja Ambarawa
Letusan itu terjadi ketika para panitia Paskah gereja tersebut sedang menyiapkan kursi untuk pelaksanaan misa Kamis sore.
Petugas gereja sempat melihat seseorang yang mencurigakan lari dari lokasi tersebut yang kemudian dikejar dan ditangkap. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
ANTARA