Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buah dan Sayur Bisa Menjadi Pengganti Bunga Hias

image-gnews
Buah dan Sayur Bisa Menjadi Pengganti Bunga Hias
Buah dan Sayur Bisa Menjadi Pengganti Bunga Hias
Iklan

INFO JABAR- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Netty Prasetiyani Heryawan menggagas ide mengganti hiasan bunga di acara-acara tertentu dengan hiasan dari buah-buahan dan sayuran segar. Ide ini bertujuan mengedukasi masyarakat akan pentingnya konsumsi buah dan sayur.

“Juga sekaligus sebagai peluang bagi peningkatan ekonomi petani buah dan sayur,” kata Netty saat menjadi pembicara dalam teleconference TP-PKK Provinsi Jawa Barat dengan Ibu Negara Iriana Widodo dalam rangka Peningkatan Ketahanan Pangan Keluarga di Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa) Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin, 10 April 2017.

Menurut Netty, banyaknya perhelatan masyarakat, seperti acara pernikahan, dapat menjadi peluang yang sangat prospektif. Selain dapat mengedukasi masyarakat akan pentingnya nilai gizi buah dan sayuran, dari aspek ekonomi dapat mendorong petani berlomba-lomba meningkatkan produksi dan kualitas produknya.

“Acara-acara masyarakat, termasuk acara-acara struktural di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sudah seharusnya mengangkat tema ini, sehingga masyarakat dapat teredukasi dengan dekorasi yang menggunakan sayur dan buah,” kata Netty dalam acara yang bertajuk “Gerakan Peran Serta Masyarakat dalam Pemanfaatan Pekarangan untuk Ketahanan Pangan Keluarga Indonesia”.

Secara ekonomi, menurut Netty, mengganti bunga hias menjadi buah atau sayuran hias bisa menjadi salah satu peluang bisnis baru, sedangkan secara medis akan berdampak pada peningkatan kesehatan masyarakat. Penggunaan sayur dan buah-buahan sebagai dekorasi ini tidak serta-merta memupuskan usaha para petani bunga hias.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, penggunaan buah dan sayuran, juga bunga dapat disesuaikan dengan segmen dan kebutuhan konsumen itu sendiri, karena ia yakin setiap masyarakat memiliki preferensi yang berbeda pula.

“Tentu tidak semuanya (digantikan). Saya yakin semua orang punya preferensi yang berbeda. Kan tidak mungkin pot sayur disimpan di meja, pasti perlu bunga yang kecil dan sederhana,” ujar Netty.

“Ini tidak ada urusan geser menggeser atau mengambil rezeki orang lain, tidak ada. Saya hanya ingin mengatakan pemerintah harus membangun pasar ideologis, dan ini adalah salah satu caranya,” kata Netty. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.