Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengawasan Lemah, Situs Diduga Peninggalan Majapahit Dijarah

image-gnews
Perajin batu bata di Dusun Nglinguk, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, menemukan struktur batu bata kuno yang diduga kanal atau saluran air zaman Kerajaan Majapahit. Tampak perajin batu bata sedang membersihkan dinding batu bata kuno, di lokasi penggalian lahan untuk pembuatan bata bata setempat, 12 Mei 2015. TEMPO/ISHOMUDDIN
Perajin batu bata di Dusun Nglinguk, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, menemukan struktur batu bata kuno yang diduga kanal atau saluran air zaman Kerajaan Majapahit. Tampak perajin batu bata sedang membersihkan dinding batu bata kuno, di lokasi penggalian lahan untuk pembuatan bata bata setempat, 12 Mei 2015. TEMPO/ISHOMUDDIN
Iklan

TEMPO.CO, Mojokerto – Akibat pengawasan dari instansi terkait  lemah, struktur batu bata kuno sebuah situs yang diduga peninggalan Kerajaan Majapahit di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dibongkar untuk keperluan usaha pembuatan batu bata.

Struktur batu bata tersebut berada di Dusun Bendo, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Kecamatan Jatirejo masih termasuk Kawasan Cagar Budaya Nasional sesuai Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 260/M/2013 tentang Penetapan Satuan Ruang Geografis Trowulan Sebagai kawasan Cagar Budaya Peringkat Nasional tertanggal 30 Desember 2013 dan dilindungi Undang-Undang.

Baca: Arkeolog Temukan Sisa Permukiman Era Majapahit di Madiun

Jatirejo berbatasan langsung dengan Kecamatan Trowulan yang menjadi pusat situs-situs utama peninggalan Kerajaan Majapahit  selama abad ke-12 hingga 15 Masehi.

Struktur batu bata yang dibongkar tersebut berada di kawasan usaha pembuatan batu bata  di kecamatan setempat. Struktur tersebut terpendam tanah dan berada diantara jalan dan kebun tebu. Lahan tersebut merupakan lahan pribadi warga yang disewa perajin batu bata untuk dikeruk tanahnya digunakan sebagai bahan baku pembuatan batu bata.

Juru bicara Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan Nila Prambani mengatakan tim BPCB Trowulan sudah mengecek ke lokasi. “Sudah dilaporkan ke Dirjen Kebudayaan,” katanya, Ahad, 9 April 2017.

Simak: Temuan Sumur Kuno di Sidoarjo Diduga PeninggalanMajapahit

Nila enggan menjelaskan jenis bangunan dari struktur yang sudah berserakan akibat dibongkar tersebut. “Nanti menunggu rilis dari Dirjen,” katanya. Kepala BPCB Trowulan Andi Muhamad Said belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Beberapa kali Tempo menghubungi telepon selulernya namun tak aktif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Informasi pembongkaran struktur batu bata kuno diduga situs peninggalan zaman Majapahit itu semula diunggah kel Facebook oleh salah satu warga Mojokerto yang juga pemerhati cagar budaya, Deni Indianto. Dalam foto tampak sejumlah orang membongkar bangunan batu bata kuno yang terpendam dalam tanah dan dimasukkan dalam mobil pikap.

“Saya dapat fotonya dari teman dan saya unggah ke Facebook agar ada perhatian dari intansi terkait,” kata perajin patung batu andesit khas Trowulan ini.

Lihat: Delegasi Negara ASEAN Belajar Pengelolaan Situs Majapahit

Terbukti, dari media sosial, banyak pihak yang simpati sekaligus prihatin atas pembongkaran struktur batu bata kuno itu. Bahkan aparat Kepolisian dan TNI sampai turun tangan meninjau lokasi.

Deni menilai pengawasan yang dilakukan instansi terkait terutama BPCB Trowulan masih lemah. “Kalau sudah dirusak seperti itu mereka (BPCB) baru marah-marah,” katanya. Ia berharap ada penanganan atas rusaknya struktur yang diduga bagian dari kehidupan masyarakat zaman Majapahit.

ISHOMUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari Jadi Kota Mojokerto, Pemkot Gelar Pesta Rakyat

20 Juni 2023

Hari Jadi Kota Mojokerto, Pemkot Gelar Pesta Rakyat

Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto akan menggelar pesta rakyat di Alun-alun Kota Mojokerto setelah dilaksanakan Upacara Hari Jadi ke-105 pada 20 Juni 2023.


Situs Liyangan, Sisa Permukiman Kuno yang Hilang di Lereng Gunung Sindoro

19 Juni 2023

Patirtan atau tempat membasuh kaki dan tangan di Situs Liyangan. Tempo/Arimbihp
Situs Liyangan, Sisa Permukiman Kuno yang Hilang di Lereng Gunung Sindoro

Situs Liyangan adalah bukti nyata bahwa ada sebuah peradaban yang hilang akibat bencana meletusnya Gunung Sindoro di masa lampau.


Misteri Gunung Padang, Situs yang Disebut "Piramida" Tertua di Dunia

10 Maret 2023

Wisatawan berkeliling di area teras bawah di situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Misteri Gunung Padang, Situs yang Disebut "Piramida" Tertua di Dunia

Gunung Padang merupakan salah satu cagar budaya Indonesia yang memiliki daya tarik tersendiri. Banyak orang menyebut Gunung Padang sebagai "Piramida" tertua di Dunia


Ini yang Membuat Sangi Run Night Trail 2021 Berbeda dengan Lomba Lari Lainnya

29 Oktober 2021

Sejumlah pelajar melihat ruang pamer manusia purba dalam pameran Sosialisasi dan Publikasi Museum Manusia Purba Sangiran di pusat perbelanjaan Mall Grand City, Surabaya, Kamis (11/6). TEMPO/Fully Syafi
Ini yang Membuat Sangi Run Night Trail 2021 Berbeda dengan Lomba Lari Lainnya

Sangi Run Night Trail 2021 digelar untuk memperingati 25 tahun situs purbakala Sangiran menjadi situs warisan dunia UNESCO.


Wisata Edukasi ke 5 Situs Purbakala Indonesia, Ada Peninggalan Zaman Neolitikum

19 September 2021

Menhir situs megalitik Gunung Padang yang sudah terlilit akar di Desa Karyamukti, Cianjur, Jawa Barat, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Wisata Edukasi ke 5 Situs Purbakala Indonesia, Ada Peninggalan Zaman Neolitikum

Bagi yang ingin wisata edukasi untuk menambah wawasan dan pengetahuan, berbagai situs purbakala di Indonesia ini bisa menjadi pilihan yang tepat.


Perjalanan Konten Pornografi, dari Lukisan Purba Hingga di Media Sosial

27 Agustus 2021

Ilustrasi pornografi.[Sky News]
Perjalanan Konten Pornografi, dari Lukisan Purba Hingga di Media Sosial

Konten pornografi pertama kali dibuat pada 30 ribu tahun


Situs Watu Gong Wonosobo, Misteri Pasir Pantai sampai ke Dataran Tinggi

25 Juli 2021

Situs Watu Gong. Shutterstock
Situs Watu Gong Wonosobo, Misteri Pasir Pantai sampai ke Dataran Tinggi

Keberadaan Situs Watu Gong yang ada di Desa TumenggunganKabupaten Wonosobo masih menyimpan banyak misteri.


9 Situs Penting di Iran Ini Terancam Serangan Trump

6 Januari 2020

Arg-e Bam, situs warisan dunia di Iran. (ifpnews.com)
9 Situs Penting di Iran Ini Terancam Serangan Trump

Presiden AS Donald Trump mengancam akan menyerang situs penting Iran jika negara itu melakukan pembalasan atas kematian Qassem Soleimani.


Limbah B3, Polres Mojokerto Periksa Manajemen PT Tenang Jaya

26 Desember 2019

Wujud sampah plastik yang mengandung limbah berbahaya dan beracun (B3) yang disimpan dalam kontainer sebelum direekspor ke negara asal di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Senin, 29 Juli 2019. ANTARA
Limbah B3, Polres Mojokerto Periksa Manajemen PT Tenang Jaya

Kepolisian Resor Mojokerto memeriksa sedikitnya 12 orang. Di antaranya 3 sopir truk Tenang Jaya, 4 pegawai PT Tenang Jaya, untuk kasus limbah B3 ini.


Kayu Purba Berumur 19 Juta Tahun Ditemukan di Dasar Teluk

24 Oktober 2019

Fosil kayu berumur 19 juta tahun yang ditemukan di dasar laut Teluk Benggala (ukuran dalam cm). (pnas.org)
Kayu Purba Berumur 19 Juta Tahun Ditemukan di Dasar Teluk

Sisa-sisa kayu dari hutan purba telah ditemukan jauh di bawah laut, ribuan kilometer dari tempat asalnya yang bergunung-gunung.